tirto.id - Calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo melanjutkan kampanye di Depok, Jawa Barat, Kamis (11/4/2019). Di hadapan ratusan pendukungnya, Jokowi menargetkan perolehan suara sebesar 55 persen di Depok.
"Saya tidak ingin muluk-muluk tetapi sekali lagi melihat semangat dan militansi siang hari ini saya meyakini Depok akan lebih dari 55 persen. Masak sih semangat kayak gini enggak dapat?" kata Jokowi di Hotel Bumi Wiyata, Depok, Jawa Barat.
Saat memberikan sambutan, Jokowi tidak menyangka bisa kesulitan saat memasuki Balairung Budi Utomo di Hotel Bumi. Berdasarkan pantauan reporter Tirto, para pendukung Jokowi terlihat berdesarkan karena ingin bersalaman.
Di Pilpres 2014 lalu, Jokowi-JK hanya memperoleh suara 43 persen. Namun, melihat animo pendukung, Jokowi yakin bisa meraih lebih banyak suara pada Pilpres 2019.
Jokowi mengatakan, tim kampanyenya sempat menargetkan suara mencapai 60 persen. Saat ini, dalam survei yang disampaikan Jokowi, suara di Kota Depok masih imbang antara kubu 01 dan 02. Namun, Jokowi yakin bisa meraih suara sesuai.
"Survei sampai hari ini di kota depok itu masih pada posisi fifty-fifty, 46-46. sama-sama 46 persen dan 46 persen [kubu Jokowi-Maruf dan Prabowo-Sandi]. Artinya untuk mencapai tadi saya sampaikan itu bukan sesuatu yang sulit asal kita semua siap bekerja," kata Jokowi.
Jokowi optimistis target minimal 55 persen bisa diperoleh dalam Pilpres 2019 selama para relawan dan simpatisan mau bekerja keras. Untuk itu, Jokowi mendorong agar para pendukungnya mengajak tetangga, teman, saudara dan majelis taklim untuk memilih Jokowi-Maruf pada 17 April 2019.
"Nanti tanggal 17 sore saya akan telepon ke sini, pak ketua, pak ketua dapat berapa? Nanti kalau dijawab pak, mohon maaf target bapak 55 kelihatannya tidak terpenuhi karena di sini hasilnya justru 65. Itu yang kita inginkan. Jangan sampai tidak terpenuhi seperti 2014 lagi, waduh. Jangan," kata Jokowi.
Dalam kampanyenya, Jokowi didampingi oleh Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibjo, Menko PMK Puan Maharani, Wakil Ketua TKN Moeldoko dan Caleg PKB Farhat Abbas.
Penulis: Andrian Pratama Taher
Editor: Alexander Haryanto