tirto.id - Bhinneka Tunggal Ika terdapat pada lambang negara Indonesia yakni burung garuda. Garuda mencengkram tulisan Bhinneka Tunggal Ika di kakinya.
Semboyan Bhinneka Tunggal Ika memiliki arti bahwa rakyat Indonesia menjadikan semboyan nasional ini sebagai pedoman dalam menjaga kerukunan, persatuan dan kesatuan dalam keberagaman. Mulai dari bahasa, suku bangsa, agama, dan lain-lain.
Lalu bagaimana sejarah Bhinneka Tunggal Ika ini? Sejarah bermula dari ditemukannya Prasasti Tugu yang berisi puisi jawa kuno yakni dari kitab Sutasoma karya Mpu Tantular yang ditulis pada abad ke-14 masehi.
Sepenggal kutipan dalam puisi tersebut berbunyi “Wan wengi, windu sinunggal, winuwus bhinneka tunggal ika” yang berarti “Walaupun berbeda-beda, dalam perbedaan itu tetap ada kesatuan”.
Bait puisi tersebut mengajarkan tentang toleransi dalam perbedaan beragama (Buddha dan Hindu) pada masa itu. Kutipan puisi ini pada 1945 dibawa oleh Mohammad Yamin ke dalam forum sidang Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI).
Lalu pada 18 Agustus 1950 disahkan secara resmi sebagai semboyan negara Indonesia dan dimasukkan ke dalam lambang negara Garuda Pancasila pada dengan tulisan ‘Bhinneka Tunggal Ika’ di cakar kakinya.
Fungsi Bhinneka Tunggal Ika Bagi Bangsa Indonesia
Bhinneka Tunggal Ika memiliki peran penting dalam kehidupan rakyat Bangsa Indonesia beberapa di antaranya adalah :
1. Menghargai perbedaan dan menjaga kerukunan
Bhinneka Tunggal Ika menjadi pedoman dalam menjaga kerukunan sosial di Indonesia. Semboyan ini mengajarkan pentingnya nilai-nilai toleransi, saling menghormati, dan hidup berdampingan dengan aman dan nyaman di tengah banyaknya perbedaan suku, agama, ras, dan budaya.Dengan berbagai perbedaan yang ada, Bhinneka Tunggal Ika mengajarkan kita untuk senantiasa menghargai perbedaan antar warga negara.
Contohnya adalah pada saat Hari raya Nyepi umat Hindu di Bali, masyarakat agama lain di Bali ikut menghormati ritual keagamaan dengan tidak banyak beraktivitas di luar dan mau menjaga lingkungan.
2. Membangun rasa nasionalisme
Bhinneka Tunggal Ika menekankan pentingnya persatuan dan kesatuan di tengah perbedaan. Dalam hal ini, Bhinneka tunggal ika memiliki fungsi untuk memperkuat ikatan persaudaraan, kerja sama dan gotong royong antar warga negara dalam mencapai kemajuan dan kesejahteraan bersama.Perbedaan dan keberagaman bisa dijadikan sebagai suatu kekuatan untuk bisa mewujudkan persatuan dan kesatuan nasional.
3. Menumbuhkan rasa cinta tanah air
Kita sebagai bangsa Indonesia haruslah bangga dengan perbedaan yang kita miliki. Perbedaan tidak selalu berarti buruk.Perbedaan ini tidak dimiliki oleh negara lain karena Indonesia memiliki salah satunya budaya yang kaya akan perbedaan di berbagai daerah.
Ini membuat setiap daerah memiliki ciri khas masing-masing yang patut dibanggakan dan dihargai oleh yang lain. Bhinneka Tunggal Ika menunjukkan walaupun dengan banyak perbedaan identitas budaya tetapi tetap dapat menjadi satu kesatuan yaitu bangsa Indonesia.
Prinsip Bhinneka Tunggal Ika
Dalam Pancasila sila ketiga ‘Persatuan’ Indonesia sebenarnya menekankan prinsip Bhinneka Tunggal Ika yang sebenarnya.
Bhinneka Tunggal Ika menekankan prinsip yang mengakui dan menghormati keragaman yang ada di Indonesia, baik dalam perbedaan suku, agama, ras, budaya, bahasa, maupun adat istiadat.
Dengan banyaknya perbedaan itu, rakyat Indonesia mampu hidup berdampingan dengan satu sama lain dengan damai, nyaman, aman, dan tentram tanpa terpecah belah. Persatuan dalam keberagaman adalah landasan yang harus selalu dipegang untuk mencapai cita-cita bangsa.
Makna Bhinneka Tunggal Ika
Bhinneka Tunggal Ika jika kita sering mendengar memiliki arti ‘berbeda-beda tetapi tetap satu jua’ namun apakah makna sebenarnya dari semboyan nasional negara ini?
1. Kata ‘Bhinneka’ berarti beragam atau beraneka
Bhinneka menjadi gambaran sebenarnya keadaan Indonesia yang kaya akan keanekaragaman dalam berbagai aspek kehidupan.2. Tunggal berarti satu
Walaupun memiliki banyak perbedaan antar warganya, Indonesia tetaplah negara yang utuh dan satu karena keberagaman itulah yang dapat menyatukan warganya.3. Ika berarti itu
Kata ini menggambarkan bahwa Indonesia adalah identitas utama yang harus dijaga, dilestarikan, diakui, dihargai, dan disatukan oleh seluruh rakyatnya dalam semangat persatuan dan nasionalisme.Penulis: Yasinta Arum Rismawati
Editor: Dhita Koesno