Menuju konten utama

Apa Saja Senjata Tradisional Indonesia: Mandau Hingga Rencong

Berikut adalah daftar senjata tradisional Indonesia, dari mandau hingga rencong.

Apa Saja Senjata Tradisional Indonesia: Mandau Hingga Rencong
Mandau. wikicommons/free

tirto.id - Indonesia merupakan negara yang memiliki banyak keanekaragaman, salah satunya senjata tradisional. Setiap provinsi di Indonesia memiliki senjata tradisionalnya sendiri, seperti Rencong dari Nanggroe Aceh Darusalam, dan Mandau dari Kalimantan.

Dikutip dari Modul Geografi Paket C Kelas XI terbitan Kemdikbud (2018) "Bangsa Indonesia Bangsa yang Berbudaya", senjata merupakan alat yang digunakan untuk mempertahankan diri dari serangan musuh, baik dari kelompok lain maupun serangan binatang buas.

Selain untuk melindungi diri, senjata tradisional biasanya digunakan oleh masyarakat di Indonesia untuk menopang kegiatan sehari-hari, seperti berladang atau berkebun dan berburu yang menjadi mata pencaharian masyarakat.

Setelah aktivitas berburu mulai ditinggalkan, senjata tradisional beralih fungsi menjadi simbol kekuatan maupun kekuasaan yang dikenakan oleh raja-raja. Oleh karena itu, di zaman kerajaan, senjata tradisional dijadikan sebagai simbol atau lambang kekuatan suatu bangsa.

Di zaman modern, senjata tradisional mengalami pergeseran fungsi, yakni lebih dihargai sebagai identitas suatu daerah. Banyak daerah kemudian menggunakan senjatanya sebagai ciri khas dan sebagai lambang budaya.

Oleh karena itu, jika dilihat secara seksama, senjata tradisional banyak dijadikan lambang daerah masing-masing, seperti Keris di Jawa Tengah, dan Daerah Istimewa Yogyakarta, Rencong di Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam, hingga Mandau di Kalimantan.

Dikutip dari laman Rumah Belajar Kemdikbud, mandau merupakan senjata berbentuk pedang dan memiliki bilah yang tajam. Mandau sering digunakan oleh masyarakat suku Dayak Kalimantan dalam peperangan melawan musuh-musuhnya atau bangsa lain yang datang ke Pulau Kalimantan untuk menjajah mereka.

Meski belum diketahui secara pasti, ada juga yang menyebut kata "mandau" berasal dari bahasa Cina, yakni "man" yang merupakan salah satu suku di Cina, dan "dao" yang dalam bahasa Cina berarti golok.

Senjata tradisional mandau ini terdiri dari dua bagian yaitu bilah dan sarung (yang disebut kumpang). Bagian bilah mandau berbentuk menyerupai tingang yang oleh masyarakat Suku Dayak dianggap sebagai burung suci. Sementara, kumpang terbuat dari kayu yang dilapisi tanduk rusa. Kumpang biasanya dihiasai oleh berbagai ukiran.

Selain Mandau, dan Rencong, ada banyak senjata tradisional yang digunakan oleh masyarakat di setiap daerah di Indonesia. Berikut ini adalah daftar lengkapnya.

Daftar Senjata Tradisional di Indonesia

  • Rencong, Nanggroe Aceh Darussalam
  • Piso Gaja Dompak, Sumatera Utara
  • Badik Tumbuk Lado, Kepulauan Riau
  • Siwar Panjang, Bangka Belitung
  • Pedang Jenawi, Riau
  • Rudus, Bengkulu
  • Badik Tumbuk Lada, Jambi
  • Karih, Sumatera Barat
  • Klewang, Sumatera Selatan
  • Badik, Lampun
  • Golok Ciomas, Banten
  • Golok, DKI Jakarta
  • Kujang, Jawa Barat
  • Keris, Jawa Tengah
  • Keris Yogya, Daerah Istimewa Yogyakarta
  • Clurit, Jawa Timur
  • Lonjo dan Talawang, Kalimantan Barat
  • Sipet, Kalimantan Tengah
  • Mandau, Kalimantan Timur
  • Bujak Beliung, Kalimantan Selatan
  • Mandau, Kalimantan
  • Whedug, Bali
  • Sundu, Nusa Tenggara Timur
  • Tulup, Nusa Tenggara Barat
  • Parang Taawu, Sulawesi Tenggara
  • Pasatimpo, Sulawesi Tengah
  • Pedang Bara Sangihe, Sulawesi Utara
  • Badik, Sulawesi Selatan
  • Badik atau Badek, Sulawesi Barat
  • Wamilo, Gorontalo
  • Parang Salawaku, Maluku
  • Parang Salawaku, Maluku Utara
  • Pisau Belati, Papua
  • Busur dan Panah, Papua Barat
  • Pisau Belati, Teluk Cenderawasih

Baca juga artikel terkait SOSIAL BUDAYA atau tulisan lainnya dari Permadi Suntama

tirto.id - Sosial budaya
Kontributor: Permadi Suntama
Penulis: Permadi Suntama
Editor: Alexander Haryanto