Menuju konten utama

Menteri PUPR Jelaskan Tiga Tahap Pemindahan Ibu Kota ke Kaltim

Basuki menjelaskan tahap yang akan dikerjakan untuk pemindahan ibu kota baru di Kalimantan Timur. 

Menteri PUPR Jelaskan Tiga Tahap Pemindahan Ibu Kota ke Kaltim
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono memberikan keterangan kepada wartawan usai mengisi kuliah umum Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, Selasa (27/8/2019). tirto.id/Irwan A. Syambudi

tirto.id - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono mengatakan ada tiga tahapan yang akan dikerjakan dalam pemindahan ibu kota negara dari Jakarta ke Provinsi Kalimantan Timur.

"Ada tiga hal yang akan dikerjakan [pada] 2020. Pertama untuk mendesain kawasannya," kata Basuki usai mengisi kuliah umum di Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, Selasa (27/8/2019).

Desain kawasan yang dimaksud terkait tata ruang bangunan dan lingkungan (RTBL). Desain itu meliputi letak Istana Negara, kantor pemerintah yang terdiri dari kementerian dan lembaga, serta letak perumahan dan kawasan komersial.

"Kedua tahun 2019-2020, kita membuat desain kriteria untuk prasarana dasar, jalan, drainasenya. Kemudian waduk, dan untuk air bersih. Untuk transportasi tak hanya jalan, tapi ada kereta api ada listriknya," kata Basuki.

Sementara tahapan ketiga adalah mempersiapkan infrastruktur pendukung, seperti untuk perumahan dan gedung-gedung perkantoran.

Sampai dengan saat ini, kata Basuki, anggaran pembangunan untuk pemindahan ibu kota negara masih dalam hitungan bersama dengan Kementerian Keuangan.

Saat ini, kata dia, total lahan yang disiapkan untuk ibu kota negara di Kalimantan Timur baru sekitar 180 hektare. Untuk tahap pertama Kementerian Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) berencana pembangunan awal di lahan 40 hektare.

Untuk rencana pergerakan pemindahan akan dilakukan mulai 2024. Pemindahan akan dimulai dari instansi-instansi penting seperti Kementerian PUPR, Kementerian Keuangan, kemudian Istana Presiden.

Setelah ibu kota pindah, kata dia, sejumlah gedung milik pemerintah tidak akan dirobohkan. Namun sejumlah gedung yang ada di Jakarta itu bisa ditukar guling untuk pembiayaan pembangunan ibu kota.

Baca juga artikel terkait PEMINDAHAN IBU KOTA atau tulisan lainnya dari Irwan Syambudi

tirto.id - Politik
Reporter: Irwan Syambudi
Penulis: Irwan Syambudi
Editor: Alexander Haryanto