Menuju konten utama

15 Film Disney Paling Mengerikan Sepanjang Masa versi Screen Rant

15 Daftar film Disney paling mengerikan sepanjang masa versi Screen Rant.

15 Film Disney Paling Mengerikan Sepanjang Masa versi Screen Rant
Poster Film Toy Story 3. wikimedia commons/fair use

tirto.id - Jika mendengar kata Disney, tentu yang terlintas di benak adalah Disney Princess yang cantik dan dunia ajaib yang family friendly, ramah anak, dan untuk segala usia.

Namun, meski terkenal dengan image tersebut, raksasa hiburan anak milik Walt Disney ini dalam beberapa film pernah menampilkan adegan mengerikan seperti kematian, kegelapan, dan kejahatan yang mungkin dapat menjadi mimpi buruk bagi anak setelah menontonnya.

Screen Rant membuat daftar 15 film Disney paling mengerikan sepanjang masa, berikut uraiannya:

1. Something Wicked This Way Comes (1983)

Film ini menceritakan sirkus jahat yang memangsa penduduk di sebuah kota kecil Amerika. Film ini diadapatasi dari novel dengan judul sama karya Bradury.

2. Return to Oz (1985)

Film yang berkisah tentang seorang Dorothy yang diselamatkan dari percobaan kejiwaan dari seorang gadis misterius.

3. Pinocchio (1940)

Film ini menampilkan adegan bagaimana anak-anak diubah menjadi keledai dan dikirim untuk bekerja di tambang garam.

Film Pinocchio juga menampilkan adegan perdagangan anak dan menampilkan anak yang ingin bebas tanpa pengawasan orang dewasa mulai dari minum, merokok, hingga berkelahi.

4. Darby O'Gill and the Little People (1959)

Seorang codger tua yang cerdik bersama dengan Raja Leprechaun melakukan permainan mak comblang untuk putrinya dan ada pemuda tegap yang telah menggantikannya sebagai juru kunci.

5. The Black Cauldron (1985)

Film yang mengisahkan seorang anak laki-laki dan sekelompok teman memulai suatu pencarian untuk menemukan benda sihir gelap dengan kekuatan tertinggi sebelum seorang tiran jahat menemukannya.

6. Fantasia (1940)

Film fantasi musikal klasik milik Disney ini menampilkan Mickey Mouse sebagai calon penyihir yang melampaui batas kemampuannya. Menceritakan kisah evolusi, dari hewan bersel tunggal hingga kematian dinosaurus.

7. The Watcher in the Woods (1980)

Film ini memang menyasar penonton remaja dewasa. The Watcher in the Wood diiringi latar musik yang dramatis dan menyeramkan, narator yang menceritakan bahwa selalu ada sesuatu yang jahat di dalam hutan dan mengingatkan penonton bahwa hal yang dibicarakannya bukan isapan jempol belaka.

Banyak penonton sepakat bahwa film ini merupakan salah satu film Disney yang paling mengerikan.

8. Snow White and the Seven Dwarfs (1937)

Ratu penyihir yang kejam dan berubah bentuk menjadi nenek sihir yang mengerikan untuk mengejar dan membunuh Snow White membuat penonton terngiang-ngiang, apalagi bagi anak-anak yang hampir pasti takut dan tidak menyukai ratu jahat yang licik.

9. Bambi (1942)

Kisah rusa kecil yang besar di hutan. Cerita ini memang ringan, namun adegan kematian ibu Bambi dari yang diceritakan selalu melindungi Bambi membuat penonton menyaksikan trauma.

Ibu Bambi dibunuh oleh pemburu manusia.

10. The Black Hole (1979)

Film ini lebih cukup menakutkan untuk ditonton anak di bawah umur. Selain premis gelap, film ini mengandung adegan pembunuhan, sumpah serapah, tema dewasa yang berat dan klimaks yang menggambarkan neraka langsung dari Dante's Inferno.

11. Toy Story 3 (2010)

Toy Story 3 yang rilis tahun 2010 lalu menceritakan tentang Woody, Buzz, dan mainan lainnya yang dikirim ke pusat penitipan anak saat Andy akan pergi untuk masuk perguruan tinggi.

Di penitipan anak tersebut, Woody dan kawan-kawan harus berjuang untuk tetap bersama. Adegan di akhir film, mengejutkan penonton betapa mengerikan dan brutalnya film itu.

Penonton dibuat berlinang air mata melihat karakter-karakter klasik Woody dan kawan-kawan, hampir menemui akhir yang menyedihkan.

Beberapa mainan yang ada di tempat penitipan anak yang memiliki bentuk aneh dan mengerikan sedikit janggal untuk disaksikan anak-anak.

12. The Nightmare Before Christmas (1993)

Film yang sukses memberikan banyak keuntungan bagi Disney ini merupakan perpaduan gotic dan keajaiban yang mengerikan.

The Nightmare Before Christmas bisa dibilang terlalu menyeramkan untuk ditonton anak di bawah umur karena menampilkan adegan Santa Claus yang disiksa dan diculik, atau karakter yang menjijikkan seperti boogeyman si karung goni yang terbuat dari serangga dan belatung.

Belum lagi film ini juga menyajikan musik yang terdengar seram dan gambar tengkorak yang menakutkan, serta berbagai makhluk aneh di dalamnya.

13. Escape to Witch Mountain (1975)

Film ini menceritakan tentang dua anak yatim misterius yang memiliki kekuatan luar biasa dan dikejar oleh jutawan licik.

Escape to Witch Mountain bisa dikatakan film dark thriller yang cukup menegangkan untuk ditonton anak di bawah umur, mereka akan merasakan ancaman nyata yang dihadapi oleh kedua anak yang sedang diburu oleh penjahat.

14. Brave (2012)

Bertekad untuk membuat jalannya sendiri dalam hidup, Putri Merida menentang kebiasaan yang membawa kekacauan ke kerajaannya.

Diberikan satu permintaan, Merida harus mengandalkan keberanian dan keterampilan memanahnya untuk membatalkan kutukan yang mengerikan.

Cerita putri Disney ini mengandung banyak tema-tema yang tidak untuk anak di bawah umur seperti pengkhianatan dan keegoisan. Sisi supranatural dan efek gelap mistis juga ditambahkan dalam film Brave.

Apalagi, Mor’du penjahat dalam film ini seorang pangeran yang membiarkan kekuatan jahat mengambil alih tubuhnya dan mengubahnya menjadi sosok beruang yang mengerikan.

15. The Adventures of Ichabod and Mr. Toad (1949)

Dilihat dari judulnya saja, film ini sudah mengerikan. Film klasik Disney ini didasarkan pada cerita pendek klasik Washington Irving.

Ketika sosok gelap tanpa kepala akhirnya tiba di atas kudanya, memegang Jack-o-lantern yang menyala, gambar ikonik itu adalah salah satu alasan mengapa film The Adventures of Ichabod and Mr. Toad hampir bisa disebut film horor animasi dari Disney.

Baca juga artikel terkait FILM DISNEY PALING MENGERIKAN atau tulisan lainnya dari Balqis Fallahnda

tirto.id - Film
Kontributor: Balqis Fallahnda
Penulis: Balqis Fallahnda
Editor: Dewi Adhitya S. Koesno