tirto.id - Diskon merupakan salah satu strategi marketing yang sering kali dijumpai oleh konsumen.
Diskon terdiri dari beragam jenis seperti quantity discounts, trade discounts, hingga promotional discounts.
Diskon merupakan bentuk promosi penjualan yang sederhana dikarenakan hanya berupa pengurangan harga produk yang bersifat sementara.
Strategi tersebut bertujuan untuk mendongkrak penjualan produk dalam periode waktu tertentu, demikian dikutip dari Jurnal Administrasi Bisnis Vol. 38 No.2 September 2016.
Banyaknya jenis diskon yang ditawarkan terkadang agak membingungkan konsumen, apalagi bagi mereka yang kurang familiar dengan perhitungannya.
Agar mengetahui jenis-jenis dan cara menghitung diskon, berikut penjelasannya dilansirOmni Calculator.
Jenis-Jenis Diskon
Quantity discounts, di mana konsumen akan menerima diskon berdasarkan jumlah unit yang dibeli.
Trade discounts, diskon yang diberikan oleh pemasok kepada distributor. Diskon ini memungkinkan distributor untuk memvariasikan harga sendiri, sehingga semua barang bisa dijual.
Promotional discounts, ini adalah teknik promosi penjualan yang paling umum dijumpai oleh konsumen. Konsumen tentu pernah melihat salah satu bentuk dari promotional discounts seperti, Sale 20%, atau beli satu dapat satu penawaran gratis.
Menghitung Diskon dan Harga Jual:
- Temukan harga asli (misalnya Rp90.000)
- Dapatkan persentase diskon (misalnya 20%)
- Hitung penghematan: 20% dari Rp90.000 = Rp18.000 (jika menghitung dengan menggunakan kalkulator maka 20% × Rp90.000 = Rp18.000)
- Kurangi simpanan dari harga awal untuk mendapatkan harga jual: Rp90.000 - Rp18.000 = Rp72.000
Menghitung Persentase Diskon
Untuk menghitung persentase diskon antara dua harga, ikuti langkah-langkah berikut:
- Kurangi harga sebelum diskon dengan harga setelah diskon
- Bagilah angka baru ini dengan harga sebelum diskon.
- Kalikan angka yang dihasilkan dengan 100.
Harga setelah diskon = Rp75.000
Harga sebelum diskon = Rp100.000
Perhitungan:
Rp100.000 – Rp75.000 = Rp25.000
Rp25.000 ÷ Rp100.000 = 0.25
0.25 × 100 = 25
Jadi, diskon yang didapat adalah 25%.
Menghitung Harga Diskon Berdasarkan Persentase Diskon
Ambil harga aslinya.
Bagilah harga asli dengan 100 dan dikalikan dengan persentase diskon.
Contoh:
Harga asli = Rp9.800
Persentase diskon = 15%
Perhitungan:
Rp9.800 ÷ 100 = 98
98 × 15 = Rp1.470
Jadi diskon atau potongan yang didapat adalah Rp1.470 dari harga asli (Rp9.800 – Rp1.470 = Rp8.330) harga yang dibayar setelah diskon adalah Rp8.330.
Penulis: Balqis Fallahnda
Editor: Dhita Koesno