Menuju konten utama

PAN: Capres yang Kita Unggulkan Prabowo Subianto

Wakil Sekretaris Jenderal PAN Fikri Yasin sebut calon presiden yang kita unggulkan saat ini yaitu Prabowo Subianto.

PAN: Capres yang Kita Unggulkan Prabowo Subianto
Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan memberikan keterangan kepada wartawan mengenai pendaftaraan caleg PAN, di Jakarta, Kamis (12/4/2018). ANTARA FOTO/ Reno Esnir

tirto.id - Partai Amanat Nasional (PAN) berpeluang besar mendaulat Ketum Gerindra Prabowo Subianto menjadi bakal calon presiden (capres) pada Pilpres 2024. Saat ini, PAN belum mendeklarasikan satu dari tiga nama bakal capres 2024.

Tiga nama yang santer ikut maju capres 2024, yakni Anies Baswedan, Prabowo, dan Ganjar Pranowo.

Pernyataan itu disampaikan Wakil Sekretaris Jenderal PAN Fikri Yasin merespons pernyataan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri yang menyindir sejumlah ketua umum partai politik pendukung Presiden Joko Widodo yang tidak ikut mendukung Ganjar Pranowo sebagai calon presiden. Partai-partai tersebut hadir dalam acara Bulan Bung Karno yang digelar di Gelora Bung Karno pada Sabtu (24/6/2023).

"Tentu calon presiden yang kita unggulkan saat ini yaitu Prabowo Subianto," kata Fikri saat dikonfirmasi, Senin (26/6/2023).

Ia mengatakan saat ini, PAN tengah intens komunikasi dengan Gerindra, Golkar, dan PKB guna berkoalisi dalam Pilpres 2024.

Menurut dia, hal itu tidak lepas dari perjalanan panjang rencana Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).

"Karena saat kita menokohkan Ganjar, PDIP menolak Ganjar tapi setelah Ganjar menjadi tokoh yang sejajar dengan capres lain baru PDIP mau mencalonkan. Karena itu kita berpikir ulang," pungkas Fikri.

Megawati sebelumnya menyebut partai-partai pendukung Jokowi yang belum mendukung Ganjar masih pikir-pikir. Partai yang disindir adalah Golkar, PKB dan PAN yang hingga saat ini belum ikut bekerjasama dan mendukung Ganjar bersama PDIP.

Namun, ia mempersilakan apabila partai tersebut mau mengikuti langkah PDIP atau tidak.

"Kalau disini ada tiga partai yang saya bilang masih pikir-pikir dulu ah. Tuh kan bapak-bapak diketawain. Tapi saya bilang bapak mau ikut boleh, enggak ikut juga enggak apa-apa," kata Megawati dalam pidatonya.

Dari partai yang hadir hanya tiga yang telah menentukan dukungan. Ada PPP yang dihadiri Plt Ketua Umum Mardiono, kemudian Partai Hanura dihadiri oleh Ketua Umum Oesman Sapta Odang dan Partai Perindo yang dihadiri Ketua Umum Hary Tanoesoedibjo.

Megawati juga sesumbar bahwa partainya bisa mengusung Ganjar sendirian. Tanpa harus bekerjasama atau berkoalisi dengan partai lainnya. Namun atas alasan kekeluargaan dan gotong royong dia mempersilakan partai lain ikut bergabung dalam barisan partai pendukung Ganjar.

Baca juga artikel terkait PAN atau tulisan lainnya dari Fransiskus Adryanto Pratama

tirto.id - Politik
Reporter: Fransiskus Adryanto Pratama
Penulis: Fransiskus Adryanto Pratama
Editor: Reja Hidayat