Menuju konten utama

TransJakarta Sediakan Takjil Gratis Selama Bulan Ramadan

Takjil gratis bisa dinikmati penumpang di dalam bus, karena selama bulan Ramadan larangan makan minum di dalam bus tidak diberlakukan.

TransJakarta Sediakan Takjil Gratis Selama Bulan Ramadan
Petugas membagikan bingkisan berupa makanan ringan kepada penumpang busway pada pada perayaan HUT ke-3 PT Transjakarta di Halte Harmoni, Jakarta, Senin (27/3). ANTARA FOTO/Aprillio Akbar.

tirto.id - PT Transportasi Jakarta (TransJakarta) menyediakan layanan khusus berupa takjil untuk berbuka puasa bagi para pelanggan Transjakarta selama bulan suci Ramadan.

"Khusus selama bulan puasa, ada takjil yang kami sediakan untuk seluruh pelanggan TransJakarta. Takjil itu kami sediakan di semua halte Transjakarta," kata Direktur Utama PT TransJakarta Budi Kaliwono di Balai Kota, Jakarta Pusat, Selasa (23/5/2017), sebagaimana dikutip dari Antara.

Budi Kaliwono mengatakan takjil tersebut tersedia mulai pukul 17.30 hingga 18.00 WIB atau tepat pada saat jam berbuka puasa. Takjil itu bisa didapatkan secara cuma-cuma atau gratis setelah penumpang melakukan tap in di halte TransJakarta.

"Takjil itu gratis, berupa minuman teh dalam kemasan. Takjil itu bisa dinikmati di halte maupun di dalam bus. Jadi, kalau pada hari-hari biasa ada larangan makan dan minum di dalam bus, khusus selama bulan puasa, saat jam buka puasa, diperbolehkan untuk minum dan makan makanan kecil di dalam bus," ujar Budi.

Lebih lanjut, dia menuturkan takjil tersebut merupakan bantuan dari perusahaan swasta, yakni PT Coca Cola. Perusahaan tersebut akan menyediakan sebanyak 400.000 botol minuman teh sebagai takjil bagi para penumpang Transjakarta.

"Tentu saja kami berterima kasih karena ada pihak swasta yang merasa terpanggil untuk meningkatkan pelayanan Transjakarta kepada para pelanggan. Totalnya ada 400.000 botol. Kalau dihitung rata-rata per hari, kami bisa sediakan 20.000 botol untuk semua halte," tutur Budi.

Selain takjil, Selama bulan Ramadan, PT. Transportasi Jakarta (TransJakarta) akan membuka gerai kebutuhan pokok di beberapa halte Transjakarta yang berdekatan dengan pemukiman penduduk.

Gerai tersebut akan menjual bahan kebutuhan pokok dengan harga yang telah ditentukan oleh Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Pangan di Jakarta yakni Food Station Tjipinang Jaya, PD Dharma, dan PD Pasar Jaya.

Direktur PT. TransJakarta Budi Kaliyono Rabu (17/5/2017) lalu mengatakan, harga-harga tersebut nantinya dapat dilihat oleh para pengguna TransJakarta di layar LCD TV baik yang ada di dalam bus maupun di halte.

"Kami menyiapkan halte-halte kami, ada 50 halte yang berlokasi di ujung-ujung yang dekat pemukiman, sehingga saat mereka kembali ke rumah, mereka bisa melihat harga di bus. Dan bisa membeli paket-paket kami," ungkap Budi Kaliyono dalam acara Media Gathering di PT. Food Station Tjipinang Jaya, Jakarta Timur.

Sementara itu, terkait waktu operasional bus TransJakarta selama Ramadan, dia mengungkapkan tidak ada perubahan. Hanya saja, akan ada perubahan jam sibuk bagi para penumpang TransJakarta.

Dia memperkirakan jam sibuk pada pagi hari selama bulan puasa akan berlangsung mulai pukul 05.00 hingga 08.00 WIB, sedangkan pada hari biasanya pukul 06.00 hingga 09.00 WIB. Sementara itu, jam sibuk saat pulang kantor selama bulan puasa yaitu mulai pukul 15.00 hingga 18.00 WIB, sedangkan pada hari biasanya pukul 16.00 hingga 19.00 WIB.

"Jam sibuk di pagi hari akan lebih pagi, dan jam sibuk saat pulang kantor jadi lebih cepat. Sebagai antisipasi lonjakan penumpang, kami sediakan lebih banyak bus pada jam-jam tersebut. Jadi, jangan sampai ada antrian penumpang," ungkap Budi.

Baca juga artikel terkait BULAN RAMADHAN atau tulisan lainnya dari Dipna Videlia Putsanra

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Dipna Videlia Putsanra
Penulis: Dipna Videlia Putsanra
Editor: Dipna Videlia Putsanra