tirto.id - Kedutaan Besar Jepang di Indonesia menyatakan pada Rabu (14/7) ada sejumlah warga Jepang meninggalkan Indonesia di tengah kasus COVID-19 yang terus meninggi.
“Penerbangan yang dilakukan tadi pagi terlaksana atas inisiatif dari perusahaan swasta Jepang, dan bukan usaha evakuasi maupun repatriasi dari pemerintah Jepang,” demikian keterangan Kedubes Jepang di Jakarta, Rabu (14/7).
WNA Jepang yang meninggalkan Indonesia berjumlah 50 orang menumpang pesawat All Nippon Arways, menurut Nikkei Asia. Pesawat ANA berupa Boeing 787-9 dan teregister dengan nomor JA875A itu terbang dari Bandara Soekarno-Hatta pada pukul 07.01 WIB hari ini, mengutip Flightradar24.
Sehari sebelumnya, Menteri Sekretaris Kabinet Jepang Katsunobu Kato mengkonfirmasi atas permintaan warga Jepang terkait sebuah maskapai akan membawa warga Jepang ke negaranya. Mereka khawatir penularan Corona tinggi imbas dari merebaknya varial Delta.
Hingga kini telah ada 14 warga negara Jepang meninggal di Indonesia akibat COVID-19 per 12 Juli 2021.
"Dari sudut pandang melindungi warga negara Jepang, kami telah memutuskan untuk mengambil tindakan sehingga warga Jepang yang ingin kembali dapat kembali ke Jepang sesegera mungkin dan sebanyak mungkin," ujar Kato, seperti dilaporkan Nikkei Asia.
"Setelah itu, kami berencana untuk melakukan tindakan serupa sebagai respons terhadap permintaan dari warga Jepang,” imbuhnya.
Kasus Corona di Indonesia terus memuncak. Pada Selasa (13/7) terdapat 47.899 kasus baru dengan 864 pasien meninggal. Fasilitas kesehatan di Indonesia dihadapkan masalah kekurangan tempat tidur, dokter, perawat dan oksigen.
Editor: Zakki Amali