tirto.id - Terpidana kasus korupsi e-KTP Elektronik, Setya Novanto mengaku makin mendalami baca Alquran ketika berada di lembaga pemasyarakatan. Di Lapas Sukamiskin, dia diajari langsung oleh terpidana suap impor daging sapi, Luthfi Hasan Ishaaq.
Menurut pria kerap disapa Setnov itu, kegiatan dia hanyalah melanjutkan ibadah sehari-hari. Dia bersyukur guru spiritualnya adalah mantan presiden PKS tersebut.
"Ada itu Pak Luthfi PKS," kata Setnov di PN Tipikor, Jakarta, Senin (12/8/2019).
"Untuk memperdalam agama jadi untuk bisa khatam dan terus memperdalam keagamaan, bersyukurlah saya," imbuh dia.
Sebelumnya kala berada di Gunung Sindur selama satu bulan, Setnov juga mengaku makin rajin mendalami baca Alquran. Bahkan dia mengklaim sudah menjadi jago.
"Dan saya bersyukur yang tadinya saya baca Alquran terbata bata, akhirnya di sana bisa khatam dan masih bisa 16 juz lagi," ujar dia.
Setnov kemudian menuturkan dia juga tidak melupakan untuk berkurban pada saat Iduladha. Ia menyumbang sapi dan kambing masing-masing satu ekor.
"Iya dong kurban juga. Kurban sapi kambing. Ada 2 ekor di sana," ucap dia.
Kedatangan Setnov hari ini untuk menjadi saksi dalam sidang kasus PLTU Riau 1. Dia diperiksa sebagai saksi terdakwa mantan Direktur Utama PLN, Sofyan Basir.
Penulis: Felix Nathaniel
Editor: Zakki Amali