tirto.id - Cara downgrade Android 10 ke 9 perlu diketahui bagi Anda yang ingin menurunkan versinya. Lantas, apa alasan hal ini harus dilakukan?
Android 10 merupakan sistem operasi Android terkini dan menawarkan sejumlah fitur baru yang tak dimiliki oleh Android versi sebelumnya. Beberapa produsen ponsel telah mengumumkan seri apa saja yang akan mendapat jatah upgrade ke Android 10.
Namun, upgrade ke Android 10 tak selamanya mulus. Kadang setelah upgrade, smartphone justru mengalami penurunuan performa. Muncul lag dan bug yang menyebabkan beberapa fungsi ponsel terganggu.
Masalah-masalah itu bisa jadi karena optimasi yang belum maksimal dan bug yang belum terpecahkan solusinya. Solusinya, ada dua hal yang bisa dilakukan.
Pertama, melakukan factory reset. Kadang beberapa masalah yang muncul akan hilang setelah dilakukan itu. Namun, jika setelah factory reset dilakukan, ponsel masih mengalami kendala, maka ada opsi kedua, yakni melakukan downgrade, dari Android 10 ke 9 Pie.
Sebelum melakukan proses downgrade, ada beberapa 'amunisi' yang perlu disiapkan, yakni kabel USB bawaan ponsel atau bisa juga menggunakan buatan pihak ketiga yang berkualitas, Android SDK yang terinstal di PC atau laptop, aplikasi 7zip dan sejenisnya, serta ponsel yang sudah di-unlock bootloader.
Adapun factory image untuk proses downgrade dapat diunduh di masing-masing situs web resmi manufaktur smartphone.
Selain itu, pastikan semua data telah di backup karena proses ini akan menghapusnya. Setelah semua 'amunisi' yang diperlukan siap, proses downgrade dapat dilakukan.
Cara Downgrade Android 10 ke 9
Berikut 11 langkah downgrade dari Android 10 kembali ke 9 Pie sebagaimana dilansir dari situs web Android Authority:
- Aktifkan opsi Developer di smartphone dengan cara mengakses menu Settings > About Phone kemudian tap 7 kali pada Build Number
- Aktifkan USB Debugging melalui menu Settings > Developer Options
- Lakukan booting ke mode recovery atau bootloader dengan cara menekan tombol power dan volume down secara bersamaan. Cara tiap merek ponsel bisa berbeda-beda
- Sambungkan ponsel ke PC menggunakan kabel USB
- Jalankan CMD dengan menggunakan hak admin di PC, kemudian jalankan ADB
- Pastikan ponsel sudah terhubung dengan baik ke PC dengan cara mengetikkan perintah "fast bootdevice" di CMD. Jika sudah terhubung, maka akan muncul nomor seri perangkat
- Siapkan factory image yang biasanya berformat *tgz dan ekstrak menggunakan aplikasi 7zip
- Salin semua file hasil ekstrak factory image ke folder instalasi Android SDK
- Dobel klik pada file "flash-all" yang berlogo Windows Batch Files
- Akan muncul jendela pop-up yang menginformasikan proses flashing downgrade dari Android 10. Jangan cabut ponsel dari PC sampai proses selesai
- Setelah proses selesai, ponsel akan booting ke Android 9.0 Pie
Google mengumumkan nama resmi Android Q, yakni Android 10, pada akhir Agustus 2019, yang di luar tradisi, lantaran sistem operasi 'robot ijo' ini biasanya menggunakan 'identitas' makanan pencuci mulut, mulai Cupcake (1.5) hingga Pie (9.0).
Google menjelaskan, perubahan tradisi penamaan ini berdasarkan umpan balik selama bertahun-tahun. Nama-nama dessert yang biasanya digunakan sebagai sandi setiap versi Android tidak selalu dipahami oleh semua orang di komunitas global.
Adapun nama makanan seperti Nougat, Eclair, Froyo, atau Marshmallow mungkin populer di beberapa negara. Namun, di wilayah lain dua makanan tersebut bisa saja tidak dikenal.
"Misalnya, L dan R tidak dapat dibedakan saat diucapkan dalam beberapa bahasa. Jadi ketika beberapa orang mendengar kami mengatakan Android Lollipop dengan keras, tidak secara intuitif jelas bahwa itu merujuk ke versi setelah KitKat," penjelasan Google.
Penulis: Ditya Pandu Akhmadi
Editor: Ibnu Azis
Penyelaras: Ibnu Azis