tirto.id - Perkembangan teknologi yang semakin canggih di masa kini memiliki banyak peran, hampir di setiap aspek kehidupan.
Teknologi diciptakan untuk memudahkan berbagai hal, baik yang rumit maupun mudah sekalipun, tak terkecuali sains. Teknologi dan sains bagaikan dua saudara kembar yang sulit untuk dipisahkan.
Dari tahun ke tahun, perkembangan dunia sains maju sangat pesat dibarengi dengan penemuan-penemuan teknologi yang menunjang kecepatan peneliti dalam bidang sains.
Berikut adalah sejumlah penemuan terbaru dari dunia sains dan teknologi di sepanjang tahun 2018, yang Tirto rangkum dari berbagai sumber:
JANUARI: WHO Mengklasifikasikan Kecanduan Game sebagai Gangguan Mental
Dirilis dari WHO, Gaming Disorder yang didefinisikan dalam Revisi ke-11 International Classification of Diseases (ICD-11) sebagai pola perilaku permainan ("digital-gaming" atau "video-gaming") yang ditandai oleh gangguan kontrol atas game.
Adanya peningkatan prioritas yang diberikan untuk bermain game alih-alih aktivitas lain, game lebih diutamakan daripada minat dan aktivitas harian lainnya, dan adanya peningkatan permainan meskipun terjadi konsekuensi negatif.
Oleh WHO, kecanduan game ini diklasifikasikan sebagai gangguan yang disebabkan dari kebiasaan atau kecanduan.
Dampak bermain game secara berlebihan dapat memberikan efek buruk bagi kesehatan fisik dan psikologis, seperti anti sosial, depresi, mata rabun, sakit kepala, dan gangguan tidur.
FEBRUARI: Kerangka Lengkap Tertua di Inggris Memiliki Kulit Gelap dan Mata Biru
Analisis DNA Cheddar Man (sebutan untuk kerangka lengkap tertua di Inggris) menunjukkan bahwa ia memiliki kulit berwarna gelap dan bermata biru.
Kerangka ini diperkirakan hidup 10.000 tahun yang lalu. Asumsi awal dari penelitian ini adalah Cheddar Man berkulit pucat dan berambut terang.
Dalam The Guardian dijelaskan, fosil ini ditemukan lebih dari satu abad yang lalu di Gua Gough di Somerset.
Spekulasi yang telah berkembang secara intens mengenai asal-usulnya dan bagaimana penampilannya di masa lalu karena ia hidup tak lama setelah para pemukim pertama menyeberang dari benua Eropa ke Inggris pada akhir zaman es terakhir.
Orang-orang leluhur Inggris berkulit putih yang hidup hari ini adalah keturunan dari populasi ini. Cheddar Man dipertontonkan di Natural History Museum di Inggris.
MARET: Scott Kelly Tidak Lagi Kembar Setelah Setahun Lamanya Berada di Luar Angkasa
Studi yang dilakukan NASA menghasilkan penemuan bahwa Scott Kelly tidak lagi menjadi kembar identik bagi saudaranya setelah ia berada di luar angkasa selama satu tahun.
Hal ini bukan dikarenakan DNA nya berubah karena pada dasarnya mereka tetap kembar identik. Hanya saja studi ini ingin mempelajari bagaimana tubuh seseorang bereaksi terhadap lingkungannya, dalam kasus ini bagaimana reaksi DNA yang dipengaruhi oleh luar angkasa.
Hasil studi menunjukkan bahwa perubahan yang terjadi pada Scott sangatlah kecil, hanya 7 persen.
Dikutip dari artikel yang diterbitkan oleh NASA, Para peneliti sekarang tahu bahwa sebanyak 93 persen gen Scott kembali normal setelah mendarat.
Namun, tersisa 7 persen yang kemungkinan akan diikuti dengan perubahan jangka panjang dalam gen yang terkait dengan sistem kekebalannya, perbaikan DNA, jaringan pembentukan tulang, hipoksia, dan hiperkapnia.
APRIL: Pakistan Cetak Suhu Terpanas di Bulan April
Kota Nawabshah di Pakistan mencetak rekor global pada bulan April dengan suhu setinggi 50,2 derajat celsius.
Sebelumnya, di tahun 2017 Pakistan menduduki 10 besar negara yang paling rawan akan perubahan cuaca.
Catatan ini menambah Nawabshah masuk dalam datar panjang cuaca panas internasional yang ekstrem sejak 2017, mencakup suhu tertinggi yang dipegang oleh di Spanyol dan Iran yang pernah tercatat musim panas lalu.
Dilansir dari Washington Post, pada Mei 2017, kota barat Turbat di Pakistan mencapai 128,3 derajat celsius, mengikat suhu tertinggi sepanjang waktu di negara itu dan suhu rekor dunia untuk bulan itu, menurut Jeff Masters, Weather Underground.
MEI: Mesin Pengontrol Hujan untuk Dataran Tibet
Cina mengumumkan rencananya untuk membuat mekanisme pengontrol cuaca terbesar di dunia. Mesin ini nantinya memiliki fungsi untuk memodifikasi cuaca.
Forbes menuliskan, perusahaan Sains dan Teknologi Aerospace milik negara Cina punya rencana untuk mengirim ribuan mesin penghasil hujan di seluruh Dataran Tinggi Tibet, untuk meningkatkan curah hujan di sepanjang wilayah tersebut.
Mesin-mesin ini akan menghasilkan partikel iodida perak yang sangat halus yang kemudian diangkat ke atmosfer dengan angin upwelling.
Ketika partikel-partikel ini terdispersi ke atmosfer, mereka bertindak sebagai titik nukleasi air kental.
JUNI: Summit Akan Jadi Super Komputer Tercepat di Dunia
Oak Ridge National Laboratory mengumumkan peluncuran super komputer tercepat di dunia, yang dinamakan Summit.
Komputer ini didesain untuk dapat memecahkan masalah energi, kecerdasan buatan, dan sebagai alat komputasi terkuat di komunitas sains.
Summit menduduki peringkat pertama dalam TOP 500, mengikuti jejak superkomputer lainnya yaitu Jaguar dan Titan.
"Dengan KTT para peneliti dapat mensimulasikan dan mengeksplorasi fenomena kompleks dan memperoleh hasil dalam disiplin mulai dari bahan kuantum dan kimia, fisi canggih dan energi fusi, untuk bioenergi dan bioskain dasar, lebih cepat dan lebih detail," kata Direktur ORNL Thomas Zacharia dalam situs resmi ORNL.
"Selain pemodelan dan simulasi tradisional, Summit juga akan berfungsi sebagai kecerdasan buatan dan makhluk pembelajaran dalam, mampu menganalisis sejumlah besar data dan mengotomatisasi langkah-langkah penting dari proses penemuan.”
JULI: Merah Muda Warna Biological Tertua di Dunia
Dr. Nur Gueneli, seorang mahasiswa doktoral dari Australia National University menemukan warna tertua di dunia, yaitu merah muda.
Ia menghancurkan bebatuan yang berusia miliaran tahun hingga menjadi bubuk kemudian mengekstraknya dan menganalisis molekul organisme kuno dari zat tersebut.
Bebatuan tersebut ditemukan di dalam batuan dari Gurun Sahara. Dalam Breakingnewsenglish Gueneli menjelaskan betapa pentingnya penemuan itu.
Dia berkata, "Bayangkan Anda bisa menemukan fosil dinosaurus kulit yang masih memiliki warna
AGUSTUS: NASA Me-launching Parker Space Probe
NASA me-launching Parker Space Probe yang akan menjadi misi pertama ke matahari bahkan di dalam inti dalamnya, yaitu korona. Pesawat ini akan diberikan pelindung komposit karbon 4,5 inci (11,43 cm), yang bisa menahan suhu di luar pesawat ruang angkasa yang mencapai hampir 2.500 fahrenheit atau 1,377 celsius.
Dikutip dari situs resmi milik NASA, Parker Solar Probe akan melakukan penyelidikan ilmiah di daerah berbahaya dari radiasi panas dan matahari yang sangat kuat.
Pesawat ruang angkasa ini akan terbang cukup dekat ke matahari untuk menyaksikan kecepatan angin matahari naik dari subsonik ke supersonik dan akan tetap terbang meskipun berada di tempat kelahiran partikel tenaga surya tertinggi.
Misi utama peluncuran Parker Solar Probe ini adalah untuk melacak bagaimana energi dan panas bergerak melalui korona matahari dan untuk mengeksplorasi apa yang mempercepat angin matahari serta partikel energi matahari.
SEPTEMBER: WHO Sebut Seperempat Manusia di Dunia Tak Berolahraga untuk Hindari Risiko Penyakit
WHO melaporkan bahwa lebih dari seperempat manusia di dunia tidak berolahraga untuk menghindari risiko penyakit berat.
Hasil penelitian WHO menunjukkan, dalam rentang waktu 15 tahun tidak ada kemajuan untuk mencapai target beraktifitas fisik secara global di tahun 2025.
Dalam jurnal yang diterbitkan oleh The Lancet Global Health, manfaat dari aktifitas fisik sangat baik dan mengurangi risiko penyakit kardiovaskular, hipertensi, diabetes, dan kanker payudara dan usus besar.
Selain itu, berolahraga memiliki efek positif pada kesehatan mental, penundaan onset demensia, dan dapat membantu memelihara berat badan yang seimbang.
OKTOBER: Peningkatan Konsumsi Manusia Penyebab Penurunan Satwa Liar
Kelompok konservasi WWF mengatakan "meledaknya konsumsi manusia" telah menyebabkan penurunan 60 persen di semua satwa liar antara tahun 1970 dan 2014.
Hal ini dipengaruhi oleh peningkatan kebutuhan manusia yang terus meningkat seperti produksi pangan, sandang, hingga sumber daya alam.
Sebelum ledakan populasi eksplosif pada abad ke-20, konsumsi manusia lebih kecil daripada tingkat pembaruan Bumi.
Namun laporan WWF Living Planet Report, mencatat bahwa ekosistem sekarang dengan cepat habis, dengan hutan, terumbu karang, lahan basah dan bakau semua menyusut.
NOVEMBER: Kawah Benturan Besar dari Meteorit Besi Diidentifikasi di Bawah Hiawatha Glacier di Greenland
Sebuah kawah meteorit lebar dengan panjang 31 kilometer ditemukan di bawah lapisan es di Greenland utara.
Kawah tersebut terbentuk dari meteorit besi sepanjang satu km yang menghantam daerah tersebut dan tersembunyi 1 km di bawah es.
Kawah ini ditemukan pertama kalinya oleh peneliti dari Center for GeoGenetics di Natural History Museum of Denmark, Universitas Copenhagen pada bulan Juli 2015.
Dalam rilis yang dituliskan oleh Sciencedaily, kecurigaan mereka akan benda raksasa ini adalah kawah meteorit, yang diperkuat ketika tim mengirim pesawat penelitian Jerman dari Alfred Wegener Institute untuk terbang di atas Gletser Hiawatha dan memetakan kawah dan es di atasnya dengan radar es baru yang kuat.
Joseph MacGregor, ahli glasiologi di NASA, yang berpartisipasi dalam penelitian ini dan ahli dalam pengukuran radar es.
DESEMBER: Jepang Luncurkan Saluran TV 8K Super High Definition Pertama di Dunia
Jepang melalui saluran NHK meluncurkan saluran TV 8K High Definition pertama di dunia dengan mengembangkan visi super-hi sejak tahun 1995.
Dilansir dari BBC.com, kelebihan yang ditawarkan oleh saluran baru ini adalah peningkatan dalam resolusi gambar dan dapat mencakup 24 saluran audiao dengan suara surround yang mendalam dengan harapan dapat digunakan dalam siaran tayang Olimpiade 2020 Tokyo dan Paralympic Games mendatang.
Beberapa produsen televisi telah mengumumkan peluncuran televisi dengan kemampuan besar ini meski dari segi biaya masih terbilang sangat mahal, apalagi jika diproduksi secara luas.
Editor: Yandri Daniel Damaledo