Menuju konten utama

Apa Itu Storyboard dan Cara Membuatnya di Canva?

Storyboard adalah perlengkapan membuat film, iklan, atau produk audiovisual lainnya yang berguna untuk menggambarkan rencana adegan secara berurutan.

Apa Itu Storyboard dan Cara Membuatnya di Canva?
Ilustrasi Storyboard. foto/IStockphoto

tirto.id - Storyboard merupakan komponen penting selain naskah yang biasa digunakan dalam pembuatan produk audiovisual, seperti film, video, iklan, hingga animasi.

Menurut Youllia Indrawaty Nurhasanah dan Senyelda Destyany dalam Jurnal Informatika (2011), storyboard adalah area berseri dari sebuah gambar atau sketsa rencana yang digunakan untuk menunjukkan aksi dari sebuah cerita secara visual.

Jika naskah mendeskripsikan jalan cerita dengan tulisan atau dialog, maka storyboard mendeskripsikannya dengan sketsa gambar per adegan tertentu secara berurutan. Storyboard dibuat agar penulis dapat fokus pada setiap sel dan memudahkan kameramen terkait pengambilan gambar.

Melansir Storyboard That, dulunya storyboard dibuat secara manual dengan menggambarnya di atas kertas atau papan. Namun, cara ini dinilai kurang efektif dan efisien karena akan menghabiskan waktu jika terjadi revisi atau perubahan. Padahal, perubahan adegan atau cerita bisa terjadi selama pembuatan produk audiovisual.

Oleh karena itu, para produser film dan produk audio visual lainnya beralih ke cara digital. Ini didukung dengan lahirnya berbagai platform dan software yang mendukung pembuatan storyboard secara digital, salah satunya Canva.

Cara Membuat Storyboard di Canva

Website desain grafis Canva menawarkan fitur pembuatan storyboard yang bisa diakses secara gratis. Fitur ini dilengkapi juga dengan beragam template berbayar maupun gratis.

Hasil storyboard yang dibuat di Canva nantinya bisa diunduh dalam bentuk digital atau dicetak (print) dalam bentuk fisik. Selain itu, Canva juga memiliki fitur penyimpanan otomatis yang memungkinkan storyboard diubah, direvisi, dibagikan, dan diperbanyak.

Berikut langkah-langka membuat storyboard di Canva seperti yang dikutip dari laman panduannya:

1. Buka Canva

Website Canva bisa diakses melalui www.canva.com menggunakan desktop atau perangkat lain. Pastikan untuk melakukan login dengan e-mail, Facebook, atau akun Google terlebih dahulu sebelum membuat desain.

2. Pilih template storyboard

Pengguna bisa memilih template storyboard yang diinginkan dengan cara memilih menu "Storyboard" atau mengetiknya di kolom pencarian. Pilih template storyboard yang diinginkan baik yang gratis maupun berbayar.

Perlu diketahui template berbayar hanya bisa diakses oleh pengguna premium yang sudah membeli paket berlangganan. Sedangkan template gratis bisa dipilih oleh seluruh pengguna.

3. Manfaatkan fitur sesuai kebutuhan

Canva menyediakan jutaan gambar, ikon, stiker, ilustrasi, dan produk grafis lainnya yang bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan membuat storyboard. Setiap produk grafis bisa diubah atau dikombinasikan dengan huruf, warna, dan angka.

4. Edit hingga sempurna

Pengguna bebas mengubah dan mengedit storyboard sesuai kebutuhan. Komponen yang bisa diedit termasuk layout, gambar di kolom, atau elemen lainnya. Selain itu, pengguna bisa mengunggah gambar atau elemen grafis lain dari perangkat untuk melengkapi storyboard hingga sempurna.

5. Simpan dan bagikan

Setelah storyboard selesai, pengguna dapat menyimpannya ke perangkat dengan berbagai format yang diinginkan. Selain itu, produk storyboard yang sudah jadi juga bisa dibagikan ke berbagai platform melalui fitur "Share."

Perlu diketahui, storyboard yang dibuat di Canva akan tersimpan secara otomatis di platform tersebut sesuai dengan akun pengguna. Sehingga pengguna dapat mengubah atau mengeditnya kembali sewaktu-waktu.

Baca juga artikel terkait STORYBOARD atau tulisan lainnya dari Yonada Nancy

tirto.id - Sosial budaya
Penulis: Yonada Nancy