tirto.id - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyampaikan, pihaknya akan segera menyiapkan semua fasilitas untuk warga yang menjadi korban kebakaran di Tomang, Jakarta Barat, pada Senin kemarin.
"Semua fasilitas yang menjadi kebutuhan masyarakat akan kami siapkan. Kemarin sempat ada jeda fasilitas MCK [mandi,cuci,kakus] belum masuk, tapi langsung sore saya telpon, mereka menyatakan bahwa dalam perjalanan karena Alhamdulillah sudah dipersiapkan," kata Anies saat ditemui di Jakarta Timur, Selasa (22/1/2019).
Anies mengatakan, kebutuhan utama yang segera dipenuhi dan jadi prioritas masyarakat adalah air.
"Insya Allah akan dibereskan, terutama menyangkut air. Kemudian makanan, tempat tinggal sementara, sambil recovery jangka panjang," ujar Anies.
Anies pun menyebutkan bahwa dirinya berencana untuk menjenguk korban di lokasi kejadian.
Sebelumnya, kebakaran kembali terjadi di daerah Tomang, Jakarta Barat pada Senin (21/1/2019) dini hari. Api berasal dari rumah warga di RT 02/RW 15, dan menjalar hingga ke tiga RW lainnya. Setidaknya ada sekitar 240 rumah warga yang terkena dampak kebakaran tersebut.
Anies mengaku sudah memperoleh laporan soal dampak kebakaran ini. Ia menyebutkan bahwa setiap kali ada peristiwa seperti kebakaran di DKI Jakarta, maka akan langsung ada pemberitahuan yang disampaikan kepadanya.
Dari setiap kejadian itu, yang datang pertama ada petugas kebakaran, [petugas] kesehatan, dan pengamanan. Mereka bersama langsung datang, dan dinas sosial pun turut menyiapkan rumah tinggal sementara,” ungkap Anies di Balai Kota DKI Jakarta pada Senin (21/1/2019).
Selain itu, Anies pun mengimbau warga ibu kota untuk rajin mencermati jaringan listrik di sekitar permukiman untuk mencegah kebakaran. Menurut dia, banyak kasus kebakaran di DKI Jakarta selama ini disebabkan oleh korsleting.
“Kami semua mengimbau kepada masyarakat untuk memperhatikan jalur-jalur listrik. Jangan sampai ada beban yang mengakibatkan panas, sehingga dari panas itu lantas mengakibatkan pada [munculnya] api,” pungkasnya.
Penulis: Fadiyah Alaidrus
Editor: Dhita Koesno