Menuju konten utama

Usai Demo 22 Mei, Anies Imbau Warga Jakarta Kembali Beraktivitas

Anies mengimbau masyarakat untuk kembali beraktivitas seperti biasa setelah aksi 22 Mei di Jakarta.

Usai Demo 22 Mei, Anies Imbau Warga Jakarta Kembali Beraktivitas
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. FOTO/Andrey Gromico

tirto.id - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengimbau masyarakat Jakarta untuk kembali beraktivitas seperti biasa setelah kericuhan yang terjadi sejak 21 Mei hingga dini hari tadi di Jakarta.

"Semua berkegiatan seperti biasa kita teruskan kegiatan seperti biasa sehingga perekonomian bergerak baik kemudian," kata Anies saat ditemui di kawasan Thamrin, Jakarta Pusat, pada Kamis (23/5/2019).

Anies menyampaikan agar masyarakat Jakarta yang berada di wilayah Thamrin untuk kembali beraktivitas seperti biasa. Ia juga mengimbau agar toko-toko mulai dibuka.

"Kemarin hanya ada demonstrasi dan bentrokan di kawasan Tanah Abang, sampai Slipi, dan di kawasan Thamrin," tambahnya.

Dengan itu, Anies menilai secara umum kondisi Jakarta cukup stabil dan tenang. Pernyataan terkait kondisi Jakarta yang aman juga disampaikan oleh Anies sehari sebelumnya.

Anies menilai, sekali pun kericuhan terjadi seperti di Tanah Abang, Petamburan, dan beberapa daerah lain, hal tersebut tak menganggu aktivitas masyarakat. Dia mengimbau agar masyarakat berkegiatan seperti biasa.

"Jakarta secara umum aman. Hanya di wilayah Petamburan dan wilayah Thamrin saja ada pengamanan yang ekstra," kata Anies dekat Kantor Badan Pengawas Pemilu DKI Jakarta, Rabu (22/5/2019).

"Jadi saya mengimbau kepada warga DKI Jakarta berkegiatan seperti biasa."

Anies tidak mengomentari terkait daerah rawan lainnya seperti flyover Slipi di mana massa juga terlibat kericuhan dengan aparat. Dia menjelaskan, apa yang terjadi hingga saat ini tentu harus diinvestigasi lebih jauh.

"Sekarang yang penting jaga kondisi aman," ucapnya.

Baca juga artikel terkait AKSI 22 MEI atau tulisan lainnya dari Fadiyah Alaidrus

tirto.id - Hard news
Reporter: Fadiyah Alaidrus
Penulis: Fadiyah Alaidrus
Editor: Dipna Videlia Putsanra