Menuju konten utama

Wapres: Penanganan Kemiskinan Ekstrem 2022 Fokus di 212 Daerah

Wapres Ma'ruf mengatakan pada 2022 dari target 212 kabupaten/kota yang akan ditangani, 70 persennya wilayah pesisir.

Wapres: Penanganan Kemiskinan Ekstrem 2022 Fokus di 212 Daerah
Wakil Presiden Ma'ruf Amin berjalan usai menyampaikan keterangan kepada wartawan tentang penanganan COVID-19 di Graha BNPB, Jakarta, Senin (23/3/2020). ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/ama.

tirto.id - Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin menyatakan penanganan kemiskinan ekstrem pada 2022 akan dilakukan di 212 kabupaten/kota, di mana 70 persennya merupakan wilayah pesisir. Hal ini diungkapkan Ma’ruf saat memberikan keterangan pers seusai memimpin Rapat Penanggulangan Kemiskinan Ekstrem di Pesisir, di Istana Wapres, Jakarta, Selasa (21/12/2021).

“Setelah kita lakukan upaya penanganan tahun 2021 di 35 kabupaten/kota di 7 provinsi, maka pada tahun 2022 direncanakan sekitar 212 kabupaten/kota yang akan kita tangani,” kata Wapres Ma’ruf.

Wapres Ma’ruf menyampaikan pada 2021, dari 35 kabupaten/kota yang ditangani, sebanyak 24 kabupaten atau 70 persen di antaranya merupakan wilayah pesisir. Pada 2022, dari target 212 kabupaten/kota yang akan ditangani, 70 persennya juga wilayah pesisir.

“Di tahun 2022 ternyata dari 212 kabupaten/kota, 147 di antaranya, 69 persen, atau 70 persen lah, juga wilayah pesisir,” kata dia.

Wapres Ma’ruf mengatakan dalam rapat tersebut, di samping membahas penanganan kemiskinan secara keseluruhan, dirinya beserta kementerian dan lembaga terkait juga melakukan upaya penekanan untuk pengentasan kemiskinan ekstrem di pesisir.

“Kita melibatkan Kementerian Kelautan, Kementerian Koperasi dan UKM, Kementerian Ketenagakerjaan untuk pendidikan dan pelatihan,” kata dia.

Ma’ruf juga mengundang TNI Angkatan Laut karena memiliki program pembinaan wilayah bahari serta Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) yang memiliki program penanganan kemiskinan di daerah.

“Kita sudah lebih awal melakukan rencana aksi, tidak seperti tahun-tahun sebelumnya. Jadi kita sudah lebih awal. Dengan harapan di 2022, 212 kabupaten/kota sudah kita tuntaskan, sehingga sisanya nanti itu bisa diselesaikan 2023, dan tahun 2024 kemiskinan ekstrem sudah nol persen,” kata dia.

Baca juga artikel terkait ANGKA KEMISKINAN

tirto.id - Ekonomi
Sumber: Antara
Editor: Abdul Aziz