tirto.id - Ketua Panitia peringatan satu abad Nahdlatul Ulama (NU) Erick Thohir menyampaikan NU beperan dalam memperkuat nilai-nilai kebangsaan. Hal itu disampaikan Erick saat memberikan sambutan dalam acara puncak resepsi satu abad NU di Gelora Delta Sidoarjo, Selasa (7/2/2023).
"Dari hasil survei yang dilakukan oleh salah satu media menunjukkan bahwa 71,8 persen masyarakat menganggap bahwa NU selama ini telah turut memperkuat nilai-nilai kebangsaan Indonesia," kata Erick dalam sambutannya.
Dalam hasil survei yang sama, Erick Thohir juga menyebut 81 persen masyarakat Indonesia meyakini NU akan memberi manfaat yang semakin baik untuk Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
"Artinya, energi positif NU wajib dipertahankan. Saya meyakini NU di bawah kepemimpinan Bapak KH Yahya Cholil Staquf akan terus berada bi belakang Presiden dalam mendukung NKRI dan Pancasila," katanya.
Peringatan puncak Harlah ke-100 Nahdlatul Ulama ini digelar dengan tema "Mendigdayakan Nahdlatul Ulama, Menjemput Abad Kedua Menuju Kebangkitan Baru."
Presiden Joko Widodo hadir bersama Wakil Presiden Ma'ruf Amin dan sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju menghadiri perayaan 1 abad NU di Sidoarjo.
Mereka dia antaranya Menteri Investasi Bahlil Lahadalia, Menparekraf Sandiaga Uno, Mendagri Tito Karnavian, Mendikbud Nadiem Makarim, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, dan Kepala KSP Moeldoko.
Beberapa tokoh lainnya yang hadir adalah presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri, mantan wapres Jusuf Kalla, dan istri Gus Dur Sinta Nuriyah Wahid.
Penulis: Fatimatuz Zahra
Editor: Gilang Ramadhan