tirto.id - Lindswell Kwok adalah atlet Indonesia dari cabang olahraga bela diri Wushu. Pada ajang Asian Games 2018, Lindswell berhasil menyumbangkan medali emas ke-2 bagi Indonesia, Senin (20/8/2018).
Atlet berusia 26 tahun itu meraih skor 9,75, sementara nomor urut dua ditempati atlet Hongkong Mok Uen Ying Juanita dengan skor 9,71, dan posisi ketiga diduduki Wong Agataha Chrystenzen dari Filipina dengan skor 9,68.
Catatan prestasi atlet kelahiran Medan, Sumatera Utara, 24 September 1991 ini memang tak dapat diragukan lagi, baik untuk mewakili Sumatera Utara maupun Indonesia di ajang nasional dan internasional.
Tahun lalu, pada ajang Sea Games 2017 di Kuala Lumpur, Malaysia, Lindswell berhasil membawa pulang emas bagi Indonesia. Ia tampil apik untuk nomor Taijijian dengan torehan poin 9,68.
Namanya semakin terkenal usai berhasil mengalahkan pesaingnya pewushu Filipina, yaitu Agatha Chrystenzen, yang akhirnya mendapat medali perak. Ia unggul 0,03 poin atas Agatha.
Sedangkan, medali perunggu berhasil dibawa pulang pewushu Malaysia, Audrey Chan Yee Jo dengan poin 9,64. Dengan torehan yang diraih ini, Lindswell berhasil mempertahankan gelar juara nomor Taijijian yang diperolehnya saat SEA Games 2015 lalu.
Sebelumnya, di ajang nasional Lindswell juga meraih medali perak untuk mewakili Sumatera Utara pada PON XVII di Kalimantan Timur, 2008.
Tiga tahun sebelumnya, pada tingkat Kejurnas Junior, Lindswell meraih medali perak. Lalu di tahun 2006 ia memperbaiki prestasinya dengan meraih medali emas pada event yang sama.
Di bulan Agustus pada tahun 2006, Lindswell mewakili Indonesia di ajang World Junior Wushu Championships I (WJWC), sebuah kompetisi wushu internasional di level junior (15- under 18).
Kompetisi ini diadakan oleh International Wushu Federation [IWUF] dan diselenggarakan di Kuala Lumpur, Malaysia. Dalam ajang tersebut, Lindswell berhasil meraih medali perunggu.
Dua tahun berikutnya, pada 2008, Indonesia dipercaya menjadi tuan rumah World Junior Wushu Championships II (WJWC) yang diselenggarakan di Bali. Lindswell berhasil meraih medali emas.
Pada tahun 2009, Lindswell kembali mewakili Indonesia di ajang World Wushu Championships (WWC) di Ontario , Kanada. Lindswell meraih medali emas satu-satunya bagi Indonesia.
Di ajang regional, SEA Games Laos 2009, atlet lulusan Universitas Sumatera Utara ini hanya meraih medali perak di nomor Taijiquan saat kalah point dari atlet Malaysia, Chai Fongying. Di ajang Asian Games 2010 Cina, Lindswell gagal meraih target medali emas.
Lindswell pernah dinobatkan sebagai salah satu atlet muda berprestasi di program “Ayo Indonesia”.
Editor: Yandri Daniel Damaledo