Menuju konten utama

Daftar Lokasi Tes GeNose C19: Syarat, Harga, Cara & Langkah Periksa

Sebelum melakukan pemeriksaan menggunakan GeNose C19, Anda dilarang merokok, makan, minum (kecuali air putih), selama 30 menit.

Daftar Lokasi Tes GeNose C19: Syarat, Harga, Cara & Langkah Periksa
Petugas menunjukkan alat tes cepat Covid-19 melalui embusan nafas yang diberi nama GeNose hasil inovasi Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta di RSUP Dr. Sardjito, Sleman, D.I Yogyakarta, Senin (26/10/2020). /ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko/wsj./

tirto.id - GeNose, alat penyaringan (screening) COVID-19 yang dikembangkan Universitas Gadjah Mada (UGM) akan mulai digunakan pada 5 Februari mendatang.

Nantinya deteksi COVID-19 menggunakan alat ini akan dilakukan di Stasiun Pasar Senen, Jakarta dan Stasiun Tugu Yogyakarta bagi penumpang yang telah memenuhi sejumlah syarat.

“Sekarang ini kami masih gunakan di dua stasiun yaitu Stasiun Pasar Senen dan Stasiun Tugu Yogyakarta. Nantinya secara bertahap penggunaan GeNose akan ditambah di titik-titik stasiun lainnya,” kata Menteri Perhubunan Budi Karya Sumadi saat meninjau uji coba penerapan GeNose di Stasiun KA Pasar Senen, melansir Antara.

Vice President Public Relations PT Kereta Api Indonesia (KAI) Joni Martinus menyebutkan tarif uji coba GeNose C19 yakni Rp20.000 per pemeriksaan.

"Tarif yang dikenakan pada saat uji coba atau pre launching ini adalah Rp20.000," ujarnya.

Untuk tahap awal KAI menyediakan layanan pemeriksaan GeNose C19 di Stasiun Pasar Senen dan Stasiun Yogyakarta.

Mulai 5 Februari 2021, KAI menyediakan layanan Pemeriksaan GeNose C19 di Stasiun Pasar Senen dan Stasiun Yogyakarta sebagai syarat untuk naik KA Jarak Jauh.

Sebelum menggunakan layanan tersebut, terdapat syarat-syarat yang perlu Anda ketahui agar hasilnya akurat.

Berikut beberapa syarat yang harus dipenuhi sebelum melakukan pemeriksaan menggunakan GeNose C19,

1. Calon penumpang harus dalam kondisi sehat

2. Telah memiliki tiket kereta api jarak jauh

3. Dilarang merokok, makan, minum (kecuali air putih), selama 30 menit sebelum pemeriksaan sampel napas

Joni mengatakan, nantinya calon penumpang diharuskan mengantre dan mendaftar dengan tertib untuk selanjutnya diberikan kantong GeNose C19 setelah melakukan proses pembayaran.

Sementara itu, berikut cara, langkah dan ketetuan deteksi COVID-19 menggunakan GeNose C19,

1. Pada layanan pemeriksaan GeNose C19, calon penumpang diminta untuk mengambil napas melalui hidung dan membuangnya melalui mulut sebanyak tiga kali.

2. Langkahnya adalah, sebanyak dua kali di awal, ambil napas dan buang di dalam masker. Lalu pada saat pengambilan napas ke-3, langsung embuskan ke dalam kantong hingga penuh.

3. Kunci kantong agar udara di dalamnya tidak keluar dan serahkan kantong kepada petugas untuk dianalisis menggunakan alat GeNose C19.

4. Hasil pemeriksaan GeNose C19 ini akan keluar dalam waktu sekitar tiga menit. Pemeriksaan dilakukan satu kali tanpa pengulangan.

5. Hasil pemeriksaan yang menunjukkan negatif berlaku 3 x 24 jam sejak dikeluarkannya print-out. Sedangkan jika hasilnya positif, calon penumpang tidak diperbolehkan naik Kereta Api.

Sementara itu, jika hasil deteksi COVID-19 menggunakan GeNose C19 menunjukkan hasil positif, maka tiket Anda dapat dibatalkan melalui loket khusus atau melalui WhatsApp KAI121 di 081-1121-11121 dan uang tiket akan dikembalikan penuh.

Petugas pemeriksa akan memberikan konsultasi, informasi, dan edukasi terkait hasil pemeriksaan dan menyarankan pelanggan tersebut untuk melakukan isolasi mandiri.

Selanjutnya yang bersangkutan akan diarahkan oleh petugas untuk meninggalkan stasiun dan diminta melapor ke puskesmas sesuai domisili.

Sementara itu, hal terpenting yang harus diingat adalah GeNose C19 bukan alat utama untuk pemeriksaan COVID-19. Jika pada pemeriksaan menggunakan GeNose C19 keluar hasil positif maka Anda tetap harus melakukan pemeriksaan lanjutan dengan metode swab PCR untuk menegakkan diagnosa COVID-19.

Pada periode 26 Januari hingga 8 Februari 2021, pelanggan KA Jarak Jauh diharuskan untuk menunjukkan hasil pemeriksaan GeNose C19 atau Rapid Test Antigen atau RT-PCR sebagai syarat kesehatan bagi individu yang melakukan perjalanan. Hal tersebut sesuai dengan SE Kemenhub No 11 tahun 2021.

KAI mendukung penuh langkah-langkah untuk mencegah penyebaran penularan covid 19 dan konsisten mengoperasikan Kereta api dengan penerapan disiplin protokol kesehatan yang ketat.

"KAI berharap seluruh calon penumpang yang hendak menggunakan layanan pemeriksaan GeNose C19 di stasiun dapat memahami dengan baik terkait syarat-syaratnya agar pemeriksaan dapat berjalan lancar dan tanpa kendala," pungkas Joni.

Baca juga artikel terkait GENOSE atau tulisan lainnya dari Nur Hidayah Perwitasari

tirto.id - Kesehatan
Penulis: Nur Hidayah Perwitasari
Editor: Agung DH