Menuju konten utama

Proyeksi Pergerakan IHSG dan Rekomendasi Saham 4 Maret 2024

Proyeksi IHSG akan terkonsolidasi pada sesi perdagangan awal pekan, Senin (4/3/2024). Simak rekomendasi saham hari ini.

Proyeksi Pergerakan IHSG dan Rekomendasi Saham 4 Maret 2024
Karyawan berdiri di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (10/2/2023). ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/YU

tirto.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi akan terkonsolidasi pada sesi perdagangan awal pekan, Senin (4/3/2024). Posisi IHSG diperkirakan berada pada rentang 7.256 sampai dengan 7.373.

CEO PT Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya menyebut, fluktuasi harga komoditas dan pergerakan nilai tukar rupiah menjadi salah satu faktor yang dapat mempengaruhi pola gerak IHSG dalam jangka pendek.

Lebih lanjut, masih tercatatnya capital inflow secara year to date hingga saat ini turut memberikan sentimen bagi pergerakan IHSG.

"Pola pergerakan IHSG masih terlihat berada dalam rentang konsolidasi wajar di tengah minimnya sentimen dari dalam negeri maupun dari regional," kata William dalam riset hariannya.

Berikut beberapa rekomendasi dari Yugen Bertumbuh Sekuritas, untuk saham-saham berpotensi cuan pada perdagangan hari ini:

- INDF

- BMRI

- AALI

- JSMR

- ITMG

- SMGR

- BSDE

- AKRA

Sebelumnya, IHSG Bursa Efek Indonesia pada Jumat (1/2/2024) ditutup melemah seiring dengan adanya penguatan bursa saham kawasan Asia.

IHSG ditutup melemah 4,20 poin atau 0,06 persen ke posisi 7.311,91. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 turun 2,03 poin atau 0,21 persen ke posisi 987,89.

“Bursa regional Asia menguat seiring dengan sikap pelaku pasar yang merespon laporan ekonomi Amerika Serikat, di mana Personal Consumption Expenditure (PCE) Index meningkat 0,3 persen month to month pada Januari 2024, sejalan dengan ekspektasi pasar sebesar 0,3 persen,” sebut Tim Riset Pilarmas Investindo Sekuritas, dikutip dari Antara.

Disclaimer: Artikel ini merupakan rekomendasi dan analisis saham dari analis sekuritas yang bersangkutan, bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham tertentu. Tirto tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Apabila akan membeli/menjual saham, pelajari lebih teliti dan tiap keputusan ada di tangan investor.

Baca juga artikel terkait PROYEKSI IHSG atau tulisan lainnya dari Faesal Mubarok

tirto.id - Bisnis
Reporter: Faesal Mubarok
Penulis: Faesal Mubarok
Editor: Anggun P Situmorang