tirto.id - Jackie Chan adalah legenda hidup film laga dunia. Selain aktingnya yang memukau, ciri khas koreografi yang dipadukan dengan adegan lucu, membuat pria kelahiran Hong Kong ini mendapat banyak penggemar.
Namun, keberhasilannya tidak didapatkan dalam waktu singkat. Chan yang lahir pada 7 April 1954 hidup dalam kemiskinan. Saking miskinnya, nyaris saja Chan bayi dijual pada keluarga Inggris yang kaya.
Memasuki usia tujuh tahun, Chan mendaftar Opera Cina, dan menghabiskan beberapa dekade ke depan di Opera Peking. Keahliannya dalam beladiri dan akrobatik membuatnya menonjol.
Sepertinya para pekerja film melihat potensi Chan remaja. Belum genap berumur 20 tahun, Chan telah terlibat dalam 25 film. Dia dianggap sebagai penerus Bruce Lee, si aktor laga legendaris.
Sepertinya hal itu berdampak pada awal-awal Chan berakting. Dia tampak serius dan dingin. Namun sambutan bagus baru dia dapatkan saat mulai berakting ceria dan penuh tawa.
Sejak tahun 1978-an, mulai film The Young Master, Chan mulai menjadi sutradara dan penulis skenario pada filmnya sendiri. Beberapa film yang dia produksi di antaranya Project A (1983), Police Story (1085), Armor of God (1986) dan Golden Horse (1993).
Walaupun telah mendapat popularitas yang bagus di Asia dan Eropa, sepertinya Chan masih perlu kerja yang lebih keras untuk menembus pasar Amerika. Beberapa film yang Chan produksi namun belum begitu maksimal di Amerika di antaranya The Big Brawl (1980) dan Cannonball Run (1984).
Respons bagus mulai terlihat dalam filmnya yang berjudul Rumble in the Bronx (1996). Film itu juga cukup sukses dalam hal keuangan. Kemudian Chan berlanjut dengan film berbahasa Inggris pada Rush Hour (1998).
Langkah-langkah penting itu berlanjut pada film-film Chan selanjutnya. Tahun 2016, Jackie Chan mendapat penghargaan kehormatan dalam ajang Oscar. Penghargaan itu bentuk apresiasi atas 50 tahun berkarya dalam dunia film.
Berikut beberapa film Jackie Chan yang bisa menjadi teman hiburan anda.
Cerita berfokus pada Sersan Dragon Mi (Jackie Chan) yang menjadi bagian dari kepolisian Hong Kong. Pada sebuah misi, Mi beserta rekannya bertugas menumpas bajak laut yang sudah menyerang banyak kapal. Namun tidak hanya di laut, para bajak laut juga kuat karena punya koneksi dengan orang internal pemerintah.
Pada film ini, kita akan menyaksikan trio Jackie Chan, Sammo Hung dan Yuen Biao. Situs Rotten Tomatoes memberi skor 82 untuk film dengan sutradara dan penulis naskah Jackie Chan ini.
Dre (Jaden Smith) harus pindah dari Amerika ke China. Sebuah masalah membuat dia dan ibunya harus meninggalkan semua yang sudah dibangun. Dre tentu saja tidak senang. Apalagi setelah berada di sekolah baru dan sering ditindas oleh anak lain yang jago karate.
Dre sering menjadi bulan-bulanan temannya di sekolah. Sampai suatu hari Dre bertemu dengan Mr. Han (Jackie Chan), seorang tukang servis perabot rumah tangga. Namun ternyata Mr. Han juga bisa beladiri karate. Hidup Mr. Han yang sendiri kini dimasuki oleh Dre yang sangat ingin belajar karate.
Selama penayangannya, The Karate Kid berhasil mendapat penghasilan kotor lebih dari 359 juta dolar Amerika Serikat.
Chan merupakan polisi yang jujur dan egois. Dia berhasil menangkap seorang bandar narkoba. Akan ada persidangan yang akan memutuskan hukuman bagi bandar narkoba. Namun karena bukti hanya berupa saksi, Chan ditugaskan untuk menjaga si saksi.
Sayangnya, saat persidangan akan berlangsung, saksi hilang.
Film ini masuk dalam daftar film yang tayang di New York Film Festival. Melalui film ini pula, Chan harus dirawat di rumah sakit karena sebuah adegan dalam film. Situs Rotten Tomatoes memberikan skor 92 persen.
Police Story (1985) memiliki film lanjutan berjudul Police Story 2 (1998), Police Story 3 (1992), Police Story 4 (1996), New Police Story (2004) dan Police Story 2013 (2013).
Wong (Jackie Chan) orang yang selalu berbuat onar. Dia dikirim kepada pamannya untuk berlatih beladiri. Pamannya sosok yang suka mabuk-mabukan. Saat tidak betah dan ingin kabur, Wong malah dikeroyok oleh sekelompok pemuda.
Dia kembali pada pamannya dan mulai belajar baladiri. Salah satu jurus yang pamannya ajarkan adalah jurus dewa mabuk. Situs Rotten Tomatoes memberi skor film yang tayang tahun 1978 ini sebesar 82 persen.
Mungkin ini bukan film Chan sebagai bintang utama. Namun perlu kita tonton untuk melihat Chan dan Bruce Lee dalam satu film. Cerita berfokus pada balas dendam Bruce Lee akan kematian saudara perempuannya. Targetnya adalah para pedagang narkoba yang berkuasa.
Untuk bisa memasuki wilayah pengedar narkoba, Bruce Lee harus melewati banyak rintangan, salah satunya kompetisi bela diri.
Situs Rotten Tomatoes memberi skor 93 persen. Film ini tayang pada tahun 1973 dengan Robert Clouse sebagai sutradara dan Michael Allin sebagai penulis naskah.
Chon Wang (Jackie Chan) harus ke Barat untuk mencari sang putri yang diculik. Dalam perjalanan, dia harus berkawan dengan perampok, Roy (Owen Wilson). Petualangan dari dua orang yang berbeda latar belakang ini untuk mencari pengkhianat China dan bosnya yang korup.
Rotten Tomatoes memberi skor 79 persen. Shanghai Noon (2000) merupakan film karya sutradara Tom Dey serta penulis naskah Miles Millar dan Alfred Gough.
Penulis: Sirojul Khafid
Editor: Alexander Haryanto