tirto.id - Setahun lebih pandemi COVID-19 melanda dunia, saat ini bahkan terdapat mutasi virus Corona jenis baru seperti Delta yang lebih menular dari varian asli virus Corona.
Staycation dengan menginap di hotel atau vila dengan suasana baru dan menyegarkan menjadi pilihan sebagian orang untuk melepas penat karena pandemi COVID-19. Namun, bagaimana caranya agar staycation bisa tetap aman meski di tengah pandemi COVID-19?
Dokter Spesialis Penyakit Dalam dan Vaksinolog Dirga Sakti Rambe mengatakan staycation bisa relatif aman bila seseorang bisa membatasi ruang geraknya sehingga menekan risiko terpapar virus Corona.
"Aktivitas kalau hanya dari rumah langsung ke hotel atau vila relatif aman," kata Dirga melansir Antara.
Menurutnya, saat staycation jika tidak benar-benar diperlukan maka tak perlu mampir ke tempat-tempat lain sehingga Anda bisa menjaga diri dari paparan virus di tengah jalan. Setelah tiba di lokasi penginapan, bersantailah tanpa harus pergi kemana-mana, termasuk ke fasilitas publik yang ramai.
Ia juga menyarankan untuk pintar-pintar mencari waktu di mana tidak banyak orang, seperti tidak memilih hari libur akhir pekan saat sebagian besar orang berpikiran sama, ingin menghabiskan waktu di luar untuk wisata.
"Jangan numpuk semua di weekend atau pilih long weekend, bisa bagi-bagi waktu pas weekday," ujarnya.
Saat memilih hotel, pastikan juga keamanan serta kebersihannya. Berbagai agen wisata daring telah menyediakan fitur untuk memilih tempat menginap yang sudah menerapkan standar kebersihan agar konsumen merasa aman dan nyaman.
Lantas bagaimana dengan hotel yang menyediakan kamar untuk isolasi mandiri? Dia mengatakan, meski menginap di lantai yang berbeda dari kamar isolasi, tetap ada risiko penularan virus sehingga sebaiknya hindari hotel yang menyediakan fasilitas isolasi mandiri.
"Saya cenderung tidak menganjurkan, sekarang kita cari yang aman-aman saja dulu," pungkasnya.
Editor: Iswara N Raditya