Menuju konten utama
Ibadah Haji 2023

Kemenag: 90 Ribu Galon Air Zamzam Tambahan Telah Dikirim Saudi

Jemaah haji Indonesia tahun ini memperoleh jatah air zamzam total 10 liter per orang.

Kemenag: 90 Ribu Galon Air Zamzam Tambahan Telah Dikirim Saudi
Dua petugas menata koper jamaah haji Indonesia kloter UPG 1 untuk ditimbang di Hotel 301 di Mekah, Arab Saudi, Minggu (2/7/2023). ANTARA FOTO/Wahyu Putro A/nz

tirto.id - Kementerian Agama mengatakan sebanyak 90.000 galon air zamzam tambahan untuk jemaah haji telah dikirim dari Arab Saudi ke Indonesia. Galon air zam-zam tersebut berukuran 5 liter.

"Sampai hari ini, baru 90 ribu galon air zam-zam yang sudah kita kirim. Jadi, masih banyak yang harus dikirim," kata Kepala Daerah Kerja (Kadaker) Bandara Haryanto melalui keterangan tertulis, Jumat (14/7/2023).

Haryanto menuturkan air zamzam tambahan tersebut akan dikirim ke 13 Embarkasi di seluruh Indonesia. Proses pengambilannya menunggu informasi dari Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenag di masing-masing daerah.

"Secara teknis, jemaah atau keluarga jemaah bisa mengambil di Embarkasi dengan membawa paspor jemaah bersangkutan. Waktunya menunggu informasi dari Kanwil, ya," ucapnya.

Pada 2023, lanjut Haryanto, jemaah haji Indonesia akan memperoleh tambahan air Zamzam sebanyak 5 liter. Sehingga, total air Zamzam yang akan diterima setiap jemaah sebanyak 10 liter.

"Setibanya di tanah air. Jemaah menerima air zam-zam sebanyak 5 liter. Untuk air zamzam tambahan, secara bertahap mulai dikirim dari Saudi Arabia," ujarnya.

Tambahan 5 liter air zamzam menjadi berkah tersendiri bagi jemaah Indonesia. Pasalnya, dalam kurun waktu 10 tahun terakhir jemaah haji Indonesia hanya memperoleh air zamzam sebanyak 5 liter.

Kabar gembira tersebut pertama kali disampaikan oleh Menteri Agama (Menag), Yaqut Cholil Qoumas, bersamaan dengan momen pelepasan keberangkatan jemaah kloter pertama Embarkasi Batam (BTH 01), 3 Juli 2023, di Syisyah, Makkah.

Baca juga artikel terkait IBADAH HAJI 2023 atau tulisan lainnya dari Riyan Setiawan

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Riyan Setiawan
Penulis: Riyan Setiawan
Editor: Gilang Ramadhan