tirto.id - Pemilihan gubernur (Pilgub) 2020 Kalimantan Selatan (Kalsel) digelar Rabu, 9 Desember 2020. Pasangan nomor urut 01 Sahbirin Noor-Muhidin dan pasangan nomor urut 02 Denny Indrayana-Difriadi Derajat akan berebut kursi gubernur dan wakil gubernur Kalsel 2020-2025.
Sebagaimana diketahui, pasangan calon gubernur Kalsel adalah petahana Sahbirin Noor sebagai calon gubernur dan Muhidin yang merupakan mantan Wali Kota Banjarmasin periode 2010-2015 sebagai calon wakil gubernur.
Pasangan kedua adalah Denny Indrayana yang merupakan mantan Wakil Menteri Hukum dan HAM era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sebagai calon gubernur dan Difriadi Derajat yang merupakan mantan Wakil Bupati Tanah Bumbu periode 2010-2015 sebagai calon wakil gubernur.
Kedua pasangan ini mendaftar dari usungan partai politik. Pasangan Sahbirin Noor dan Muhidin diusung Partai Golkar, PAN, PKS, PKB, Nasdem dan PDIP.
Sementara itu, pasangan H Denny Indrayana dan H Difriadi Derajat diusung partai Gerindra, Partai Demokrat dan PPP, dengan total 14 kursi legislatif.
Pilkada 2020 akan dilaksanakan secara serentak di di 309 kabupaten/kota dan pelaksanaannya tersebar di 298.939 TPS (Tempat Pemungutan Suara).
Pilkada Serentak 2020 akan menentukan 9 gubernur baru, 224 bupati baru, dan 37 wali kota baru yang dipilih oleh 100,3 juta warga yang tercatat dalam DPT (Daftar Pemilih Tetap).
Proses pencoblosan berlangsung pukul 07.00—13.00 waktu setempat. Lalu, rekapitulasi penghitungan suara dilakukan pada hari yang sama, 9 Desember hingga 26 Desember 2020.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kalimantan Selatan telah mensahkan Daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur pada tahun 2020 sebanyak 2.793.811 orang pemilih, demikian dikutip Antara.
Ketua KPU Kalsel Sarmuji di Banjarmasin, Minggu mengatakan jumlah DPT itu naik sebanyak 6.187 pemilih dari jumlah Daftar Pemilih Sementara (DPS) yang disahkan sebelumnya sebanyak 2.787.624 pemilih.
Menurut Sarmuji, adapun jumlah pemilih perempuan dan laki-laki pada DPT yang sudah disahkan ini, yakni, sebanyak 1.397.567 orang pemilih perempuan dan sebanyak 1.396.244 orang pemilih laki-laki.
Sementara itu untuk DPT per wilayah atau kabupaten/kota sebagai berikut, kata Sarmuji, Kota Banjarmasin sebanyak 448.157 orang pemilih, Kabupaten Banjar sebanyak 389.993 pemilih.
Selanjutnya Kabupaten Tanah Laut sebanyak 232.536 pemilih, Kabupaten Tanah Bumbu sebanyak 220. 380 pemilih, Kabupaten Barito Kualansebanyak 220.006 pemilih, Kabupaten Kotabaru sebanyak 209.201 pemilih.
Kemudian Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) sebanyak 184.855 pemilih, Kabupaten Tabalong sebanyak 170. 212 pemilih, Kota Banjarbaru sebanyak 167.672 pemilih, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) sebanyak 165 .907 pemilih.
Berikutnya Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) sebanyak 161.506 pemilih, Kabupaten Tapin sebanyak 132.188 pemilih dan Kabupaten Balangan sebanyak 91.198 pemilih.
"Semoga dalam hal ini tidak ada yang ganda atau tidak terdata, sehingga masyarakat tetap mengetahui terkait DPT ini," ujar Sarmuji.
- Data Daerah Pilkada 2020 Paling Rawan Risiko Covid-19 versi Bawaslu
- Pilkada Jateng 2020: Daftar Nama Calon dan Cara Cek Pemilih di DPT
- Tata Cara Pencoblosan Pilkada 2020 Bagi Pemilih Suhu 37,3°C & Lebih
- Daftar Pilkada 2020 dengan Kotak Kosong vs Calon Tunggal
- Daftar Daerah yang Melaksanakan Pilkada Serentak 2020, Cara Nyoblos
Editor: Agung DH