tirto.id - Film Legendaris Shaolin Popey dijadwalkan tayang di stasiun televisi GTV malam itu pukul 23.30 WIB. Film Shaolin Popey bercerita tentang seorang siswa laki-laki yang duduk di bangku SMA bernama Pi Shao Ting, ia jatuh cinta dengan cucu perempuan kepala sekolahnya bernama Annie.
Sayangnya, Annie sudah memiliki pacar bernama Tie Ying. Tie Ying selalu marah dan menggertak Pi Shao karena ia mendekati pacarnya.
Suatu ketika Pi Shao Ting yang adalah seorang putra direktur memberanikan diri untuk mengajak Annie berkencan, hal ini bertujuan agar Tie Ying cemburu.
Suatu hari ayah Pi Shao Ting mendapat tugas kerja yang mengharuskannya pergi ke suatu tempat, lalu ia mengajak serta istri dan anak-anaknya. Di tempat inilah, Pi Shao Ting bertemu dengan anak Shaolin dan Pi Shao Ting meminta untuk dilatih belajar seni bela diri di Kuil Shaolin.
Setelah kembali ke Hong Kong, Pi Shao Ting melakukan aktivitasnya seperti biasa sebagai seorang pelajar. Suatu ketika ia pergi ke kantor kepala sekolah, dengan tidak sengaja ia mendengar percakapan yang intinya Annis dan kakeknya sedang dalam masalah besar.
Pi Shao Ting langsung meminta bantuan anak Shaolin untuk membawa Annie dan kakeknya keluar dari bahaya. Dalam perjuangannya membantu Annie, Pi Shao Ting menyadari bahwa sebenarnya ia tidak benar-benar mencintai Annie, melainkan ia jatuh cinta pada Zhen Zhu. Seorang gadis yang selama ini menemaninya.
Film dari rumah produksi Chang Hong Channel Film & Video ini memiliki judul asli dengan Bahasa Mandarin, yaitu Xiao Lin Xiao Zin.
Shaolin Popey memiliki dua serial film yang keluar di tahun yang sama, yaitu Shaolin Popey pada tahun 1994 dan Shaolin Popey II : Messy Temple pada tahun 1994.
Sutradara Yen Ping Chu mengajak beberapa aktor untuk bermain dalam filmnya, seperti Jimmy Lin, Shao Wen Hao, Ashton Chen, Vivian Hsu, Hilaru Hsu, Chen Yeu Chang, dan masih banyak lagi. Dan ceritanya di tulis oleh Ya Min Ting dan Yun Chiao Yeh.
Film Shaolin Popey resmi rilis 15 April 1994 di Hong Kong dan memiliki total durasi 87 menit.
Penulis: Risma Ayu Anggraini Anantasari
Editor: Yantina Debora