tirto.id - “Kayaknya aku mau pakai jasa tenaga bersih-bersih rumah, deh. Tapi ini masih aku pikirin lagi.”
Dalam obrolan rumah tangga lewat pukul 24, Dwi (35) mengisahkan keinginannya itu pada suaminya, Christ (34). Sejak beberapa minggu terakhir ini Dwi memang makin keteteran. Jadwal kerjanya sebagai product manager di sebuah perusahaan IT makin padat. Dia harus bangun jam 8, untuk menyapu ruang tamu, menyiapkan sarapan sederhana, dan menyeduh kopi, sebelum jam 9 harus sudah duduk di depan laptop untuk memulai meeting.
Sedangkan Christ biasanya bangun setengah jam setelah Dwi bangun. Ia kemudian lanjut mengepel, juga memasak makanan untuk empat ekor anjingnya. Setelahnya, dia akan mulai memasak untuk makan siang sembari melakukan meeting dari ponsel. Karena Christ juga bekerja, tiga atau empat hari dalam seminggu dia harus ada di depan laptop dan membuat urusan rumah sedikit terbengkalai.
“WFH sebenarnya enak, cuma ya harus lebih perhatian ke urusan kebersihan rumah,” kata Christ. “Dan kadang itu bikin kami tak bisa menghandle karena sama-sama sibuk.”
Bukan rahasia kalau pasangan muda yang sama-sama bekerja sering tak punya waktu untuk urusan domestik. Solusi yang diambil biasanya ada beberapa. Mulai dari bagi tugas seperti yang dilakukan Dwi dan Christ, menyewa orang untuk bersih-bersih rumah, hingga lebih memilih apartemen ketimbang rumah tapak karena ukuran yang compact lebih mudah dibersihkan.
Christ dan Dwi sendiri memilih tinggal di rumah tapak seluas 72 meter di bilangan Limo, Depok. Tinggal di rumah yang sedikit lebih luas ketimbang apartemen, membuat urusan pekerjaan rumah jadi sedikit merepotkan. Akhir pekan pun seringkali mereka habiskan untuk beristirahat, atau berlibur pendek, ketimbang membersihkan rumah.
Repotnya, di kota besar, tak mudah mencari tenaga untuk bisa bantu bersih-bersih rumah. Dwi dan Christ mengakui itu. Mereka punya beberapa concern untuk mengundang orang guna membantu bersih-bersih rumah. Pertama, tentu perkara rasa percaya. Kedua, tak banyak yang mau kerja setiap hari atau dipanggil sewaktu-waktu. Faktor ketiga terkait pandemi sejak hampir dua tahun belakangan ini.
“Kan susah juga mau membuka pintu untuk orang yang belum dikenal, atau kita gak tahu riwayat kesehatannya,” tutur Dwi. “Pandemi ini bikin makin susah cari tenaga kebersihan rumah.”
Namun kebutuhan untuk mencari orang untuk membantu bersih-bersih rumah makin mendesak. Di saat itu, seorang teman merekomendasikan sebuah aplikasi untuk mencari tenaga bersih-bersih: Sejasa.
Bersih, Mudah, dan Terpercaya
Sebenarnya sudah agak lama Dwi dan Christ tahu tentang Sejasa, tapi mereka tahunya Sejasa adalah penyedia jasa tukang untuk renovasi rumah atau bangunan. Karena itu, ketika tahu Sejasa menyediakan jasa bersih-bersih rumah dan servis alat-alat rumah tangga, mereka girang.
Menurut mereka, Sejasa memotong proses panjang yang sebelumnya harus mereka lalui. Dengan Sejasa, sudah pasti vendor yang ada di dalamnya bisa dipercaya. Mereka tahu ke mana harus menghubungi vendor dan ada jaminan pekerjaan selesai. Selain itu, ini yang tak kalah penting, tenaga kerja di Sejasa sudah divaksinasi dan selalu menggunakan masker dan sarung tangan ketika bekerja, termasuk melakukan sanitasi peralatan yang alat-alat kebersihannya sudah mereka bawa sendiri, sehingga tidak akan merepotkan pelanggan.
“Ini yang akhirnya bikin kami sepakat untuk memakai bantuan Sejasa di masa seperti sekarang,” kata Christ.
Yang lebih bikin Christ dan Dwi terbantu adalah: semua proses bisa dilakukan melalui aplikasi. Tak ada lagi proses mencari rekomendasi ke grup WhatsApp perumahan atau melalui proses screening dan menunggu-nunggu jadwal kosong dari pekerja kebersihan.
Dan kini, layanan makin mudah diakses seiring aplikasi LinkAja yang bekerjasama dengan Sejasa untuk menyediakan layanan bersih rumah dan servis alat elektronik. Kerja sama ini terasa makin memudahkan, mengingat LinkAja adalah aplikasi pembayaran multipayment yang #Apa2Bisa, membuat pengguna LinkAja bisa mendapat kemudahan dalam urusan rumah tangga.
Saat ini, layanan LinkAja yang bekerja sama dengan Sejasa hadir di beberapa kota, mulai dari Jabodetabek, Bandung, Surabaya, Makassar, Balikpapan, Banda Aceh, Bandar Lampung, Banjarmasin, Denpasar, Malang, Manado, Medan, Padang, Pekanbaru, Semarang, Sidoarjo, Sleman, dan Yogyakarta. Selain menyediakan tenaga bersih-bersih rumah, LinkAja dan Sejasa menyediakan servis alat-alat elektronik rumah tangga, mulai dari mesin cuci dan AC.
Untuk proses pemesanan dan pembayaran, pengguna bisa melakukannya dengan mudah dan cepat melalui aplikasi LinkAja. Setelah membuka aplikasi LinkAja, pilih Lainnya, lalu pilih menu Jasa Rumah.
Di menu itu, kamu tinggal pilih jenis layanan dan lokasi pelayanan. Setelahnya, isi detail pemesanan, termasuk durasi dan item layanan yang kamu inginkan. Jangan lupa masukkan detail kontak dan lokasi. Agar transaksi berjalan dengan aman, LinkAja akan mengirimkan kode verifikasi melalui SMS, untuk kemudian kamu cek pesanan, dan lanjut ke pembayaran. Konfirmasi pembayaran dengan memasukkan PIN LinkAja, dan setelah berhasil kamu akan diarahkan ke webpage Sejasa untuk melihat status dan detail pemesanan.
Kamu juga tak perlu lagi khawatir soal keamanan dan rasa percaya. Untuk mendapat layanan dan bantuan terkait produk Jasa Rumah, kamu bisa menghubungi (021) 29376155 dan email ke hello@sejasa.com.
Selain menyediakan Jasa Rumah, LinkAja yang merupakan layanan keuangan digital berbasis aplikasi juga punya layanan yang membuat hidup lebih mudah. LinkAja punya layanan Healthcare yang bisa diakses di aplikasi, juga fitur-fitur lain seperti beli tiket event, jajan, hingga belanja di beberapa marketplace yang jadi partner LinkAja. Selain fitur-fitur yang memberi banyak kemudahan itu, LinkAja juga memberikan banyak diskon hingga cash back.
Dengan segala kemudahan dan kepercayaan serta kenyamanan yang ditawarkan oleh LinkAja dan Sejasa, pasangan seperti Dwi dan Christ yang harus disibukkan dengan urusan kantor, kini tak perlu lagi pening mencari pekerja untuk membersihkan rumah. Mereka tinggal menentukan tanggal, dan rumah akan bersih dengan cepat.
“Ibaratnya, kami cukup mengurusi pekerjaan kantor, dan urusan bersih-bersih rumah biar diurus Sejasa dan LinkAja,” kata Dwi tertawa. []
(JEDA)
Penulis: Tim Media Servis