Menuju konten utama

Tak Ada Kerusakan di Stasiun Palmerah, Perjalanan KRL Sudah Normal

PT KCI tidak mengalami kerugian meski massa sempat bergerak masuk ke Stasiun Palmerah.

Tak Ada Kerusakan di Stasiun Palmerah, Perjalanan KRL Sudah Normal
[Ilustrasi] KRL melintas di kawasan Rawajati, Jakarta, Jumat (14/12/2018). ANTARA FOTO/Aprillio Akbar. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/pd.

tirto.id - PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) memastikan tidak ada kerusakan di Stasiun Palmerah. Perjalanan KRL melalui stasiun tersebut berjalan dengan normal pada Rabu (25/9).

"Tidak ada yang rusak, semua berjalan normal," kata VP Corporate Communication PT Kereta Commuter Indonesia, Anne Purba saat dikonfirmasi Antara di Jakarta, Rabu pagi.

Saat aksi massa di sekitar belakang gedung DPR RI Selasa malam (24/9), massa bergerak mengarah ke stasiun. Hal itu mengakibatkan perjalanan KRL lintas Tanah Abang-Kebayoran PP sempat mengalami kendala pemberangkatan.

Anne menyebutkan situasi di Stasiun Palmerah Rabu pagi ini juga berjalan normal. Layanan penjualan tiket melalui loket maupun 'vending machine' telah dibuka untuk pengguna sejak menjelang jadwal Kereta Rel Listrik (KRL) pertama.

Untuk tetap melayani para pengguna jasa, lanjut dia, petugas pelayanan maupun petugas keamanan di Stasiun Palmerah bertugas normal seperti biasa.

"PT KCI juga tetap melayani 958 perjalanan KRL per hari, dengan 193 perjalanan di antaranya melintas di Stasiun Palmerah," kata Anne.

Selain itu PT KCI juga mengimbau kepada seluruh para pengguna jasa untuk tetap utamakan keamanan dan keselamatan saat hendak naik KRL dengan tidak memaksakan masuk ketika KRL sudah padat.

Anne juga mengatakan tidak ada kerugian yang dialami PT KCI meski pada saat kericuhan berlangsung banyak pedemo yang lari ke dalam stasiun.

"Tidak ada kerugian, memang betul tadi malam banyak pedemo yang masuk tapi fasilitas dan lain-lain Alhamdulillah aman," kata Anne.

Baca juga artikel terkait KRL

tirto.id - Sosial budaya
Sumber: Antara
Penulis: Nurul Qomariyah Pramisti
Editor: Nurul Qomariyah Pramisti