Menuju konten utama
Aturan New Normal

Polisi akan Tambah Personel Jika Pengunjung Mal Tak Tertib Protokol

Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol Audie S Latuheru akan menambah jumlah aparat apabila pengunjung mal tidak tertib mengikuti protokol kesehatan.

Polisi akan Tambah Personel Jika Pengunjung Mal Tak Tertib Protokol
Sejumlah pekerja dengan mengunakan face shield merapikan barang dagangan di Lippo Mall Puri Kembangan, Senin (6/15/2020). tirto.id/Andrey Gromico.

tirto.id - Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol Audie S Latuheru akan menambah jumlah aparat apabila pengunjung mal tidak tertib mengikuti protokol kesehatan.

Selain protokol kesehatan, Audie mengimbau pengunjung mal agar mematuhi aturan keluar masuk mal, dan tidak memenuhi ruangan-ruangan di dalamnya.

"Konsekuensinya kalau tidak rapi maka kami menambah jumlah personel untuk awasi, karena tentunya kami sangat antisipasi hal itu," ujar Audie di Jakarta, Senin (16/6/2020).

Setiap mal di Jakarta Barat akan diawasi kurang lebih 30 personel gabungan TNI-Polri dan Satuan Polisi Pamong Praja ketika buka di pembatasan sosial berskala besar (PSBB) masa transisi. Tugas mereka yakni memastikan protokol kesehatan sudah dijalankan oleh pengelola mall dan pengunjung.

Aparat yang bertugas akan ditempatkan di beberapa titik krusial keramaian mal seperti akses pintu masuk. Misalnya di Lippo Mall Puri, hanya boleh diisi maksimal 6.000 pengunjung dari kapasitas asli 12.000 pengunjung.

"Jadi kalau melebihi 6.000 pengunjung maka pengunjung yang tidak berkepentingan diharapkan keluar mal agar bergantian dengan yang lain," ujar dia.

Selain itu, Audie bersama Wali Kota Jakarta Barat Rustam Effendi dan Dandim 0503/ Jakbar Kolonel Kab Valian Wicaksono telah membuka sepuluh mal di wilayahnya, dan mengecek kesiapan pengelola mal dalam keadaan darurat, seperti penanganan pengunjung yang pingsan.

Digelar simulasi penanganan pengunjung yang pingsan. Petugas keamanan pun dilatih sigap dengan perlindungan seperti masker, pelindung wajah, dan sarung tangan untuk proses evakuasi.

"Pak Wali Kota tadi juga cek kesiapan saat keadaan darurat, dan pengumuman pada pengunjung lain supaya tidak panik, karena jika panik malah menimbulkan masalah baru," kata dia.

Baca juga artikel terkait PANDEMI CORONA atau tulisan lainnya dari Antara

tirto.id - Sosial budaya
Penulis: Antara
Editor: Maya Saputri