tirto.id - Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir berhasil meraih gelar juara dalam turnamen bulu tangkis Cina Terbuka 2016 selepas mengalahkan pasangan tuan rumah dalam putaran final yang berlangsung di Fuzhou, Cina, Minggu (20/11/2016).
Sebagaimana dilaporkan Antara, atlet bulu tangkis ganda campuran Indonesia itu menang dalam tiga game atas ganda campuran Zhang Nan/Li Yinhui 21-13, 22-24, dan 21-16 selama 74 menit pertandingan.
"Kami bersyukur dapat menang hari ini. Lawan bukan pemain yang mudah dikalahkan. Apalagi Zhang Nan adalah pemain yang berpengalaman," ujar perempuan yang akrab dipanggil Butet itu, selepas pertandingan seperti tercantum dalam situs resmi PP Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI).
Butet, mengatakan kunci kemenangannya bersama Owi – sapaan akrab Tontowi – adalah bermain lebih tenang dan percaya diri, terutama setelah meraih medali emas Olimpiade Rio 2016.
Owi/Butet sempat harus kehilangan game kedua ketika menghadapi Zhang/Li. Ganda campuran Indonesia itu tertinggal 1-5 pada game kedua dan terus tertekan hingga 15-19. Meskipun sempat menyusul lima poin hingga unggul 20-19, Owi/Butet dipaksa Zhang/Li merelekan game kedua dengan skor 22-24.
Kekalahan pada game kedua mendorong pasangan Indonesia berjuang merebut game penentuan. Owi/Butet memimpin 6-0 dan terus menekan lawan 14-7, 16-10, hingga menang 21-16.
"Sebenarnya, persiapan kami tidak begitu maksimal. Tapi, kami datang ke Cina dengan keinginan untuk menampilkan permainan terbaik kami," ujar Owi tentang kemenangannya dalam turnamen tingkat super series premier itu.
Kemenangan Owi/Butet juga berarti perebutan dua gelar juara bagi Indonesia dalam Cina Terbuka 2016.
Sebelumnya, ganda putra Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon juga meraih podium juara setelah mengalahkan ganda putra andalan Denmark Mathias Boe/Carsten Mogensen pada laga final 21-18, 22-20.
Penulis: Yuliana Ratnasari
Editor: Yuliana Ratnasari