Menuju konten utama

F-PDIP dan F-Nasdem Harap Wagub DKI yang Paham Persoalan di Jakarta

F-PDIP menilai pengganti Sandiaga harus pintar memposisikan diri agar tidak memunculkan masalah internal

F-PDIP dan F-Nasdem Harap Wagub DKI yang Paham Persoalan di Jakarta
Bakal Calon Wakil Presiden Sandiaga Uno mencoba olahraga panah di sela-sela kegiatan dialog dengan sejumlah komunitas dan pengusaha muda di Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Kamis (13/9/2018). ANTARA FOTO/M Agung Rajasa/kye/18

tirto.id - Sosok Wakil Gubernur DKI Jakarta pengganti Sandiaga Uno belum juga ditentukan. Kedua partai pengusung, yakni Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS), masih terus melakukan pembahasan internal guna mencapai kesepakatan sebelum secara resmi mengajukan nama kepada Gubernur Anies Baswedan dan DPRD DKI Jakarta.

Ketua Fraksi PDIP DKI Jakarta, Gembong Warsono, berharap wakil gubernur yang ditentukan nanti adalah sosok yang memahami betul persoalan pokok di DKI Jakarta.

“Jadi yang kami inginkan memang wakil gubernur yang paham terhadap prioritas masalah di DKI Jakarta. Kedua, semoga sosok itu nantinya bisa membangun kerja sama dengan gubernur,” kata Gembong kepada Tirto pada Jumat (21/9/2018) pagi.

Lebih lanjut, Gembong menilai pengganti Sandiaga harus pintar-pintar dalam memposisikan dirinya. Karena kalau tidak, malah akan berpotensi memunculkan permasalahan baru di internal yang dapat mengganggu kinerja pemerintah daerah dan berdampak pada warga DKI Jakarta.

“Jadi jangan kebalik, dalam artian dia malah seakan seperti gubernurnya. Kalau seperti itu kan nanti repot. Malah bisa menimbulkan konflik internal,” ucap Gembong.

Saat disinggung mengenai PKS maupun Gerindra yang mendekat untuk meminta dukungan, Gembong mengaku belum ada pergerakan. Sejauh ini, hubungan antara fraksinya dengan PKS dan Gerindra belum sampai tahapan forum secara resmi terkait penentuan Wakil Gubernur DKI Jakarta yang baru.

“Lagipula [nama-nama] itu kan baru internal. Dari internal PKS mengusulkan dua nama, dan dari Gerindra mengajukan Pak Taufik [Muhammad Taufik],” ujar Gembong lagi.

Dihubungi secara terpisah, Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi Nasdem Bestari Barus juga menekankan pentingnya memilih wakil gubernur yang bisa bekerja sama dengan Anies. Menurut Bestari, sosok wakil gubernur baru nantinya harus bisa mendukung Gubernur Anies Baswedan dalam memimpin DKI Jakarta.

“Lalu dia juga harus punya wawasan lah. Paham dan mengerti soal permasalahan-permasalahan di DKI Jakarta,” ucap Bestari.

Senada dengan Gembong, Bestari juga mengklaim belum ada pergerakan dari PKS maupun Gerindra yang meminta dukungan. Namun ia berharap penentuan wakil gubernur dapat segera dilakukan sehingga posisi yang kosong bisa segera terisi.

Baca juga artikel terkait PENGGANTI WAGUB DKI atau tulisan lainnya dari Damianus Andreas

tirto.id - Politik
Reporter: Damianus Andreas
Penulis: Damianus Andreas
Editor: Dipna Videlia Putsanra