Menuju konten utama

Kumpulan Doa Menyambut Maulid Nabi Muhammad

Berikut ini doa maulid nabi lengkap dari doa untuk orang bershalawat, doa untuk kubur Nabi, dan berbagai macam shalawat sesuai anjuran ulama.

Kumpulan Doa Menyambut Maulid Nabi Muhammad
Remaja masjid bermain rebana mengiringi pembacaan risalah Maulid saat peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Masjid Muyassarin, Kebayoran Lama, Jakarta, Sabtu (8/10/2022). ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal/rwa.

tirto.id - Peringatan Maulid Nabi Muhammad di Indonesia biasanya diisi dengan kegiatan membaca kumpulan doa dan shalawat.

Kumpulan doa Maulid Nabi lengkap biasanya terdiri dari doa untuk orang bershalawat, doa untuk kubur Nabi, dan berbagai macam shalawat. Shalawat dan doa lengkap Maulid Nabi ini dibacakan sesuai anjuran para ulama.

Maulid Nabi sendiri merupakan hari besar yang diperingati umat Islam setiap tahun. Maulid Nabi artinya hari kelahiran Nabi Muhammad SAW.

Hari besar ini diperingati setiap tanggal 12 Rabiul Awal dalam kalender Hijriah. Berdasarkan SKB 3 Menteri, hari besar tersebut akan jatuh pada Kamis, 28 September 2023.

Jelang Maulid Nabi Muhammad 2023, umat muslim dapat mempersiapkan diri dengan mempelajari doa Maulid Nabi SAW lengkap. Berikut ini informasi mengenai dan bacaan Maulid Nabi lengkap dengan latin, arab dan artinya:

Kumpulan Doa Sambut Maulid Nabi Arab dan Latin

Membaca kumpulan doa dan shalawat saat Maulid Nabi Muhammad memang sudah menjadi tradisi di kalangan masyarakat Muslim di Indonesia.

Kegiatan ini sebagai bentuk rasa syukur dan kegembiraan atas kelahiran Nabi Muhammad yang membawa agama Islam ke Indonesia.

Dikutip dari NU Online, bacaan yang sering dibacakan saat Maulid Nabi umumnya doa-doa yang berkaitan dengan Nabi Muhammad. Salah satunya adalah doa kubur Nabi Muhammad supaya senantiasa selalu diberkahi.

Selain itu, doa yang juga kerap dibacakan adalah doa untuk orang yang bershalawat. Para ulama berpendapat bahwa dengan bershalawat, umat Islam bisa mendapatkan syafaat Nabi Muhammad SAW di akhirat kelak.

Selain doa dan shalawat, ada sebuah pujian yang selalu dibacakan oleh masyarakat Indonesia setiap Maulid Nabi. Salah satunya adalah pujian Mahalul Qiyam atau shalawat "Ya Nabi Salam Alaika".

Masih dikutip dari NU Online, Mahalul Qiyam adalah rangkaian pujian yang tercantum di kitab Maulid Barzanji. Kitab yang ditulis oleh Sayyid Ja’far al-Barzanji berisi kisah perjalanan Rasulullah dan pujian-pujian untuknya.

Salah satu pujian yang paling terkenal dari kitab ini adalah Mahalul Qiyam. Pembacaan syair-syair pujian Mahalul Qiyam dinilai para ulama sebagai istihsan atau tradisi perbuatan baik.

Tentu selain Mahlul Qiyam ada banyak lagi bacaan doa Maulid Nabi lainnya. Berikut ini Tirto menghimpun doa Maulid Nabi SAW lengkap dengan bahasa Arab, latin, dan artinya:

1. Surat Al-Fatihah

﴿ بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ ﴿ االْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعٰلَمِينَ ﴿ ا لرَّحْمٰنِ الرَّحِيمِ ﴿ الفاتحة مٰلِكِ يَوْمِ الدِّينِ

إِيَّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ نَسْتَعِينُ ﴿ اهْدِنَا الصِّرٰطَ الْمُسْتَقِيمَ ﴿ صِرٰطَ الَّذِينَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ غَيْرِ الْمَغْضُوبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّآلِّينَ ﴿

Bismillāhir-raḥmānir-raḥīm. Al-ḥamdu lillāhi rabbil-'ālamīn. Ar-raḥmānir-raḥīm. Māliki yaumid-dīn. Iyyāka na'budu wa iyyāka nasta'īn. Ihdinaṣ-ṣirāṭal-mustaqīm. Sirāṭallażīna an'amta 'alaihim gairil-magḍụbi 'alaihim wa laḍ-ḍāllīn.

Artinya: "Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang. Segala puji bagi Allah, Tuhan seluruh alam, Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang, Pemilik hari pembalasan. Hanya kepada Engkaulah kami menyembah dan hanya kepada Engkaulah kami mohon pertolongan. Tunjukkanlah kami jalan yang lurus, (yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepadanya; bukan (jalan) mereka yang dimurkai, dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat."

2. Doa untuk orang yang bershalawat

اَلْجَنَّةُ وَنَعِيْمُهَا سَعْدٌ لِمَنْ يُصَلِّي *** وَيُسَلِّمُ وَيُبَارِكُ عَلَيه

Aljannatu wa na'imuhaa sa'dun liman yushollii wa yusallim wa yubaarik alaih.

Artinya: "Surga dan segala kenikmatannya merupakan kebahagiaan bagi orang-orang yang bershalawat, mendoakan keselamatan dan keberkahan baginya (Nabi Muhammad saw)."

3. Doa untuk kubur Nabi Muhammad

عَطِّرِ اللهم قَبْرَهُ الكَرِيْم، بِعَرْفٍ شَدِيٍ مِنْ صَلَاةٍ وَتَسْلِيمٍ. اَللهم صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلَيْه

Attirillahumma qobrohu kariim, biarfin syadiyin min solatin wa tasliim. Allahuma sholi wasallim wa barik alaiih.

Artinya: “Ya Allah, berikanlah wewangian pada kuburnya yang mulia, dengan wangian dari shalawat dan salam. Ya Allah, berilah shalawat, salam, dan keberkahan kepadanya.”

4. Shalawat Ibrahimiyah

اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ كما صَلَّيْتَ عَلَى إبْرَاهِيمَ وعلى آلِ إبْراهِيمَ، وَبَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ كما بَاركْتَ عَلَى إبْرَاهِيمَ وَعَلَى آل إبراهيم في العالَمِينَ إنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ

"Allohumma solli 'alaa muhammad, wa 'alaa aali muhammad, kamaa sollaita 'alaa aali ibroohim, wa baarik 'alaa muhammad, wa 'alaa aali muhammad, kamaa baarokta 'alaa aali ibroohim, fil 'aalamiina innaka hamiidummajiid."

Artinya: “Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada Nabi Muhammad dan kepada keluarga Nabi Muhammad, sebagaimana telah Engkau limpahkan rahmat kepada Nabi Ibrahim dan keluarga Nabi Ibrahim. Limpahkan pula keberkahan bagi Nabi Muhammad dan bagi keluarga Nabi Muhammad, sebagaimana telah Engkau limpahkan keberkahan bagi Nabi Ibrahim dan bagi keluarga Nabi Ibrahim. Sesungguhnya di alam semesta Engkau Maha Terpuji dan Maha Agung.”

5. Shalawat Fatih

اللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ الفَاتِحِ لِمَا أُغْلِقَ وَالخَاتِمِ لِمَا سَبَقَ وَالنَّاصِرِ الحَقَّ بِالحَقِّ وَالهَادِي إِلَى صِرَاطٍ مُسْتَقِيْمٍ. صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَعَلَى اَلِهِ وَأَصْحَابِهِ حَقَّ قَدْرِهِ وَمِقْدَارِهِ العَظِيْمِ

"Allāhumma shalli wa sallim wa bārik ‘alā sayyidinā Muhammadinil Fātihi limā ughliqa, wal khātimi limā sabaqa, wan nāshiril haqqā bil haqqi, wal hādī ilā shirātin mustaqīm. Shallallāhu ‘alayhi, wa ‘alā ālihī, wa ashhābihī haqqa qadrihi wa miqdaarihil 'dziim."

Artinya,“Ya Allah, limpahkanlah shalawat, salam, dan keberkahan kepada junjungan kami, Nabi Muhammad SAW, pembuka apa yang terkunci, penutup apa yang telah lalu, pembela yang hak dengan yang hak, dan petunjuk kepada jalan yang lurus. Semoga Allah melimpahkan shalawat kepadanya, keluarga dan para sahabat dengan hak derajat dan kedudukannya yang agung.”

6. Shalawat Nuril Anwar

اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى نُوْرِ اْلاَنْوَارِ وَسِرِّ اْلاَسْرَارِ وَتِرْيَاقِ اْلاَغْيَارِ وَمِفتَاحِ بَابِ الْيَسَارِ سَيِّدِنَا وَمَوْلاَنَا مُحَمَّدِ نِالْمُخْتَارِ وَالِهِ اْلاَطْهَرِ وَاَصْحَابِهِ اْلاَخْيَارِ عَدَدَ نِعَمِ اللّهِ وَاِفضَالِهِ

"Allohumma sholli ‘ala nuril anwar wa sirril asror. Wa tiryaqil aghyar wa miftahi babil yasar Sayyidina Wa maulana muhammadinil mukhtar. Wa alihil ath-har. Wa ash-habihil akhyar ‘adada ni’amillahi wa ifdhalih."

Artinya, “Ya Allah, limpahkanlah shalawat atas cahaya di antara segala cahaya, rahasia di antara segala rahasia, penawar duka dan pembuka pintu kemudahan, Sayyidina Muhammad manusia pilihan, juga kepada keluarganya yang suci dan sahabatnya yang baik, sebanyak jumlah kenikmatan Allah dan karuniaNya.”

7. Shalawat Nariyah

أللّهُمَّ صَلِّ صَلَاةً كَامِلَةً وَسَلِّمْ سَلَامًا تَامًّا عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدِ الّذِي تَنْحَلُّ بِهِ الْعُقَدُ وَتَنْفَرِجُ بِهِ الْكُرَبُ وَتُقْضَى بِهِ الْحَوَائِجُ وَتُنَالُ بِهِ الرَّغَائِبُ وَحُسْنُ الْخَوَاتِمِ وَيُسْتَسْقَى الْغَمَامُ بِوَجْهِهِ الْكَرِيْمِ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ فِيْ كُلِّ لَمْحَةٍ وَنَفَسٍ بِعَدَدِ كُلِّ مَعْلُوْمٍ لَكَ

“Allahumma sholli sholaatan kaamilatan wasallim salaaman. Taman ‘ala sayyidina Muhammadi lladzi tanhallu bihil ‘uqodu wa tanfariju bihil kurobu. Wa tuqdhobihil hawaaiju wa tunna lu bihiro ‘ibu wa husnul khotima wa yustaqol ghomawu biwajhihil kariim wa ‘ala aalihi washohbihi fii kulli lamhatin wa hafasim bi’adadi kulli ma’lu mi laka.”

Artinya, “Ya Allah, limpahkanlah shalawat yang sempurna dan curahkanlah salam kesejahteraan yang penuh kepada junjungan kami Nabi Muhammad, yang dengan sebab beliau semua kesulitan dapat terpecahkan, semua kesusahan dapat dilenyapkan, semua keperluan dapat terpenuhi, dan semua yang didambakan serta husnul khatimah dapat diraih, dan berkat dirinya yang mulia hujanpun turun, dan semoga terlimpahkan kepada keluarganya serta para sahabatn, di setiap detik dan hembusan napas sebanyak bilangan semua yang diketahui oleh Engkau.”

8. Pujian Mahalul Qiyam

يَانَبِي سَلَامٌ عَلَيْكَ * يَارَسُوْلْ سَلَامٌ عَلَيْكَ

Ya nabi salam ‘alaika.Ya Rosul salam ‘alaika

Artinya: "Wahai Nabi, semoga keselamatan tetap untukmu. Wahai Rosul, semoga keselamatan tetap untukmu."

يَاحَبِيْب سَلَام عَلَيْكَ * صَلَوَاتُ اللهِ عَلَيْكَ

Ya habib salam ‘alaika. shalawatullah ‘alaika

Artinya: "Wahai kekasih, semoga keselamatan tetap untukmu. Juga rahmat Allah semoga tercurah untukmu."

اَشْرَقَ الْكَوْنُ ابْتِهَاجَا * بِوُجُوْدِ الْمُصْطَفَى اَحْمَدْ

Asy-roqol-kawnubtihajaa. Biwujudil-mushthofa Ahmad

Artinya: "Alam bersinar-seminar bersuka ria. Menyambut kelahiran Al-Musthafa Ahmad."

وَلِاَهْلِ الْكَوْنِ اُنْسُ * وَسُرُوْرٌ قَدْ تَجَدَّدْ

Wa li-ahlil-kawni unsuu. Wa sururun qod tajaddad

Artinya: "Riang gembira meliput penghuninya. Sambung-menyambung tiada hentinya"

فَاطْرَبُوْا يَااَهْلَ الْمَثَانِي * فَهَزَارُ الْيُمْنِ غَرَّدْ

Fathrobu yahlal-matsani. Fahazarul-yumni ghorrod

Artinya: "Bergembiralah, wahai pengikut Al-Quran. Burung-burung kemujuran kini berkicauan."

وَاسْتَضِيْؤُا بِجَمَالِ * فَاقَ فِى الْحُسْنِ تَفَرَّدْ

Wastadli'u bijamalin. Faqo filhusni tafarrod

Artinya: "Bersuluhlah dengan sinar keindahan. Mengungguli semua yang indah tiada bandingan."

وَلَنَا الْبُشْرَى بِسَعْدٍ * مُسْتَمِرٍ لَيْسَ يَنْفَدْ

Wa lanaal-busyro bisa‘din. Mustamirrin laisa yanfad

Artinya: "Kini wajiblah bersuka cita. Dengan keberuntungan terus-menerus tiada habisnya."

حَيْثُ اُوْتِيْناَ عَطَاءَ * جَمَعَ الْفَخْرَالْمُؤَبَّدْ

Haitsu utina ‘atho-an. Jama‘al-fakhrol-mu’abbad

Artinya: "Manakala kita beroleh anugerah. Padanya terpadu kebanggaan abadi."

فَلِرَبِّي كُلُّ حَمْدٍ * جَلَّ اَنْ يَحْصُرَهُ الْعَدْ

Falirobbi kullu hamdin. Jalla an yahshurohul-‘ad

Artinya: "Bagi Tuhan segala puji. Tiada bilangan mampu mencakupnya."

اِذْحَبَانَابِوُجُوْدِ اَلْ * مُصْطَفَى الْهَادِي مُحَمَّدْ

Idz habana biwujudil. Mushthofal-hadi Muhammad

Artinya: "Atas penghormatan dilimpahkan-Nya bagi kita. Dengan lahirnya Al-Musthofa Al-Hadi Muhammad."

9. Shalawat Ummy (Matsurat)

أللّٰـهُمَّ صَلِّ عَلٰى مُحّمَّدٍ نِالنَّـبِىِ اْلأُمِّىِّ وَعَلٰى اٰلِهِ وَسَلِّمْ

"Allaahumma sholli 'alaa muhammadin ninnabiyil ummyyi wa 'alaa aalihi wa sallam"

Artinya: "Ya Allah, limpahkanlah shalawat kepada Muhammad yang tiada dapat membaca dan menulis (ummy) dan semoga keselamatan tercurah kepada segenap keluarganya."

10. Shalawat Mukafah

اَللّٰــهُمَّ صَلِّ عَلٰى سَــيِّــدِنَا مُحَـــمَّدٍ وَعَلٰى أٰلِهِ سَــيِّـدِنَا مُحَمَّدٍ صَلَاةً دَائِمَةً مَقْــبُوْلَةً تُــؤَدِّىْ بِــهَا عَــنَّا حَقَّهُ الْعَظِـيْمِ

Allohumma sholli ‘ala sayidina Muhammadin wa ‘ala alihi sayidina Muhammad, Sholatan daimatan maqbulatan tu,addi biha ‘anna haqqohul ‘adzim

Artinya : Ya Allah, limpahkanlah rahmat atas penghulu kita nabi Muhammad, dan atas keluarganya pula, dengan rahmat yang tetap langgeng dan diterima, yang dengan shalawat tersebut Engkau menyampaikan dari kami kepada Nabi Muhammad yang agung.

Urutan Bacaan Maulid Nabi

Bacaan doa lengkap Maulid Nabi sebaiknya dibaca secara berurutan. Umumnya proses pembacaan doa Menyambut Maulid Nabi dibuka dengan surat Al-Fatihah diiringi dengan pembacaan shalawat dan doa-doa.

Panduan urutan membaca bacaan Maulid Nabi yang sering dilakukan masyarakat salah satunya berasal dari kitab Maulid Barzanij. Kegiatan membaca bacaan Maulid Nabi ini dapat dilaksanakan bersama-sama atau secara berkelompok.

Menurut ustaz di Pesantren Al-Hikmah Darussalam Durjan, Sunnatullah dalam NU Online, berikut urutan bacaan Maulid Nabi berdasarkan Maulid Barzanji yang tepat:

    1. Membaca surat Al-Fatihah untuk Nabi Muhammad SAW dan Al-Barzanji yang sudah mendahului kita.
    2. Mengajak semua orang untuk bersama-sama membaca shalawat Rasulullah.
    3. Membaca doa bagi untuk orang bershalawat agar semuanya diberikan kebahagiaan, keselamatan, dan keberkahan.
    4. Membaca pujian-pujian dan shalawat Nabi yang tercantum di kitab Al-Barzanji, termasuk salah satunya Mahlul Qiyam.
    5. Pada peralihan membaca bab shalawat atau pujian, dapat diselipkan doa kubur Nabi Muhammad.

Baca juga artikel terkait MAULID NABI atau tulisan lainnya dari Yonada Nancy

tirto.id - Sosial budaya
Penulis: Yonada Nancy
Editor: Dhita Koesno