Menuju konten utama

Menteri ESDM Harap Harga BBM Bisa Bertahan Sampai September

Menteri ESDM Harap Harga BBM Bisa Bertahan Sampai September

tirto.id -

Pemerintah menginginkan agar harga bahan bakar minyak yang akan turun per 1 April bisa bertahan tidak fluktuatif sampai September sehingga pada saat puasa dan Lebaran tidak terjadi gejolak harga kebutuhan pokok akibat kenaikan BBM.

"Selama ini kalau BBM naik 16 persen, kenaikan harga kebutuhan bisa 25 sampai dengan 30 persen. Akan tetapi, jika BBM turun 16 persen, penurunan kebutuhan pokok hanya 10 sampai dengan 15 persen. Kalau sering fluktuasi yang dirugikan masyarakat kecil," kata Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said di sela-sela kunjungan ke PLTGU Gresik, Jawa Timur, Kamis (31/3/2016).

Sudirman menambahkan bila harga BBM di dalam negeri tidak fluktuatif maka rakyat kecil yang selalu menjadi korban bisa terlindungi. "Jadi, meskipun harga jual di atas harga keekonomian yang penting stabil lebih lama. Memang ada margin akibat harga di atas keekonomian, tetapi itu untuk cadangan jika sewaktu-waktu harga minyak melonjak," katanya.

Ia mengatakan bahwa harga BBM baru memang akan dievaluasi setiap 3 bulan, namun bisa jadi hasil evaluasinya memungkinkan tidak ada perubahan harga.

Sudirman juga menegaskan bahwa Pemerinntah tetap akan mengambil kebijakan subsidi energi yang tepat sasaran dan mendorong masyarakat mampu untuk tidak membeli BBM bersubsidi, serta melakukan verifikasi atas pelanggan listrik berdaya 450 watt.

Terkait dengan tarif baru mulai April 2016 yang dinilai masih tinggi dibanding negara lain, Sudirman mengatakan,

"Dibanding Vietnam dan Laos, kita masih lebih murah. Kita bicara dengan data." (ANT)

Baca juga artikel terkait BBM atau tulisan lainnya

tirto.id - Ekonomi
Reporter: Agung DH