Menuju konten utama
Piala Presiden 2025

Hasil Oxford vs Port 1-2, Tim Thailand Juara Piala Presiden 2025

Port FC menjadi juara Piala Presiden 2025 usai menang dari Oxford United. Cek jalannya pertandingan dan line-up pemain di sini.

Hasil Oxford vs Port 1-2, Tim Thailand Juara Piala Presiden 2025
Pesepak bola Port FC melakukan seleberasi usai mencetak gol ke gawang Persib Bandung saat pertandingan Piala Presiden Grup B di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Jawa Barat, Minggu (6/7/2025). ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi/agr

tirto.id - Hasil Oxford United vs Port FC berakhir dengan skor 1-2 sekaligus membuat tim Thailand tersebut menjadi juara Piala Presiden 2025. Bermain di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Minggu 13 Juli, dua gol Teerasak Phoeipimai dan Brayan Perea memastikan Port menjadi juara.

Tidak ada nama Ole Romeny dan Marselino Ferdinan dalam daftar pemain Oxford di laga ini. Romeny diketahui mengalami cedera saat bermain melawan Arema. Sedangkan Marselino juga sudah tidak masuk skuad di laga kontra Arema tersebut.

Tanpa Romeny, pelatih Gary Rowett memainkan Tyler Goodrham di belakang striker Mark Harris. Nama-nama lain seperti kapten Cameron Brannagan, Przemysław Płacheta, dan Michał Helik juga masih diandalkan Rowett sejak menit awal.

Port asuhan Alexandre Gama sendiri juga tidak memainkan Asnawi Mangkualam. Pemain berposisi bek kanan tersebut hanya duduk di bangku cadangan ketika pertandingan dimulai. Begitu juga dengan mantan striker Borneo FC yakni Matheus Pato di bangku cadangan.

Sebagai gantinya, Gama mengandalkan Suphanan Bureerat di bek kanan dan Teerasak sebagai striker. Pemain andalan Port lainnya seperti Rebin Sulaka, Irfan Fandi, Peeradol Chamrasamee, Bordin Phala, dan kapten Tanaboon Kesarat bermain sejak menit pertama.

Gol Cepat Mark Harris

Oxford tidak membuang banyak waktu untuk segera menggedor pertahanan Port. Setelah ada peluang dari Leo Snowden di menit kelima yang masih gagal berbuah gol, tiga menit kemudian Oxford akhirnya unggul.

Bermula dari umpan silang Jack Currie dari sisi kiri, bola disontek Tyler Goodrham dan membuat laju bola berbelok arah ke Harris. Striker asal Wales itu lepas dari kawalan bek Oxford dan mudah saja mencetak gol saat berhadapan langsung dengan kiper Michael Falkesgaard. Gol sempat dianulir asisten wasit namun wasit Firdavs Norsafarov asal Uzbekistan mengesahkan gol setelah ada intervensi dari ruang VAR.

Gol itu membuat Oxford semakin enak dalam menguasai permainan. Peluang berikutnya mereka ciptakan di menit 15 saat tembakan Goodrham melebar dari gawang Port.

Masuk menit 24, sebuah tembakan dari Placheta menghasilkan tendangan penjuru saat diblok Sulaka. Dari situasi tendangan penjuru itu gol nyaris tercipta saat tandukan Helik memanfaatkan umpan Goodrham masih bisa ditepis oleh Falkesgaard.

Port sendiri tidak bisa berbuat banyak di babak pertama. Tapi momentum mereka dapatkan setelah cooling break. Menit 38, tembakan pertama dilepaskan skuad Port melalui Brayan Perea tapi bisa dibendung Aaron Lacey.

Menit 44, Port mendapatkan keberuntungannya saat bisa menyamakan kedudukan. Berawal dari umpan Bordin, Teerasak Poeiphimai berada di sudut sempit saat menerima bola. Tapi dengan cerdik Teerasak mengirim bola chip yang tidak dapat dijangkau Matt Ingram sehingga membuat gawang Oxford bobol.

Comeback Port di Babak Kedua

Memasuki babak kedua, hujan deras yang mengguyur Stadion Si Jalak Harupat agaknya membuat skema permainan Oxford tidak jalan. Sebaliknya, Port dengan jeli memanfaatkan situasi ini untuk bermain cepat mengepung pertahanan Oxford.

Hasilnya, Port berbalik unggul di menit 48 melalui gol Perea. Gol berawal dari sebuah umpan panjang dari lini belakang yang dilepaskan Sulaka, bola bisa dikejar Perea. Mampu mengecoh Lacey, Perea lantas dengan tenang menaklukkan Ingram dan membawa timnya unggul 1-2.

Sayangnya tidak lama kemudian Port harus bermain dengan 10 orang saat Tanaboon mendapatkan kartu merah langsung. Kapten Port itu melakukan tackle dua kaki kepada Brian De Keersmaecker yang sempat memantik emosi skuad Oxford sebelum wasit menenangkan situasi dengan mengusir Tanaboon.

Pertandingan sempat terhenti selama kurang lebih 15 menit akibat lapangan tergenang air. Ketika kembali berlangsung, Oxford langsung mengepung pertahanan Port namun masih sangat sulit menciptakan peluang berbahaya seperti di babak pertama.

Di sisi lain Port mendapatkan dua peluang berbahaya melalui tandukan Matheus Linz dan sepakan keras Matheus Pato yang ditepis Ingram. Tidak ada lagi gol yang tercipta dan Port FC resmi menjadi juara Piala Presiden 2025.

Line-Up Oxford United vs Port FC

Oxford United vs Port FC 1-2 (Mark Harris 8' / Teerasak Poeiphimai 44', Brayan Perea 48')

Oxford United (4-2-3-1): Matt Ingram; Matt Phillips (Peter Kioso 46'), Michał Helik (Elliott Moore 54'), Aaron Lacey (Louis Griffiths 74'), Jack Currie (Richard McIntyre 54'); Cameron Brannagan, Brian De Keersmaecker (Will Vaulks 54'); Tyler Goodrham (Stanley Mills 46'), Leo Snowden (Louie Sibley 54'), Przemysław Płacheta (Gatlin O'Donkor 54'); Mark Harris (Tom Bradshaw 54'). Pelatih: Gary Rowett

Port FC (4-3-3): Michael Falkesgaard; Suphanan Bureerat, Rebin Sulaka, Irfan Fandi (Matheus Lins 46'), Kevin Deeromram (Chinnawat Wongchai 61'); Noboru Shimura, Tanaboon Kesarat, Peeradol Chamrasamee; Bordin Phala, Teerasak Poeiphimai (Asnawi Mangkualam 54'), Brayan Perea (Matheus Pato 83'). Pelatih: Alexandre Gama

Baca juga artikel terkait PIALA PRESIDEN atau tulisan lainnya dari Wan Faizal

tirto.id - Olahraga
Kontributor: Wan Faizal
Penulis: Wan Faizal
Editor: Permadi Suntama