tirto.id - Perbincangan soal kasus viral Miftah Maulana Habiburrahman, atau yang kerap dipanggil Gus Miftah, yang mengolok-olok pedagang es teh, masih banyak ditemukan di media sosial.
Setelah sempat muncul narasi miring terkait pemecatan Gus Miftah terkait pengolok-olokan terhadap pedagang es teh, yang ditemukan bernama Sunhaji ini, muncul narasi baru yang menghubungkan kejadian ini dengan Presiden Indonesia ke-8 Prabowo Subianto.
Unggahan ini menyebut Prabowo telah meminta maaf secara langsung kepada Sunhaji via telepon, atas kelakuan salah satu bekas utusan khususnya itu. Salah satunya oleh akun TikTok bernama “cahaya_felly” (arsip) pada Kamis (5/12/2024).
Unggahan tersebut berisikan video Prabowo sedang bercakap-cakap melalui telepon genggam diiringi dengan beberapa dokumentasi Gus Miftah dengan Sunhaji saat mereka bertemu.
“Detik-detik Prabowo ungkap permintaan maaf atas perilaku Gus Miftah ke penjual es, begini responnya,” begitu pesan narator dalam video tersebut.
"Baru-baru ini permintaan maaf Pak Prabowo terhadap penjual es teh, viral di sosial media. Kali ini Pak Prabowo ungkap lewat telepon genggamnya langsung. Atas perilaku Gus Miftah, Gerinda pun beberkan hal ini begitu cepat terdengar oleh Pak Prabowo, sehingga agar tak ada lagi hal seperti ini terulang. Pak Prabowo mengimbau agar selalu menjaga lisan dalam berbicara,” lanjut sang narator menyampaikan pesannya.
Video berdurasi 25 detik itu juga menambahkan pesan teks yang menegaskan klaim ini, “Video Prabowo meminta maaf ke penjual es beredar di sosial media.”
Sejak pertama kali diunggah sepanjang Kamis (5/12/2024) hingga Kamis (19/12/2024), atau sekitar 14 hari tersebar di TikTok, unggahan tersebut telah direspons cukup ramai oleh warganet. Setidaknya telah ada 1,5 juta penonton dengan 15.600 tanda suka, 824 komentar, serta 520 kali unggahan dibagikan ulang.
Tirto juga menemukan unggahan serupa yang tersebar di YouTube dari unggahan kanal KamarCahaya (arsip). Video tersebut mengumpulkan lebih dari 28 ribu penonton.
Lantas, bagaimana faktanya? Benarkah Prabowo meminta maaf kepada Sunhaji lewat telepon?
Penelusuran Fakta
Pertama-tama, Tim Riset Tirto mencoba mencari lebih awal lewat mesin pencari Google dengan memasukkan kata kunci “Prabowo meminta maaf pada Sunhaji”. Kami mendapatkan informasi terkait Presiden Prabowo menegur Gus Miftah perihal ucapannya ke pedagang es.
“Presiden sudah memberikan teguran kepada yang bersangkutan melalui Sekretaris Kabinet untuk segera meminta maaf kepada Bapak Sunhaji yang mungkin saja dan sangat mungkin terluka perasaanya karena kejadian kemarin,” kata Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan, Hasan Nasbi, dalam pernyataannya kepada wartawan melalui video yang diterima di Jakarta, Rabu (4/12/2024), melansir Antara.
Hasan menegaskan, kejadian ini menjadi pelajaran penting bagi seluruh jajaran pemerintah agar lebih berhati-hati dalam bersikap dan berbicara, terutama kepada rakyat kecil yang berjuang memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.
Lebih lanjut, Tirto mengindikasikan bahwa video yang digunakan unggahan di atas tidak memiliki korelasi terkait kasus pengolok-olokan pedagang es teh awal bulan Desember silam.
Untuk memverifikasi indikasi tersebut, kami mencoba memasukkan tangkapan layar video di atas ke Google Lens. Alhasil kami menemukan potongan video tersebut adalah saat Raja Yordania Abdullah II memberikan selamat kepada Prabowo Subianto usai unggul dalam perolehan suara sementara pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024, Februari lalu.
“Saya tahu negaramu membutuhkanmu. Saya mengenal Anda sejak lama dan saya sangat bangga, kawanku," kata Abdullah II lewat telepon, dikutip dari Detik, Selasa (12/3/2024).
Pencarian lebih dalam, kami menelusuri akun Instagram resmi milik Presiden Prabowo. Salah satu unggahannya adalah video yang mirip dengan unggahan yang tersebar di media sosial. Dalam unggahan Prabowo terlihat tengah bercakap-cakap dengan Bahasa Inggris via telepon sembari menggunakan jas hitam serta dasi biru sama persis dengan unggahan yang mengklaim Prabowo meminta maaf lewat telepon kepada Bapak Sunhaji.
“Saya sangat terhormat menerima ucapan selamat atas hasil sementara pemilu dari sahabat saya, Yang Mulia Raja Abdullah II dari Yordania. Kita berkomitmen untuk terus memperkuat persahabatan dan kerja sama antara kedua negara. Semoga Allah SWT selalu melimpahkan berkah dan rahmat-Nya untuk Raja Abdullah II beserta keluarga dan saudara-saudari kita di Yordania," tulis Prabowo dalam keterangan di unggahannya.
Kami juga tidak menemukan informasi yang menyebutkan Prabowo meminta maaf secara langsung kepada Bapak Sunhaji.
Kesimpulan
Hasil penelusuran fakta menunjukkan, tidak ada korelasi antara narasi Presiden Prabowo meminta maaf secara langsung kepada Sunhaji, dengan potongan video yang digunakan pada unggahan tersebut. Video Prabowo berbicara di telepon genggam adalah momen ketika dia menerima ucapan selamat dari Raja Yordania para Maret 2024 lalu.
Kami juga tidak menemukan informasi akurat dari media atau sumber kredibel lain terkait narasi yang mengklaim Prabowo menelepon Sunhaji untuk meminta maaf.
Dengan demikian, unggahan yang beredar di platform TikTok dengan narasi yang mengklaim Prabowo telah meminta maaf secara langsung kepada Bapak Sunhaji via telepon bersifat salah dan menyesatkan (false and misleading).
==
Bissam Asadi berkontribusi terhadap penulisan artikel periksa fakta ini.
Bila pembaca memiliki saran, ide, tanggapan, maupun bantahan terhadap klaim Periksa Fakta dan Decode, pembaca dapat mengirimkannya ke email factcheck@tirto.id.
Editor: Alfons Yoshio Hartanto
Penyelaras: Farida Susanty