tirto.id - Head of Corporate Finance & Investor Relations PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA), Mirza Rinaldy Hippy, menjelaskan saat ini Perseroan masih melakukan studi kalaikan rencana ekspor listrik ke Singapura secara berkala. Tidak hanya itu, meski telah mendapat izin, namun ekspor listrik oleh TOBA belum memiliki ketentuan yang mendasari rencana ekspor listrik ke negeri singa tersebut.
“Sehingga, saat ini kami sedang melakukan secara persiapan dari sisi studi BFS (Bankable Feasibility Study/studi kelayakan yang komprehensif dan detail) maupun secara assess,” kata Mirza dalam Public Expose Insidental secara daring, Jumat (20/6/2025).
Sembari melakukan studi kelaikan, TOBA juga bakal merampungkan pengurusan lisensi terkait ekspor listrik ke Singapura tersebut.
“Nanti pada saatnya kami akan sampaikan juga perkembangan berkaitan dengan potensi ekspor listrik ke Singapura,” tambah Mirza.
Sementara itu, pada Maret lalu, TOBA baru saja merampungkan pembiayaan pembangunan proyek Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) terapung, di Waduk Trembesi, Batam dengan luas 800 hektar (ha). Dari total luas tersebut, TOBA telah mengerjasamakan 5 persen di antaranya dengan BP Batam dan PLN Nusantara Power (PLN NP) untuk membangun PLTS terapung selama 25 tahun.
Namun, secara regulasi, Perseroan masih bisa menambah utilisasi instalasi PLTS terapung hingga 25 persen.
“Dan itu translate to sekitar 220-250 Megawatt peak (MWp) yang mana tentu saja ini akan coba perhitungkan supply, terapkan ke industri maupun untuk potensi ekspor ke Singapura. Itu sebabnya terus kami kaji terus-terusan,” tutup Mirza.
Sebagai informasi, TOBA telah mendapat persetujuan untuk mengekspor listrik rendah karbon yang bersumber dari PLTS ke Singapura yang ditarget bakal dimulai pada 2028.
Selain TOBA, empat perusahaan lain yang mendapat persetujuan untuk mengekspor listrik ke Singapura di antaranya: Konsorsium Pacific Medco Solar Energy, Medco Power bersama mitra konsorsium, PacificLight Power Pte Ltd (PLP), Gallant Venture Ltd dari Salim Group, serta Adaro Green.
Penulis: Qonita Azzahra
Editor: Dwi Aditya Putra