Menuju konten utama

Cara Ikut Kirab Waisak 2024 Candi Borobudur, Rute, dan Jadwalnya

Berikut ini rangkaian acara Kirab Waisak 2024 di Candi Borobudur, simak cara ikut, rute perjalanan, hingga jadwal selengkapnya. 

Cara Ikut Kirab Waisak 2024 Candi Borobudur, Rute, dan Jadwalnya
Sejumlah Biksu mengikuti kirab saat prosesi kirab Waisak 2563 BE/2019 di kawasan Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, Sabtu (18/5/2019). ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko/hp/pri

tirto.id - Perayaan Waisak 2568 B.E jatuh pada Kamis, 23 Mei 2024. Untuk memperingati Hari Raya bagi Umat Buddha itu, Walubi (Perwakilan Umat Buddha Indonesia) menyelenggarakan rangkaian acara Waisak Nasional 2568 B.E./2024 bertempat di Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah.

Salah satu rangkaian acara Waisak Nasional 2568 B.E yang mengangkat tema “Untuk Hidup Bahagia sebagai Makhluk dan Manusia, Marilah Kita Meningkatkan Kesadaran yang Diajarkan oleh Sang Buddha,” adalah Kirab Waisak dari Candi Mendut ke Candi Borobudur.

Pelaksanaan kirab Waisak itu akan berlangsung tepat pada Hari Waisak, 23 Mei 2024. Setelah kirab, acara dilanjutkan dengan Detik-Detik Waisak, Pradaksina Candi Borobudur, dan ditutup dengan Pelepasan Lampion Waisak. Berikut ini rangkaian acara peringatan Waisak 2024 di Candi Borobudur:

1. Sabtu dan Minggu, 18-19 Mei 2024

- Bakti sosial pengobatan gratis di Taman Lumbini Candi Borobudur. (08.00 - selesai)

2. Senin, 20 Mei 2024

- Tiga langkah Satu Namaskara Tradisi Mahayana (San Bu Yi Pai) di Candi Borobudur. (05.00-09.00)

- Nyingma Monlam Chenmo Indonesia (hari pertama) di Taman Aksobya Candi Borobudur. (07.00-17.00)

- Penyambutan kehadiran Bhikkhu Thudong di Marga Utama Candi Borobudur. (14.00-15.30)

- Pradaksina dan Doa Bhikkhu Thudong di Candi Borobudur. (15.30-17.30)

- Puja Bakti dan Meditasi malam di Lapangan Kenari Candi Borobudur. (18.00-21.00)

3. Selasa, 21 Mei 2024

- Pradaksina Tradisi Theravada di di Candi Borobudur. (06.00-09.00)

- Pengambilan Api Dharma dari Mrapen, Grobogan (06.30-13.00)

- Ritual Pensakralan Api Dharma di Candi Mendut. (15.00-17.00)

- Nyingma Monlam Chenmo Indonesia (hari kedua) di Taman Aksobya Candi Borobudur. (07.00-16.00)

- Larung Pelita Purnama Siddhi di Sungai Progo. (17.00-21.00)

- Puja bakti dan meditasi malam di Candi Borobudur.

4. Rabu, 22 Mei 2024

- Atthasila Tradisi Mahayana di Candi Borobudur (04.00-13.00)

- Pradaksina Tradisi Theravada di Candi Borobudur. (06.00-09.00)

- Pindapata menyambut Waisak di Candi Mendut. (09.30-selesai)

- Pengambilan Air Berkah di Umbul Jumprit. Temanggung. (07.00-13.00)

- Ritual Pensakralan Air Berkah di Candi Mendut. (14.30-16.30)

- Third Borobudur Peace & Prosperity Festival di Taman Aksobya Candi Borobudur .(16.00-21.00)

- Puja Bakti dan Meditasi Malam di Candi Borobudur. (19.30-21.00)

5. Kamis, 23 Mei 2024

- Festival Bhumi Mandala dan Puja Zhambala Tradisi Tantrayana di Candi Ngawen. (09.00-12.00)

- Mahasanghadana 90 Bhikkhu Sangha di Pondok Meditasi Bhante Win Borobudur. (09.00-12.00)

- Persiapan, Pembacaan Paritta, Mantra, dan Sutra di Candi Mendut. (11.30-14.30)

- Prosesi kirab Waisak dari Candi Mendut menuju Candi Borobudur. (14.30-16.30)

- Puja Bakti Detik-detik Waisak 23 Mei 2023 pukul 20.52.42 WIB di Lapangan Kenari Candi Borobudur. (16.30-22.10)

- Festival Lampion Waisak di Marga Utama Candi Borobudur. (Sesi 1 pukul 19.00-21.00 WIB dan sesi 2 pada 21.30 - 22.30)

6. Jumat, 24 Mei 2024

- Mindful Walking Meditation di Candi Borobudur (07.00-09.00).

Jadwal dan Rute Kirab Waisak 2024

Prosesi Kirab Waisak 2024 akan berlangsung tepat pada Hari Raya Waisak, yaitu Kamis, 23 Mei 2024.

Waktu pelaksanaan prosesi Kirab Waisak 2024, akan dimulai pada pukul 14.30 WIB dan diperkirakan akan tiba di Candi Borobudur pada pukul 15.30 WIB.

Sebelum prosesi Kirab Waisak dimulai, akan dilakukan berbagai persiapan di Candi Mendut. Berbagai persiapan itu di antaranya adalah pelafalan paritta, serta mengucapkan doa-doa di altar utama Candi Mendut.

Acara persiapan prosesi kirab Waisak bertempat di Candi Mendut itu akan berlangsung dari pukul 11.30 WIB hingga pukul 14.30 WIB.

Rute prosesi Kirab Waisak 2568 B.E/2024 akan dimulai dari Candi Mendut dan berakhir di Candi Borobudur.

Rombongan, beserta iring-iringan peserta kirab, seperti para Bhikkhu, umat Buddha, dan masyarakat umum, diharapkan berkumpul di Candi Mendut tepat waktu agar prosesi kirab bisa berjalan dengan lancar.

Rute kirab akan diakhiri di Candi Borobudur, dan sesudah prosesi kirab selesai akan dilanjutkan rangkaian acara Puja Bakti Detik-detik Waisak 23 Mei 2023 di Lapangan Kenari Candi Borobudur, lalu ditutup dengan Festival Lampion Waisak di Marga Utama Candi Borobudur.

Untuk mendukung kelancaran prosesi kirab Waisak 2024, Pihak Kepolisian akan melakukan berbagai rekayasa lalu lintas termasuk penutupan sejumlah jalan yang akan dilalui oleh iring-iringan kirab Waisak 2024.

Cara Ikut Kirab Waisak 2024

Bagi Anda yang ingin mengikuti prosesi Kirab Waisak 2024, sebagaimana dilansir dari IG Waisak Nasional, bisa menghubungi majelis atau DPD Walubi terdekat.

Sesudah Anda bersama rombongan melakukan pendaftaran di DPD Walubi terdekat, maka Anda akan mendapatkan ID Card Umat Peserta rangkaian kegiatan Waisak 2568 B.E/2024.

Dengan ID Card itu, Anda bisa mengikuti seluruh rangkaian acara Waisak Nasional, termasuk prosesi kirab Waisak.

Selain acara Waisak Nasional, Anda juga bisa mengikuti program-program perayaan Waisak lainnya, seperti:

Program Mahayana

• 20 Mei 2024: San Bu Yi Bai di Candi Borobudur

• 22 Mei 2024: Atthasila di Vihara GVA Mendut

Program Tantrayana

• 20 - 21 Mei 2024: Nyingma Monlam Chenmo Indonesia

• 22 Mei 2024: 3rd Borobudur Peace & Prosperity Festival

• 23 Mei 2024: Festival Bhumi Mandala

Program Theravada

• 20 - 22 Mei 2024: Puja Bakti dan Meditasi Malam di Candi Borobudur

• 21 - 22 Mei 2024: Pradaksina Pagi di Candi Borobudur

• 22 Mei 2024: Pindapatta di Candi Mendut

Untuk mengikuti program-program tersebut, Anda bisa menghubungi majelis terkait atau DPD Walubi terdekat untuk melakukan pendaftaran.

Baca juga artikel terkait WAISAK 2024 atau tulisan lainnya dari Lucia Dianawuri

tirto.id - Sosial budaya
Kontributor: Lucia Dianawuri
Penulis: Lucia Dianawuri
Editor: Yandri Daniel Damaledo