Menuju konten utama
IPA Fisika

Energi Alternatif: Keuntungan-Kerugian Panas Bumi & Panas Matahari

Panas Bumi dan panas matahari adalah sumber energi alternatif yang memiliki cadangan sangat melimpah.

Energi Alternatif: Keuntungan-Kerugian Panas Bumi & Panas Matahari
Ilustrasi NASA menggambarkan Parker Solar Probe mendekati matahari. NASA/AP

tirto.id - Panas Bumi dan panas matahari adalah sumber energi alternatif yang memiliki cadangan sangat melimpah.

Di saat kebutuhan pasokan energi dalam kondisi memprihatinkan akibat menipisnya cadangan sumber energi fosil, banyak negara melirik energi alternatif.

Energi ini memiliki pasokan bahan melimpah dan terbarukan. Dengan demikian, tidak ada kekhawatiran lagi dalam pemenuhan energi untuk kehidupan.

Pengertian Energi Alternatif

Sumber energi alternatif atau energi terbaharui adalah sumber energi sebagai pengganti sumber energi tak terbaharui. Semua sumber energi terbaharui termasuk ke dalam sumber energi alternatif.

Sumber energi terbaharui (renewable) didefinisikan sebagai sumber energi yang dapat dengan cepat diisi kembali oleh alam karena adanya proses berkelanjutan.

Energi alternatif juga dapat menggantikan bahan bakar konvensional serta memiliki dampak yang lebih ramah lingkungan.

Umumnya penggunaan energi alternatif ditujukan agar emisi karbondioksida pemicu pemanasan global dapat ditekan.

Sumber energi alternatif yang bisa diimplementasikan cukup beragam. Misalnya, bisa bersumber dari panas matahari (tenaga surya), hidroelektrik (air), energi ombak, panas bumi, angin, biomassa, dan sebagainya.

Sebuah negara dapat menerapkan energi alternatif mengikuti sumber daya alam potensial di wilayahnya.

Energi Panas Bumi

Energi panas bumi yaitu energi yang dihasilkan melalui panas dari dalam bumi. Panas bumi terlatak kurang lebih di kedalaman 6.400 km menuju inti bumi dari permukaan.

Adanya panas bumi muncul dari peluruhan partikel-partikel radioaktif pada bebatuan.

Menurut laman Sumber Belajar Kemendikbud, suhu yang dihasilkan inti bumi mencapai 5.500 derajat celsius. Cadangan energi dari inti atom bumi ini sangat melimpah dengan tenaga amat kuat.

Sebuah pembangkit listrik tenaga panas bumi (geothermal) umumnya memanfaatkan sumur berkedalaman hingga 1,5 km atau lebih agar bisa menyentuh cadangan panas bumi.

Pemakaian panas bumi sebagai sumber tenaga listrik memiliki banyak keuntungan dari sisi lingkungan dan ekonomi dibanding energi dari bahan bakar fosil.

Fluida panas bumi sebagai penggerak akan selalu tersedia dan tidak mengalami penurunan jumlah.

Dari sisi lingkungan, panas bumi tidak sampai memengaruhi persediaan air tanah di daerah pembangkit karena buangan air disuntikkan ke bumi pada kedalaman lebih jauh dari aliran air tanah.

Meski demikian, pemanfaatan energi panas bumi juga ada kekurangannya. Misalnya diperlukan biaya modal yang besar dan hanya bisa dibangun di area sekitar lempeng tektonik yang memiliki sumber panas bumi.

Selanjutnya, meski masih dugaan, pembangunan pembangkit energi panas bumi kemungkinan dapat berpengaruh pada kestabilan tanah di sekitarnya.

Energi Panas Matahari

Energi panas matahari atau tenaga surya memiliki cadangan sumber yang tidak habis selama matahari masih bersinar.

Energi yang dipancarkan matahari muncul dari reaksi fusi penggabungan empat inti hidrogen menjadi inti helim pada inti matahari.

Menurut buku Energi dan Perubahannya untuk Guru SMP (PPPPTK 2012), total energi yang terpancar dari matahari ke permukaan bumi kurang lebih menghasilkan 1400 watt per meter persegi.

Menurut pendapat ahli astronomi dan astrofisika, energi dari radiasi matahari diperkirakan bertahan hingga 10 miliar tahuan ke depan. Denga demikian, energi panas matahari sangat potensial digunakan sebagai suber energi alternatif.

Pemanfaatan sumber panas matahari saat ini dilakukan dengan dua cara yaitu melalui sel surya dan pembangkit listrik tenaga matahari.

Penggunaan sel surya sekarang ini sering dipergunakan dalam banyak hal seperti pengganti listrik dari PLN, penerangan jalan, hingga mengisi beterai dengan tenaga surya.

Sementara pada pembangkit listrik tenaga surya, energi panas matahari dikumpulkan dahulu melalui alat tertentu untuk memanaskan fluida.

Fluida yang panas menghasilkan uap untuk menghidupkan generator untuk menciptakan listrik.

Keuntungan pemakaian energi panas matahari di antaranya yaitu tidak memiliki polutan dan emisi, serta cadangannya sangat melimpah.

Efeknya adalah pemakaian energi dari bahan bakar fosil dapat dikurangi. Pada pemanfaatan sederhana, peralatan bertenaga surya memiliki nilai ekonomi seperti untuk pemanas air, powerbank, lampu jalan, dan sebagainya.

Kendati demikian, kekurangan ditemukan pula untuk wilayah yang cenderung memiliki cuaca berawan. Tidak efektif penerapannya di tempat seperti itu.

Lalu, diperlukan pula lahan sangat luas untuk mengumpulkan energi panas matahari yang kuat. Pasalnya, kerapatan energi matahari sangat rendah.

Baca juga artikel terkait ENERGI ALTERNATIF atau tulisan lainnya dari Ilham Choirul Anwar

tirto.id - Pendidikan
Kontributor: Ilham Choirul Anwar
Penulis: Ilham Choirul Anwar
Editor: Maria Ulfa