tirto.id - Beberapa orang percaya untuk meningkatkan gairah seksual bisa dilakukan dengan memenuhi nutrisi yang baik.
Sebuah penelitian menyebutkan, fungsi seksual mungkin merupakan respons fisik seseorang terhadap hormonnya, dan pada dasarnya dorongan seksual dipertahankan oleh pikiran yang aktif dalam tubuh yang sehat.
Kehidupan seks yang sehat tentu saja tergantung pada nutrisi yang baik. Fungsi saraf yang baik, kadar hormon yang sehat, dan aliran darah yang tidak terhalang ke daerah panggul sangat penting untuk kinerja seksual.
Agar aktivitas bercinta terasa lebih menyenangkan, berikut nutrisi untuk meningkatkan gairah seksual, dilansir dari The Healthy.
1. Banyak makan sayur dan buah
Agar sistem fungsi seksual ini tetap berfungsi, diet harus didasarkan pada kacang-kacangan, produk biji-bijian, dan karbohidrat kompleks lainnya.
Dengan banyak mengonsumsi buah-buahan, sayuran dan protein, maka kebutuhan vitamin dan mineral akan terpenuhi.
Di antaranya buah jeruk yang kaya vitamin C yang bisa memperkuat dinding pembuluh darah, produk susu rendah lemak, sereal, biji-bijian, serta sayuran hijau untuk riboflavin dapat menjaga selaput lendir yang melapisi saluran reproduksi wanita.
2. Vitamin E
Beberapa ahli percaya, tanpa pasokan vitamin E yang baik dari minyak, margarin, kacang-kacangan, biji-bijian, sayuran hijau, dan bibit gandum, fungsi seksual kemungkinan tidak akan berjalan dengan baik.
3. Berolahraga
Kelelahan dan depresi adalah penyebab umum dalam keluhan seksual. Kondisi ini sering dikaitkan dan keduanya dapat dibantu dengan melakukan olahraga secara teratur untuk merangsang produksi endorfin (bahan kimia otak yang bisa meningkatkan suasana hati).
4. Seng (Zinc)
Diketahui bahwa seng terikat pada fungsi seksual. Tanpa seng yang cukup, perkembangan seksual pada anak-anak tertunda, dan pria juga membutuhkan seng untuk membuat sperma.
Seng banyak ditemukan dalam makanan yang berasal dari hewan, termasuk makanan laut (terutama tiram), daging, unggas dan hati, serta telur, susu, kacang-kacangan, kacang-kacangan, dan biji-bijian.
5. Mengurangi alkohol dan nikotin
Efek alkohol pada fungsi seksual dinyatakan dengan jelas oleh William Shakespeare, yang menyebutkan jika anggur (wine) dapat memancing hasrat seksual, tetapi menghilangkan kinerjanya.
Alkohol yang berlebihan akan membuat hambatan, tetapi efek ini dapat dibatalkan oleh efek depresannya.
Alkohol juga mirip dengan hormon estrogen wanita yang memiliki efek buruk pada maskulinitas sehingga menyebabkan impotensi dan menyusutnya testis pada pria yang banyak minum.
Sementara nikotin adalah musuh dari arteri. Nikotin tidak hanya membuat pembentukan plak yang menyumbat arteri di pembuluh darah penis tetapi juga menyempitkannya.
Penulis: Versatile Holiday Lado
Editor: Dhita Koesno