tirto.id - Dahlan Iskan telah ditetapkan sebagai tersangka dalam berbagai kasus hukum. Namun, mantan Menteri Badan Usaha Milik Negara Republik Indonesia ini merasa tidak pernah mencemarkan nama baik pers. Dahlan Iskan menegaskan bahwa sejumlah perkara yang menjeratnya tidak pernah beraroma uang.
Hal tersebut dikatakan Dahlan Iskan saat menerima rombongan pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jawa Timur yang bersilaturahmi ke kediamannya di Surabaya pada Sabtu (19/2/2017). Seperti diketahui, sebelum menjadi Direktur Utama Perusahaan Listrik Negara (PLN) kemudian ditunjuk sebagai menteri, Dahlan Iskan dikenal sebagai jurnalis serta mantan CEO Jawa Pos dan Jawa Pos Group.
"Tidak ada aroma uang dalam sejumlah perkara yang ditersangkakan kepada saya karena saya telah berkomitmen untuk tidak mencemarkan dunia pers yang saya geluti sejak awal karier hidup saya,” tegas Dahlan Iskan seperti dikutip dari Antara.
Dahlan Iskan menambahkan, ketika mulai masuk ke pemerintahan, ia menemui tokoh pers nasional, Jacob Oetama, untuk bersilaturahmi sekaligus menyatakan komitmennya untuk tidak melakukan perbuatan yang bisa dikategorikan mencemarkan nama baik dunia pers yang selama ini digelutinya.
"Karena itu pula, pada saat saya pertama kali ditetapkan sebagai tersangka, saya kembali sowan kepada Pak Jacob Oetama dan menyatakan bahwa penetapan saya sebagai tersangka sama sekali tidak ada kaitannya dengan uang," papar Dahlan Iskan.
Hingga saat ini, Dahlan Iskan setidaknya telah ditetapkan sebagai tersangka dalam dua perkara, yaitu kasus dugaan korupsi aset Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Jawa Timur dan yang terbaru kasus dugaan korupsi pengadaan 16 unit mobil listrik. Namun, ia bersikeras bahwa tidak ada satu rupiah pun dana yang mengalir kepada dirinya.
Penulis: Iswara N Raditya
Editor: Iswara N Raditya