Menuju konten utama

Demian Aditya Akui Insiden dalam Aksi Death Drop sebagai Musibah

Demian Aditya menjelaskan bahwa dalam pertunjukan aksi Death Drop itu semua sudah dijalankan sesuai standar operasional prosedur.

Demian Aditya Akui Insiden dalam Aksi Death Drop sebagai Musibah
Demian Aditya dalam America's Got Talent 2017. FOTO/youtube.com

tirto.id - Melalui video konferensi pers yang diunggah di akun YouTube miliknya, Senin (4/12/2017) malam, Demian Aditya menyampaikan klarifikasi mengenai insiden saat aksi Death Drop.

Insiden dalam acara televisi pada Rabu (29/11/2017) menyebabkan stuntman Edison Wardhana harus dibawa ke rumah sakit akibat luka tusukan pada belakang tubuhnya.

Ilusionis berusia 37 tahun itu menjelaskan bahwa dalam pertunjukan tersebut semua sudah dijalankan sesuai standar operasional prosedur.

"Tapi di luar dugaan, kita mengalami musibah," kata Demian dalam video berdurasi nyaris 25 menit, didampingi kakak dan istri Edison, Ayu.

Terlepas dari tuduhan warganet yang menyudutkan Demian, Ayu menjelaskan, persoalan ini telah diselesaikan secara kekeluargaan. Keluarga tidak berniat membawa masalah itu ke jalur hukum.

"Saya anggap Demian sebagai keluarga, enggak ada keluarga yang akan menuntut keluarganya," kata Nanda, kakak Edison, seperti dilansir Antara.

Demian menyayangkan komentar warganet serta pemberitaan simpang siur yang seakan berusaha memecah belah antara dia dan keluarga Edison.

Bahkan sda komentar bernada miring yang menuduh Demian lari dari tanggung jawab karena memilih bungkam selama beberapa waktu.

Demian awalnya tidak menggubris tuduhan tersebut karena keluarga Edison yang paling tahu situasinya. Bahkan, Ayu sempat berkata kepada Demian agar tabah menghadapi warganet yang membuat sosok ilusionis itu disorot publik.

Demian mengungkapkan, aksi Death Drop ia rancang bersama Edison, yang sudah menjadi temannya selama 15 tahun. Mereka sering membahas masalah teknis dalam pertunjukan sulap menurut Demian.

"Jadi jangan diputar balik kalau ini kesalahan satu pihak, tidak ada yang disalahkan, kita satu suara ini musibah," kata dia.

Tudingan bahwa Demian melarikan diri dari tanggung jawab juga dibantah. Demian menyatakan bahwa dia setiap malam menjenguk dan berinteraksi dengan Edison serta keluarganya.

Kakak Edison mengatakan kondisi adiknya sudah mulai stabil meski masih harus menjalani operasi untuk memulihkan lima tulang rusuk yang patah. Selang ventilator dan selang cairan yang dipasang di tenggorokannya pun sudah dilepas.

"Pas kejadian, yang kita lakukan fokus sama-sama adalah penyelamatan nyawa. Echon [Edison] sempat flat line di meja operasi, dia bisa kembali pulih," ujar Nanda.

Demian mengaku, kecelakaan ini membuatnya jera dengan sebuah insiden tapi tidak dengan bermain sulap.

"Kalau kapok dengan kecelakaan, iya. Tapi ini harus bikin kita lebih baik dan waspada, bahwa ke depannya ada hal seperti ini yang kemungkinan terjadi," ujar Demian.

Baca juga artikel terkait STUNTMAN atau tulisan lainnya dari Yuliana Ratnasari

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Yuliana Ratnasari
Penulis: Yuliana Ratnasari
Editor: Yuliana Ratnasari