Menuju konten utama

Orang Tua Pasien Tolak Vaksinasi Ulang di RSIA Mutiara Bunda

Tri, orang tua dari Dini, bayi korban vaksin palsu menolak jika vaksinasi ulang dilakukan di RSIA Mutiara Bunda karena merasa sudah dikecewakan.

Orang Tua Pasien Tolak Vaksinasi Ulang di RSIA Mutiara Bunda
Petugas RSIA Mutiara Bunda mendata orang tua pasien korban vaksin palsu, Ciledug, Tangerang, Banten, Senin (18/7). Antara foto/Lucky R.

tirto.id - Dengan dalih kecewa, orang tua pasien menolak pemberian vaksin ulang dilakukan di RSIA Mutiara Bunda Ciledug, Kota Tangerang, Banten. Hal ini diungkapkan oleh Tri, orang tua dari Dini yang berusia 22 bulan dan menjadi korban vaksin palsu.

Begitu Tri mengutarakan usulannya, banyak orang tua korban vaksin palsu yang menyetujuinya. Sama seperti Tri, para orang tua korban vaksin palsu ini beralasan sudah terlanjur kecewa dan ingin mengantisipasi agar hal yang sama tidak terulang kembali.

"Untuk kegiatan vaksin ulang kalau bisa jangan dilaksanakan di RSIA Mutiara Bunda. Ini untuk antisipasi terjadinya kesalahan berulang dan kami sudah kecewa," kata Tri pada Senin (18/7/2016).

Para orang tua pun mengaku siap jika diarahkan untuk lakukan vaksin ulang di RS lainnya asalkan mendapatkan surat keterangan dari instansi resmi.

"Kalau bisa, IDI (Ikatan Dokter Indonesia, red) memberikan rekomendasi ke tempat lain. Asalkan jangan di RSIA Mutiara Bunda. Kami sudah sangat kecewa," paparnya.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Banten HM Yanuar memberikan fasilitas warga yang ingin melaksanakan vaksin palsu.

"Nanti bisa dilaksanakan di puskesmas terdekat. Petugas medisnya dan vaksin yang dibutuhkan akan disiapkan," katanya.

Sementara itu, perwakilan dari RSIA Mutiara Bunda Taufik Nugraha menjelaskan pihaknya siap saja mengikuti kemauan dari orang tua pasien.

Hanya saja, semua itu menunggu keputusan dari Kementerian Kesehatan sebab masih menunggu pendataan sesuai arahan utama. "Kita sih menunggu pendataan dahulu. Untuk pelaksanaan yakni sesuai perintah," paparnya.

Baca juga artikel terkait KESEHATAN

tirto.id - Kesehatan
Sumber: Antara
Penulis: Rima Suliastini
Editor: Rima Suliastini