Menuju konten utama

Cara Kalibrasi Baterai Smartphone Android Root dan Non-Root

Ketika baterai mengalamai penurunan daya bisa jadi karena kesalahan sistem kalibrasi di OS Android.

Cara Kalibrasi Baterai Smartphone Android Root dan Non-Root
Ilustrasi Ponsel. FOTO/Istockphoto

tirto.id - Baterai adalah salah satu elemen penting di smartphone. Komponen ini berfungsi sebagai sumber daya listrik agar ponsel dapat berfungsi sebagaimana mestinya. Seiring berjalannya waktu dan siklus pengisian daya, kemampuan baterai pasti mengalami penurunan.

Ketika baterai mengalami penurunan kemampuan atau daya, jangan buru-buru menggantinya dengan yang baru. Bisa jadi penurunan itu karena kesalahan sistem kalibrasi di OS Android. Berikut ini adalah cara kalibrasi baterai ponsel Android dalam kondisi root dan non-root.

Cara Kalibrasi Baterai Ponsel Android Non-Root

  1. Gunakan ponsel Android hingga baterai habis sepenuhnya sampai mati sendiri
  2. Nyalakan lagi dan biarkan mati dengan sendirinya
  3. Sambungkan ponsel ke pengisi daya tanpa menyalakannya, biarkan diisi dayanya hingga layar atau indikator LED mengatakan 100 persen
  4. Jika sudah penuh, cabut charger
  5. Nyalakan ponsel. Jika indikator daya tidak 100 persen, lakukan isi ulang daya lagi tanpa mematikannya hingga penuh
  6. Setelah penuh, cabut charger dan lakukan restart. Jika indikator tidak 100 persen, pasang kembali pengisi daya hingga tampil indikator baterai 100 persen di layar
  7. Ulangi siklus ini sampai indikator mencapai 100 persen
  8. Langkah terakhir, biarkan baterai ponsel kosong hingga 0 persen dan biarkan ponsel mati dengan sendirinya
  9. Kemudian isi penuh daya baterai sekali lagi tanpa henti dan baterai telah terkalibrasi

Cara Kalibrasi Baterai Ponsel Android Root

Cara ini membutuhkan bantuan aplikasi Battery Calibration. Patut diingat bahwa cara ini dilakukan di perangkat Android yang telah di-root. Berikut ini langkah-langkahnya.

  1. Gunakan ponsel Android hingga baterai habis sepenuhnya sampai mati sendiri
  2. Nyalakan lagi dan biarkan mati dengan sendirinya
  3. Sambungkan ponsel ke pengisi daya tanpa menyalakannya, biarkan diisi dayanya hingga layar atau indikator LED mengatakan 100 persen
  4. Jika sudah penuh, cabut charger
  5. Nyalakan ponsel. Jika indikator daya tidak 100 persen, lakukan isi ulang daya lagi tanpa mematikannya hingga penuh
  6. Setelah penuh, cabut charger dan lakukan restart. Jika indikator tidak 100 persen, pasang kembali pengisi daya hingga tampil indikator baterai 100 persen di layar
  7. Ulangi siklus ini sampai indikator mencapai 100 persen
  8. Jalankan aplikasi Battery Calibration dan kalibrasi ulang baterai ponsel
  9. Setelah kalibrasi selesai, biarkan baterai ponsel kosong hingga 0 persen dan biarkan ponsel mati dengan sendirinya
  10. Kemudian isi penuh daya baterai sekali lagi tanpa henti dan baterai telah terkalibrasi

Melansir Android Pit, Kamis (25/7/2019), OS Android memiliki fitur Battery Stats yang melacak kapasitas baterai, ketika penuh atau kosong. Fitur ini kadang menampilkan data 'ngaco' lantaran mengalami gagal fungsi, misalnya tak menampilkan kapasitas asli baterai.

Dengan kalibrasi akan memperbaiki itu sehingga OS Android dapat menampilkan statistik kondisi baterai yang sesungguhnya. Disarankan tak sering-sering melakukan kalibrasi baterai lantaran berpotensi merusak atau mengurangi umur baterai. Lakukan kalibrasi jika memang diperlukan.

Baca juga artikel terkait ANDROID atau tulisan lainnya dari Ditya Pandu Akhmadi

tirto.id - Teknologi
Kontributor: Ditya Pandu Akhmadi
Penulis: Ditya Pandu Akhmadi
Editor: Ibnu Azis