tirto.id - Durian Manufacturer Association (DMA) Malaysia secara resmi telah meminta kepada pemerintah untuk menetapkan durian sebagai buah nasional negara jiran itu.
DMA merupakan asosiasi yang berperan sebagai jembatan komunikasi antara pemerintah dan para produsen durian. Asosiasi ini juga telah mengusulkan kepada Kementerian Pertanian dan Ketahanan Pangan Malaysia untuk menjadikan 7 Juli sebagai Hari Durian Nasional.
“Durian bukan sekadar buah biasa. Ia merupakan bagian dari identitas nasional kita,” kata Presiden DMA, Eric Chan, seperti diberitakan The Straits Times, Senin (10/11).
“Setiap warga Malaysia, tanpa memandang latar belakang mereka, memiliki kisah durian – kenangan, tradisi. Itulah satu-satunya hal yang mempersatukan kita semua,” tambahnya.
Varian durian Musang King (D197), durian Black Thorn (D200), dan durian D4 membuat Malaysia populer sebagai negara dengan penghasil durian kelas dunia.
Di sisi lain, belum lama ini, status indikasi geografis (IG) durian Musang King yang diterbitkan oleh Korporasi Kekayaan Intelektual Malaysia diperpanjang 10 tahun hingga Maret 2034.
Status IG tersebut menegaskan Musang King sebagai produk nasional Malaysia yang dilindungi.
“Hal ini membuktikan bahwa Musang King benar-benar produk Malaysia. Ini adalah sesuatu yang patut kita banggakan, dan menunjukkan bahwa para petani dan produsen kita telah membangun merek global dari akar lokal,” jelas Eric Chan.
Apakah Durian Jadi Buah Nasional Malaysia?
Direktur Jenderal Departemen Pertanian, Nor Sam Alwi, mengonfirmasi telah menerima permohonan dari DMA. Hal itu sebelumnya diajukan melalui Kementerian Pertanian dan Ketahanan Pangan pada 8 September 2025.
Ia menjelaskan bahwa penetapan durian sebagai buah nasional Malaysia memerlukan studi komprehensif dan pertimbangan mendalam dari berbagai lembaga pemerintah.
"Faktor-faktor seperti dampak sosial-ekonomi, nilai ekspor, warisan budaya, penerimaan publik, dan pentingnya buah tersebut bagi industri pertanian nasional akan dipertimbangkan," tutur Nor Sam Alwi kepada The Star.
“Kementerian saat ini sedang meninjau hal ini bersama departemen dan lembaga terkait untuk memastikan keputusan diambil dengan bijaksana dan holistik,” imbuhnya.
Nor Sam Alwi juga menuturkan bahwa hingga kini pemerintah Malaysia tidak mendeklarasikan secara resmi durian sebagai buah nasional. Hal ini juga berlaku untuk Hari Durian Nasional pada 7 Juli.
Akan tetapi, ia menambahkan semisal usulan disetujui, pemerintah bakal mengumumkannya.
“Jika usulan ini disetujui di masa depan, pengumuman akan dilakukan oleh kementerian setelah persetujuan resmi pemerintah,” jelasnya.
Berita lainnya seputar dunia internasional dapat dilihat secara gratis melalui tautan sebagai berikut:
Editor: Iswara N Raditya
Masuk tirto.id

































