tirto.id - Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menyerahkan santunan kepada 1.000 anak yatim dan dhuafa dari berbagai Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) serta yayasan di Daerah Khusus Jakarta.
Penyerahan dilakukan pada Buka Puasa bersama Seribu Anak Yatim dan Dhuafa yang dalam pelaksanaannya Kementerian Sosial berkolaborasi dengan Dewan Pengurus Daerah Real Estate Indonesia (DPD REI) Daerah Khusus Jakarta, dan Forum Corporate Social Responsibility (CSR) Indonesia.
Buka puasa bersama ini memberikan kesempatan untuk berbagi tidak hanya santunan, tetapi juga bantuan berupa bingkisan makanan, tas, dan peralatan sekolah kepada para anak yatim.
Ketua DPD REI Daerah Khusus Jakarta, Arvin F. Iskandar, mengungkapkan bahwa kegiatan ini telah menjadi tradisi tahunan. “Penghargaan dan apresiasi yang tinggi kami sampaikan kepada Kemensos yang telah memberikan dukungan penuh dan fasilitas penggunaan Masjid Al-Hikmah,” ujarnya.
Ketua Umum Forum CSR, Mahir Yahya Bayasud, menyampaikan bahwa program santunan anak yatim-piatu akan terus berlanjut. “Insyaallah ini akan terus berlanjut dan mohon doanya insyaallah teman-teman para pengembang menjadi berkah usahanya,” katanya.
Sementara itu, Gus Ipul menegaskan bahwa Kementerian Sosial melalui Program Yatim Piatu (YAPI) telah menyalurkan bantuan kepada 300 ribu anak yatim piatu di seluruh Indonesia, dengan nominal bantuan Rp200 ribu per bulan. Namun, Gus Ipul menyadari pemerintah butuh berkolaborasi dengan berbagai pihak dalam hal ini.
“Saya berterima kasih kepada para pengusaha muda dari REI, HIPMI, dan komunitas lainnya yang begitu peduli kepada yatim piatu, karena dukungan dari pemerintah yang saya sebut jumlahnya tadi masih tentu belum cukup untuk bisa memenuhi seluruh kebutuhan yatim-piatu. Tapi paling tidak, apa yang kita berikan itu sebagai bagian dari perlindungan dan jaminan sosial untuk anak-anak yatim piatu,” tutur Gus Ipul.
Kemudian, Gus Ipul memberikan motivasi kepada anak-anak yatim. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya semangat dan ketekunan dalam menuntut ilmu agar memiliki masa depan yang cerah.
“Anak-anakku sekalian yang punya kesempatan hadir di sini (untuk) lebih semangat belajar, lebih semangat menuntut ilmu. Mudah-mudahan nanti menjadi orang-orang tangguh, menjadi generasi kuat, generasi yang akan memimpin Indonesia ke depan,” ujarnya.
Terakhir, Gus Ipul mengatakan, Presiden Prabowo Subianto memberikan perhatian dan kepedulian pada kelompok rentan, khususnya yatim piatu.
“Kami juga diberi pesan oleh Presiden untuk memperhatikan kelompok-kelompok rentan. Yatim piatu termasuk kelompok rentan yang memang mendapatkan atensi secara khusus dari Presiden dengan memberikan dukungan lewat regulasi dan berbagai program yang menyentuh mereka secara langsung maupun tidak langsung,” tandasnya.
(INFO KINI)
Penulis: Tim Media Servis