tirto.id - Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri Pariwisata (SBMPTNP) merupakan seleksi masuk perguruan tinggi negeri pariwisata yang berada di bawah naungan Kemenparekraf.
Pendaftaran dan seleksi dalam SBMPTNP dilakukan secara bersama-sama dan terintegrasi oleh 6 Perguruan Tinggi Negeri Pariwisata (PTNP). Jadwal pendaftaran SBMPTNP 2021 telah dibuka sejak awal Februari lalu.
Enam PTNP tersebut ialah STP Bandung, STP Bali, Poltekpar Medan, Poltekpar Makassar, Poltekpar Palembang, dan Poltekpar Lombok.
Total ada sebanyak 42 program studi (prodi) yang ditawarkan oleh keenam PTPN tersebut. Setiap peserta SBMPTNP 2021 diperbolehkan memilih 3 program studi saat pendaftaran.
Adapun mekanisme seleksi dilakukan dengan penyeleksian di program studi PTNP pilihan pertama berdasarkan urutan pilihan. Maka itu, peserta yang tidak masuk dalam kriteria kelulusan di pilihan pertama akan diseleksi untuk pilihan selanjutnya.
Tahapan Seleksi dalam SBMPTNP 2021
SBMPTNP 2021 terbuka untuk para lulusan SMA/SMU/SMK/MA/MAK atau yang setara. Pendaftaran menjadi peserta SBMPTNP 2021 dibuka secara online. Biaya pendaftaran seleksi ini dipatok senilai Rp250.000 bagi WNI, dan sebesar Rp1000.000 untuk WNA.
Seleksi SBMPTNP 2021 dilaksanakan dalam dua tahap. Tahap pertama yaitu seleksi dokumen nilai rapor dan ujian psikotes yang dilaksanakan secara online.
Kemudian, peserta SBMPTNP yang lolos tahap pertama akan berlanjut ke seleksi tahap dua, yakni pemeriksaan kesehatan dan pengiriman video informasi diri.
Dalam tahap pertama, untuk keperluan seleksi nilai rapor, peserta diminta mengunggah scan rapor mulai dari cover sampai nilai per semester (semester 1 hingga 5).
Selain itu, peserta juga diminta untuk mengunggah Kartu Peserta Seleksi (KPS), surat pernyataan peserta, dan scan sertifikat akreditasi asal. Peserta juga diminta untuk mengisi nilai Bahasa Inggris kelompok pegetahuan dan kelompok keterampilan.
Sementara dalam ujian psikotes, peserta harus mengerjakan soal via website yang disediakan oleh panitia SBMPTNP 2021. Sebelumnya, peserta diminta join zoom meeting guna mendapat arahan.
Jika berhasil lolos tahap pertama, peserta dapat mengikuti seleksi tahap kedua, yaitu pemeriksaan kesehatan dan penyampaian video informasi diri.
Di tahap kedua, peserta diminta melakukan pemeriksaan kesehatan di rumah sakit ataupun klinik, atau laboratorium kesehatan yang berwenang, sesuai paramater yang telah ditentukan.
Komponen pemeriksaan yang dimaksud adalah pemeriksaan fisik, tensi dan nadi, tato dan tindik, kondisi mata, rontgen paru dan skoliosis, tes narkoba, dan tes kehamilan (bagi perempuan). Lalu, hasil pemeriksaan harus di-scan dan diunggah via laman yang telah disediakan panitia seleksi.
Selanjutnya, peserta perlu mengirim video informasi diri. Fase ini merupakan pengganti untuk tes wawancara. Mengingat proses seleksi dalam SBMPTNP 2021 berlangsung ketika pandemi Covid-19 belum mereda, tes wawancara diganti dengan pingiriman video informasi diri tersebut.
Jadwal SBMPTNP 2021: Seleksi hingga Daftar Ulang
Berikut adalah jadwal pelaksanaan SBMPTNP 2021, dari tahap pendaftaran, seleksi tahap satu dan tahap dua, hingga pengumuman hasil tes dan proses daftar ulang:
- Masa pendaftaran: 1 Februari – 27 Mei 2021
- Seleksi tahap 1 - Entry Nilai dan Upload Portofolio Rapor: 24 Mei – 1 Juni 2021
- Sosialisasi pelaksanaan ujian psikotes: 2 – 3 Juni 2021
- Ujian Tahap 1 -Ujian Psikotes Online: 7 – 8 Juni 2021
- Ujian Tahap 2 -Periode pemeriksaan kesehatan (masing-masing peserta): 18 – 28 Juni 2021
- Ujian Tahap 2-Upload hasil pemeriksaan kesehatan: 18 – 28 Juni 2021
- Ujian Tahap 2-Upload video informasi diri: 18 - 28 Juni 2021
- Pengumuman kelulusan tahap 1: 18 Juni 2021 pukul 00.01 WIB
- Pengumuman kelulusan tahap 2: 16 Juli 2021 pukul 00.01 WIB
- Pendaftaran ulang bagi peserta yang lulus seleksi: 16 – 29 Juli 2021.
Informasi selengkapnya bisa diakses melalui link laman resmi SBMPTNP 2021 atau tautan untuk buku panduan pendaftaran dan ujian berikut: PDF 1 serta PDF 2.
Penulis: Shulfi Ana Helmi
Editor: Addi M Idhom