Menuju konten utama

Cakupan Vaksinasi COVID Capai 400,5 Juta dari Target 450 Juta

Rinciannya, vaksin COVID-19 dosis pertama sudah mencapai 199 juta. Vaksin dosis kedua mencapai 164,5 juta dan vaksin dosis ketiga sudah mencapai 36,8 juta.

Cakupan Vaksinasi COVID Capai 400,5 Juta dari Target 450 Juta
Petugas kesehatan menyuntikkan vaksin dosis ketiga (booster) jenis Pfizer kepada seorang warga lanjut usia (lansia) di Puskesmas Medan Selayang, Medan, Sumatera Utara, Senin (17/1/2022). ANTARA FOTO/Fransisco Carolio/Lmo/wsj.

tirto.id - Berdasarkan data cakupan vaksinasi yang didapat dari Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) hingga Rabu (27/4/2022), total cakupan vaksinasi COVID-19 telah mencapai sebesar 400,5 juta suntikan dari targetnya yaitu 450 juta.

“Ini merupakan pencapaian yang besar berkat dukungan dari seluruh masyarakat,” ujar Juru Bicara COVID-19 Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia, Siti Nadia Tarmizi melalui keterangan tertulis di Jakarta, Kamis (28/4/2022).

Untuk diketahui, secara rinci cakupan vaksin COVID-19 dosis pertama sudah mencapai 199 juta atau 95,63 persen. Lalu cakupan vaksin dosis kedua sudah mencapai 164,5 juta atau 79 persen. Dan cakupan vaksin dosis ketiga (booster) sudah mencapai 36,8 juta atau 17,68 persen.

Sementara itu, golongan lanjut usia (lansia) di atas 60 tahun merupakan prioritas pemerintah untuk divaksinasi. Sebab lansia merupakan kelompok yang paling rentan terpapar dan paling tinggi risiko kematian dan kesakitan akibat COVID-19.

Saat ini, cakupan vaksinasi COVID-19 dosis pertama lansia telah mencapai 17,5 juta atau 81,66 persen, dosis kedua 13,9 juta atau 64,74 persen, dan dosis ketiga mencapai 3,7 juta atau 17,22 persen.

Di samping itu, Nadia meminta kepada seluruh masyarakat Indonesia untuk melakukan vaksinasi COVID-19 jika sudah mendapatkan jadwalnya.

“Silakan datang ke seluruh pos pelayanan vaksinasi atau sentra pelayanan vaksinasi. Kami mengimbau bagi keluarga yang memiliki anggota keluarganya yang belum mendapatkan vaksinasi untuk segera divaksinasi,” ujar Sekretaris Direktoral Jenderal Kesehatan Masyarakat Kemenkes tersebut.

Baca juga artikel terkait VAKSIN COVID-19 atau tulisan lainnya dari Farid Nurhakim

tirto.id - Kesehatan
Reporter: Farid Nurhakim
Penulis: Farid Nurhakim
Editor: Restu Diantina Putri