tirto.id - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini potensi hujan lebat di di wilayah pegunungan Sumatra Utara (Sumut). Hal itu dapat menyebabkan bencana hidrometeorologi seperti banjir dan tanah longsor.
"Waspada hujan dengan intensitas sedang hingga lebat di wilayah pegunungan, lereng Barat, dan Pantai Barat Sumatra Utara yang dapat menyebabkan banjir dan tanah longsor," kata Prakirawan BBMKG wilayah I Medan, Putri Diana Tarigan, Jumat (3/2/2023).
Secara umum cuaca di Sumatera Utara dalam dua hari ke depan pada siang dan sore hari berpotensi hujan dengan intensitas ringan hingga lebat.
Prakiraan cuaca itu berpotensi terjadi di Dairi, Pakpak bharat, Karo, Pematang Siantar, Toba, Samosir, Tapanuli Utara, Humbang Hasundutan, Tapanuli Tengah, Pandang Lawas, Padang Lawas Utara, Mandailing Natal, Simalungun, Tapanuli Selatan, Toba, Labuhanbatu, Labuhanbatu Utara, dan Labuhanbatu Selatan.
BMKG memprakirakan pada malam hari berpotensi hujan dengan intensitas ringan-lebat di wilayah Medan, Binjai, Karo, Dairi, Toba, Samosir, Pakpak Bharat, Sibolga, Tapanuli Utara, Tapanuli Tengah, Tapanuli Selatan, Pandang Lawas, Padang Lawas Utara, Mandailing Natal, Padang Lawas, Labuhanbatu, Labuhanbatu Utara dan Labuhanbatu Selatan.
Sementara pada dini hari berpotensi berawan di seluruh wilayah Sumatera Utara.
Kemudian suhu udara rata-rata diprakirakan 18–32 derajat Celcius, kelembapan udara 65–98 persen, dan angin berhembus dari Barat Laut–Timur Laut dengan kecepatan 10–30 km/jam.
Editor: Gilang Ramadhan