tirto.id - Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-94 pada 28 Oktober 2022 akan mengusung tema "Bersatu Bangun Bangsa".
Peristiwa Sumpah Pemuda telah mengajarkan nilai‑nilai persatuan bangsa. Sumpah Pemuda juga membuktikan bahwa perbedaan bangsa Indonesia sebenarnya dapat disatukan menjadi penjelmaan Bhinneka Tunggal Ika yang berarti “berbeda‑beda tapi tetap satu”.
Selain itu, Sumpah Pemuda hendaknya juga bisa dijadikan sebagai inspirasi bagi generasi muda Indonesia sekarang untuk senantiasa Bersatu Bangun Bangsa dengan membawa bangsa ini maju ke arah yang lebih baik.
Guna memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-94 pada 28 Oktober 2022 mendatang, beragam cara bisa dilakukan termasuk di lingkungan masyarakat.
Cara memperingati Hari Sumpah Pemuda di lingkungan masyarakat
Berikut beberapa cara yang bisa dilakukan untuk memperingati Hari Sumpah Pemuda di lingkungan masyarakat,
1. Ikut kerja bakti
Kerja bakti biasanya rutin dilakukan jelang perayaan HUT RI hingga acara perayaan lainnya, termasuk peringatan Hari Sumpah Pemuda.
Selain itu, kerja bakti atau gotong royong juga kerap dilakukan secara rutin sebulan sekali di lingkungan tempat tinggal.
Kerja bakti atau gotong royong adalah salah satu nilai sosial yang bisa diambil dari Hari Sumpah Pemuda. Anda bisa ikut berpartisipasi merayakan dan memperingati Hari Sumpah Pemuda di lingkungan masyarakat dengan kerja bakti bersama tetangga di sekitar tempat tinggal Anda.
Gotong royong atau kerja bakti ini bisa dilakukan dengan membersihkan selokan hingga lokasi-lokasi yang bisa menjadi tempat bersarang nyamuk guna mencegah banjir maupun demam berdarah saat musim hujan.
2. Mengikuti upacara bendera di balai desa atau balai RW
Upacara bendera selalu dilakukan untuk memperingati Hari Sumpah Pemuda. Anda bisa ikut serta dalam upacara bendera di lingkungan tempat tinggal Anda sebagai salah satu cara memperingati Hari Sumpah Pemuda di lingkungan masyarakat.
Saat upacara memperingati Hari Sumpah Pemuda, Anda bisa menggunakan pakaian adat sembari ikut meresapi dan menyimak serta melafalkan tiga butir ikrar Sumpah Pemuda, layaknya pemuda-pemudi pada Kongres Pemuda II.
3. Menghormati perbedaan
Lingkungan tempat tinggal kita sering kali cukup beragam dengan tetangga yang berasal dari berbagai suku maupun agama yang berbeda-beda.
Peristiwa Sumpah Pemuda mengajarkan kita untuk mengutamakan kepentingan bersama di atas kepentingan pribadi ataupun golongan.
Sehingga, Anda tentu tak boleh egosi maupun mementingkan diri sendiri. Contoh paling sederhana adalah jika Anda memiliki perbedaan cara pandang dan budaya yang berbeda dengan tetangga tempat tinggal kita maka seharusnya kita bisa saling menghormati.
4. Membuat dan membagikan Twibbon ke grup kampung atau perumahan
Anda bisa membuat lalu membagikan Twibbon peringatan Hari Sumpah Pemuda ke grup kampung atau perumahan tempat tinggal Anda.
Cara ini bisa dilakukan untuk menunjukkan rasa hormat kita kepada para pejuang di era teknologi seperti saat ini.
Editor: Iswara N Raditya