Menuju konten utama

Kereta Cepat Jakarta Bandung akan Layani 68 Perjalanan Tiap Hari

Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) akan beroperasi 68 kali perjalanan setiap hari.

Kereta Cepat Jakarta Bandung akan Layani 68 Perjalanan Tiap Hari
Teknisi memeriksa kereta cepat inspeksi yang dihadirkan di lokasi proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung di Stasiun Tegalluar, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, (13/10/2022). Progres pembangunan proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung telah mencapai 88,8 persen dan direncanakan beroperasi pada Juli 2023. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak/foc.

tirto.id - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) akan beroperasi 68 kali perjalanan setiap hari. Hal itu disampaikan Luhut usai melakukan uji coba Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) dari Stasiun Halim menuju Stasiun Tegalluar.

"Ke depannya, ini akan ada 68 kali perjalanan dalam satu hari, dengan rata-rata penumpang 601 orang. Jadi saya kira akan membuat orang lebih nyaman untuk kemari," kata Luhut.

Untuk diketahui, Luhut melakukan uji coba Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) dari Stasiun Halim menuju Stasiun Tegalluar. Kereta melaju dengan kecepatan maksimum 385 kilometer per jam.

Luhut tiba di Stasiun Tegalluar, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, sekitar pukul 10.37 WIB. Dia didampingi oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, beserta pejabat PT Kereta Api Indonesia dan PT Kereta Cepat Indonesia China.

"Kami mencoba tadi kereta ini dari Jakarta kemari dengan kecepatan 385 kilometer per jam, sebentar, tapi rata-rata 355 kilometer per jam," kata Luhut dikutip Antara, Kamis (22/6/2023).

Dia menilai dalam sesi uji coba itu, perjalanan dari Stasiun Halim ke Padalarang memakan waktu sekitar 30 menit dan hingga ke Stasiun Tegalluar itu memakan waktu totalnya sekitar 45 menit.

Dia memastikan uji coba itu berjalan dengan baik tanpa adanya kendala. Bahkan, kata dia, perjalanan kereta cepat itu pun cukup nyaman meski dalam kondisi kecepatan tinggi.

"Ini program jangka panjang yang telah dikerjakan teman-teman, teman kontraktor dari Tiongkok, dan dari Indonesia, yang bahu membahu menyelesaikan proyek ini," kata dia.

Sebelumnya, pada Rabu (21/6/2023), uji coba kereta api cepat Jakarta-Bandung berhasil menembus kecepatan hingga mencapai 300 kilometer per jam. Secara bertahap laju KCJB akan ditingkatkan untuk mencapai puncak kecepatan operasionalnya di 350 km/jam hingga puncak kecepatan teknisnya di 385 km/jam. Manager Corporate Communication KCIC Emir Monti mengatakan, tercapainya puncak kecepatan tersebut dikarenakan adanya penyempurnaan prasarana seperti jalur, kelistrikan, persinyalan, peningkatan faktor keselamatan, serta monitoring dan evaluasi yang terus dilakukan secara rutin.

“Kereta Inspeksi KCJB mampu menembus kecepatan hingga 300 kpj dengan sangat stabil. Secara bertahap puncak kecepatan tersebut akan terus kami tambah,” ujar Emir dalam pernyataanya, dikutip Rabu (21/6/2023).

Keberhasilan pengujian mencapai 300 km/jam dengan aman dan lancar ini diklaim merupakan suatu progres yang baik dalam tahapan persiapan pengoperasian KCJB. Pengujian akan terus dilakukan dengan penuh kehati-hatian.

Baca juga artikel terkait PROYEK KERETA CEPAT JAKARTA BANDUNG atau tulisan lainnya dari Dwi Aditya Putra

tirto.id - Bisnis
Reporter: Dwi Aditya Putra
Penulis: Dwi Aditya Putra
Editor: Intan Umbari Prihatin