Menuju konten utama
Periksa Fakta

Hoaks Netanyahu Lari ke Bunker Saat Serangan Rudal Iran

Video yang beredar di media sosial berasal dari kejadian 14 Desember 2021, saat Netanyahu berlari di dalam gedung Parlemen Israel untuk memberikan suaranya.

Hoaks Netanyahu Lari ke Bunker Saat Serangan Rudal Iran
Header Periksa Fakta Hoaks Video Netanyahu Kabur ke Bunker Saat Serangan Iran 1 Oktober 2024. tirto.id/Fuad

tirto.id - Serangan Iran ke Israel pada hari pertama bulan Oktober 2024, membuat tensi konflik di Timur Tengah bertambah panas. Iran menembakkan setidaknya 180 rudal balistik ke wilayah Israel pada Selasa (1/10/2024) waktu setempat, seperti dilansir dari BBC.

Serangan tersebut, menurut Presiden Iran, Masoud Pezeshkian dan Islamic Revolutionary Guard Corps (IRGC), adalah respon atas agresi Israel di Gaza dan Lebanon. IRGC juga menambahkan serangan itu sebagai balasan atas pembunuhan pemimpin Hizbullah, Hassan Nasrallah, Komandan IRGC, Abbas Nilforoushan, serta pemimpin Hamas, Ismail Haniyeh, di Teheran yang terjadi di periode Juli-September 2024.

Serangan dari Iran, menurut pihak Israel, kebanyakan berdampak ke rumah dan fasilitas sipil di daerah padat penduduk berkat sistem penangkal rudal, Iron Dome.

Ramai-ramai serangan soal dampak serangan Iran ke Israel tidak hanya mengguncang Tel Aviv, ibu kota Israel, melainkan juga media sosial. Salah satu yang sempat ramai, beberapa jam setelah serangan, muncul unggahan yang menyebut Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu “kabur” ke bunker untuk bersembunyi saat serangan dari Iran.

"#BreakingNews COD RUDAL IRAN TEPAT SASARAN . .NETANYAHU LARI NGUMPET DI BUNGKER . .," begitu bunyi unggahan akun "Fandry Green AL Surabyni" di Facebook pada 2 Oktober 2024 lalu (arsip).

Periksa Fakta Netanyahu Kabur ke Bunker

Header Periksa Fakta Hoaks Video Netanyahu Kabur ke Bunker Saat Serangan Iran 1 Oktober 2024.

Bersama keterangan teks tersebut, ada sebuah video yang menunjukkan seorang pria berambut putih dengan postur serupa Netanyahu, berlari di dalam gedung.

Unggahan ini mendapat satu komentar dan lima reaksi, per 14 Oktober 2024. Meski tak begitu ramai, narasi serupa juga banyak ditemukan di banyak akun lain di berbagai platform. Misalnya, di Facebook, akun "Imam Mukhtar" mengunggah klaim yang sama pada 2 Oktober 2024 (arsip).

Sementara itu, di Threads, unggahan serupa juga muncul dari unggahan berbahasa Urdu dari akun @sharjeel_nashat (arsip) dan akun berbahasa Portugis dari akun @noticias.paralelas (arsip).

Unggahan di Threads ini mengumpulkan sekitar 900 tanda suka, lebih dari 260 komentar dan dibagikan ulang setidaknya 195 kali, seminggu setelah diunggah.

Di media sosial lain, seperti di Instagram (arsip) dan di TikTok (arsip) unggahan tersebut juga menyebar pada 2 Oktober 2024. Narasinya kurang lebih sama, yakni bahwa Netanyahu kabur ke bunker saat serangan Iran 1 Oktober 2024.

Di X (dulu Twitter), juga banyak ditemukan unggahan serupa seperti di akun @Kahlissee (arsip) dan @aussiecossack (arsip).

Ada juga cuitan akun @SoftWarNews yang berbahasa Indonesia, tapi dengan keterangan informasi tersebut belum bisa mereka konfirmasi.

Lalu, bagaimana faktanya? Apakah benar Netanyahu kabur ke bunker di tengah serangan Iran 1 Oktober 2024?

Pemeriksaan Fakta

Tirto mencermati video yang beredar di media sosial, terutama di X. Dari beberapa cuitan dengan video Netanyahu berlari tersebut, ada yang mendapat catatan komunitas.

Komunitas X menyebut, Netanyahu berlari ke bunker tersebut adalah misinformasi. "Video tersebut diambil dari kejadian tiga tahun lalu, pada 14 Desember 2021, saat Netanyahu berlari untuk memberikan suaranya di Knesset (Parlemen Israel)," begitu keterangan yang tercantum dalam catatan komunitas.

Video tersebut juga diunggah Netanyahu di akun X resminya yang telah terverifikasi, @netanyahu, dengan durasi yang lebih panjang. Cuitan tersebut pertama kali tayang pada 14 Desember 2021, pukul 4 pagi Waktu Indonesia Barat (WIB).

“Saya selalu bangga mencalonkan diri untuk Anda. 🇮🇱💪🏻

Video ini diambil setengah jam yang lalu di Knesset,” begitu isi cuitan Netanyahu.

Sebagai konteks, media lokal Israel, Kikar HaShabbat menjelaskan kalau pada Desember 2021, Netanyahu berlari di Parlemen Israel (seperti terlihat dalam video) untuk menyertakan suaranya dalam rapat paripurna.

Berdasar informasi dari Reuters, Kantor Perdana Menteri Israel juga menegaskan kalau narasi yang beredar di internet tidak tepat.

"Ini video lama, dari Knesset yang memperlihatkan Netanyahu sedang terburu-buru untuk memberikan suara di parlemen," bunyi isi keterangannya.

Kesimpulan

Hasil pemeriksaan fakta menunjukkan klaim dan video Netanyahu lari ke bunker saat terjadi serangan rudal dari Iran pada 1 Oktober 2024 bersifat salah dan menyesatkan (false & misleading).

Video yang beredar di media sosial berasal dari kejadian pada 14 Desember 2021. Kala itu Netanyahu berlari di dalam gedung parlemen Israel untuk bergegas memberikan suaranya dalam rapat parlemen.

==

Bila pembaca memiliki saran, ide, tanggapan, maupun bantahan terhadap klaim Periksa Fakta dan Decode, pembaca dapat mengirimkannya ke email factcheck@tirto.id.

Baca juga artikel terkait ISRAEL atau tulisan lainnya dari Alfons Yoshio Hartanto

tirto.id - Sosial budaya
Penulis: Alfons Yoshio Hartanto
Editor: Farida Susanty